Karakteristik Peserta Didik KAJIAN PUSTAKA

25 Pada proses pendengaran dimulai dari objek yang bergetar misalnya suara manusia atau alat musik. Suara tersebut menciptakan gelombang tekanan di udara sekeliling. Telinga mengubah energi gelombang ini menjadi impuls saraf yang dipersepsi oleh otak sebagai suara. Gambar 2. Mekanisme Mendengar Solomon, 2008: 904 Gelombang bunyi yang masuk ke dalam telinga luar menggetarkan gendang telinga. Menurut Solomon 2008:904, getaran akan diteruskan ke jendela oval oleh ketiga tulang pendengaran. Getaran pada jendela oval diteruskan ke cairan limfa. Getaran dengan frekuensi tertentu akan menggetarkan selaput-selaput basiler sehingga menggerakan sel-sel rambut ke atas dan ke bawah. Ketika rambut menyentuh membran tektoral dan bergetar akan menekan sel sensori pada organ korti sehingga terjadilah impuls yang dikirim ke otak.

b. Pengecapan

Sel-sel reseptor pengecapan yang tersebar di sejumlah area lidah dan mulut adalah sel epitel termodifikasi yang terorganisasi menjadi kuncup pengecap taste bud. Reseptor pada kuncup pengecap atau papila bertanggung jawab untuk mengenali lima tastan yaitu manis, asam, asin, pahit, dan lezat. Wilayah lidah mana pun yang memiliki papila dapat 26 mendeteksi kelima rasa tersebut sehingga peta pengecapan lidah sebenarnya tidak tepat Campbell, 2010: 270.

c. Penciuman

Hidung manusia terdiri dari rongga hidung dan membran mukosa. Rongga hidung berfungsi mengalirkan udara dari luar ke tenggorokan menuju paru-paru. Sementara itu, membran mukosa berfungsi menghangatkan udara dan melembabkannya. Pada olfaksi sel-sel sensoris adalah neuron. Sel-sel reseptor olfaktori melapisi bagian atas rongga hidung yang peka terhadap molekul-molekul bau. Ketika reseptor menerima rangsang bau, maka impuls akan dikirimkan ke gelembung olfaktori di otak. Bau inilah yang kemudian oleh hidung kita. Campbell, 2010: 271.

d. Penglihatan

Organ penglihatan manusia adalah mata. Mata terdiri dari tiga bagian yaitu bola mata, kotak mata, dan otot mata. Bola mata dikelilingi oleh tiga lapisan dinding yaitu sklera, koroid, dan retina. Ada enam otot mata yang berfungsi memegang sklera. Kotak mata berfungsi untuk melindungi bola mata dari kerusakan. Retina manusia mengandung sel batang rod dan sel kerucut cone. Keduanya merupakan fotoreseptor yang berbeda bentuk dan fungsi. Sel batang lebih sensitif terhadap cahaya tetapi tidak bisa membedakan warna. Sel batang inilah yang memungkinkan kita melihat ketika malam hari, yaitu hanya mampu mendeteksi warna hitam dan putih. Sel kerucut mampu mendeteksi warna-warni, namun kalah sensitive