Gambaran Umum Pertanyaan Peserta Didik

52 C6 dengan jumlah yang berbeda-beda. Pertanyaan kognitif paling tinggi berada pada C2 yaitu pertanyaan seputar pemahaman diikuti dengan C1 yaitu tentang pengetahuan. Pertanyaan C3 mengaplikasikan dan C4 menganalisis menempati urutan berikutnya. Sedangkan pertanyaan C5 mengevaluasi dan C6 mambuat masing-masing hanya ada satu pertanyaan dari 13 pertemuan. Pembelajaran di kelas melalui kegiatan presentasi dari peserta didik dan dilanjutkan dengan diskusi dan tanya jawab. Kegiatan pembelajaran ini memperbesar kemungkinan pertanyaan ranah afektif muncul. Pertanyaan ranah afektif paling tinggi pada A2 responding. Pertanyaan afektif biasanya diajukan oleh presenter, seperti “Ada pertanyaan?.” Pertanyaan tersebut dijuakan presenter kepada teman-teman kelas untuk memulai diskusi. Urutan pertanyaan berikutnya yaitu A1 receiving, A4 organization, dan A3 valuing. Sedangkan pertanyaan A5 characterization sama sekali tidak muncul. Pertanyaan pada ranah keterampilan proses sains jarang sekali muncul, bahkan jumlahnya lebih sedikit dibandingkan pertanyaan tidak tergolong TT. Pertanyaan ranah keterampilan proses sains hanya muncul di K1 mengobservasimengamati dan K5 merencanakan penelitianeksperimen. Pertanyaan K1 lebih banyak dibandingkan pertanyaan K5. 53

b. Materi Zat Adiktif

Materi zat adiktif hanya diajarkan di SMA A. Materi ini diajarkan sebanyak empat kali pertemuan dengan alokasi waktu satu jam pelajaran. Kegiatan pembelajaran dilakukan dengan presentasi tiap kelompok, dan teman-teman yang lainnya sebagai peserta diskusi. Sebaran pertanyaan materi zat adiktif dapat dilihat pada grafik berikut. Gambar 8. Sebaran Pertanyaan pada Materi Zat Adiktif Di samping materi sistem indra, materi zat adiktif merupakan materi yang pertanyaannya paling banyak muncul. Berdasarkan gambar 8 di atas, pertanyaan hanya muncul pada ranah kognitif dan afektif sedangkan pertanyaan yang lain tidak tergolong. Pertanyaan yang mendominasi yaitu ada pada ranah kognitif. Pertanyaan C1 mengingat paling banyak muncul. Kemudian disusul dengan pertanyaan C3 mengaplikasikan, C2 memahami, dan paling sedikit C4 menganalisis. 18 7 10 4 0 0 2 9 2 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 2 4 6 8 10 12 14 16 18 20 C1 C2 C3 C4 C5 C6 A1 A2 A3 A4 A5 K1 K2 K3 K4 K5 K6 K7 K8 K9 Jenjang Kognitif Jenjang Afektif Keterampilan Proses Sains TT Ju m lah Pertan y aa n Jumlah Pertanyaan Zat Adiktif 54 Pembelajaran materi zat adiktif dilakukan melalui kegiatan presentasi dari peserta didik dan dilanjutkan dengan diskusi dan tanya jawab. Kegiatan pembelajaran ini memperbesar kemungkinan pertanyaan ranah afektif muncul. Pertanyaan ranah afektif paling tinggi pada A2 responding. Pertanyaan afektif biasanya diajukan oleh presenter, seperti “Ada pertanyaan?.” Pertanyaan tersebut diajuakan presenter kepada teman-teman kelas untuk memulai diskusi. Urutan pertanyaan berikutnya yaitu A1 receiving, dan A3 valuing kemudian disusul pertanyaan A4 organization. Sedangkan pertanyaan A5 characterization sama sekali tidak muncul.

c. Materi Sistem Saraf

Materi sistem saraf hanya diajarkan di SMA C. Pengambilan data dilakukan sebanyak tiga pertemuan. Alokasi waktu materi sistem saraf yaitu satu pertemuan dengan dua jam pelajaran digunakan untuk presentasi materi oleh kelompok yang bertugas. Kegiatan yang digunakan yaitu presentasi materi sistem saraf oleh kelompok yang bertugas dan teman-teman yang lainnya sebagai peserta. Dua pertemuan berikutnya dilakukan praktikum uji refleks patela dengan masing-masing satu jam pelajaran. Jumlah pertanyaan pada materi sistem saraf dapat dilihat pada grafik berikut.