119
mengingatkan hati-hati menggunakan pemanas bunsen.
Siswa secara berkelompok melakukan eksperimen uji makanan terhadap bahan makanan yang
dibawanya. Siswa mencatat data-data hasil praktikum.
Siswa melakukan studi literatur tentang jenis zat makanan dan fungsinya.
Siswa dalam kelompok saling mengajari cara menghitung AMB angka metabolisme basal dan
indeks massa tubuh IMT. Siswa berdikusi dan mencoba menyusun menu
makanan seimbang.
d. Mengasosiasikan
Siswa menganalisis kandungan zat dalam bahan makanan, berdasarkan dat-data hasil
pengamatan. Siswa menjawab pertanyaan-pertanyaan pada
lembar kegiatan praktikum. Siswa menganalisis fungsi zat-zat makanan
berdasarkan informasi studi literatur. Siswa menganalisis hasil studi literatur tentang
cara-cara menghitung AMB dan IMT. Siswa menyusun menu makanan seimbang
berdasarkan hasil analisis kandungan gizi bahan makanan.
e. Mengomunikasikan
Diskusi kelas, setiap kelompok mempresentasikan hasil eksperimennya.
Guru mengkonfirmasi bila terjadi perbedaan pendapat tentang perubahan warna pada uji zat
makanan. Guru memberikan tambahan informasi tentang
reaksi uji zat makanan; fungsi zat-zat makanan; penghitungan AMT dan IMT; menu
makanan 4 sehat 5 sempurna.
3
Penutup
a. Resume: Guru membimbing siswa menyimpulkan
tentang reaksi uji zat makanan; menu makanan 4 sehat 5 sempurna.
b. Refleksi: Memberikan pertanyaan berkaitan
dengan zat-zat makanan. 15
120 Tindak lanjut: Penugasan mencari informasi untuk
menjawab permasalahan diskusi halaman 259 tentang bahaya wadah makanan dari bahan
styrofoam dan plastik. Rencana pembelajaran selanjutnya: Presentasi
organ-organ penyusun sistem pencernaan makanan halaman 264
– 273.
2. Pertemuan ke-2
No Kegiatan Belajar
Waktu menit
1 Pendahuluan
Guru memberikan salam dan berdoa bersama sebagai implementasi nilai religius.
Guru mengabsen, mengondisikan kelas dan pembiasaan sebagai implementasi nilai disiplin.
Apersepsi: Guru menggali pengetahuan siswa tentang organ-organ yang menyusun sistem
pencernaan makanan. Memotivasi: Guru menanyakan bagaimana proses
pencernaan yang terjadi pada setiap organ atau saluran pencernaan hingga zat makanan dapat
diserap oleh tubuh.
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
15
2
Kegiatan inti a.
Mengamati
c. Guru mengajak murid untuk mengamati torso atau
gambar sistem pencernaan makanan.
b. Menanya
d. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk
menanya, misalnya: nama dan fungsi masing- masing organ sistem pencernaan makanan.
Siswa yang lainnya bisa mencoba memberikan jawaban sementara.
c. Mengumpulkan data Eksplorasi
Setiap kelompok melakukan studi literatur
atau browsing internet untuk mengetahui organ-organ penyusun sistem pencernaan
makanan dengan fungsinya masing-masing 150