22
belajar mengajar adalah media pembelajaran dapat meningkatkan dan mengarahkan perhatian anak sehingga dapat menimbulkan interaksi yang
lebih langsung ke anak dan lingkungannya, dan kemungkinan anak untuk belajar secara mandiri sesuai dengan kemampuan dan minatnya. Selain itu,
media pembelajaran dapat mengatasi keterbatasan indera, ruang dan waktu.
6. Pengertian Media Audio
Media audio berkaitan dengan indera pendengaran. Pesan yang disampaikan dituangkan ke dalam lambang-lambang auditif, baik verbal
maupun nonverbal. Hal tersebut dikarenakan media ini hanya mengeluarkan suara tanpa ada gambar atau pesan konkret lainnya. Pesan
yang bisa disampaikan adalah dalam bentuk kata-kata, musik, dan sound effect saja.
Menurut Eliyawati 2005: 117 mendefinisikan tentang media audio adalah media yang mengandung pesan dalam bentuk auditif hanya dapat
didengar yang dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan kemauan anak untuk mempelajari isi tema. Media audio ini dapat
menciptakan imajinasi anak yang beragam. Selain itu, media audio merupakan bahan ajar yang ekonomis,
menyenangkan dan mudah disiapkan untuk digunakan oleh anak.Media audio sangat fleksibel, relatif murah, praktis dan mudah dibawa portable.
Media ini dapat dipergunakan untuk keperluan belajar, baik secara kelompok maupun individual.
23
Menurut Daryanto 2010: 48 mengatakan bahwa media audio juga termasuk dalam model pembelajaran interaktif. Media audio mampu
mengajak anak untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan pembelajaran, meskipun ajakan untuk ikut berpartisipasi tersebut sebenarnya hanyalah
bersifat maya semu. Hal ini cocok untuk pembelajaran pada anak TK karena dapat memberikan umpan balik yang diberikan oleh media audio
itu sendiri kepada anak. Berdasarkan uraian di atas, media audio juga efektif digunakan untuk
proses pembelajaran TK. Hal tersebut dikarenakan media audio lebih terlihat nyata dalam penyampaian isi materi. Isi dalam media audio terdiri
dari cerita dan permainan. Di dalam cerita, anak disuruh untuk bersabar dan mendengarkan cerita dari awal sampai dengan selesai. Setelah itu
diberikan permainan kepada anak, dalam permainan tersebut dengan bantuan dari guru anak disuruh untuk mencari pasangan dan membentuk
kelompom dalam bermain. Efek suara yang dihasilkan dalam media audio ini berupa nyanyian
seperti dapat menarik perhatian anak, sebagai pemusat perhatian, memberikan daya imajinasi pada anak, membangkitkan semangat, lebih
bervariatif dan mendorong anak untuk memperoleh kesempatan mengekspresikan dirinya. Nyanyian yang ada dalam audio juga
memberikan kesempatan kepada anak untuk melepaskan emosi yang tertahan maupun mengeluarkan emosi-emosi yang tidak diterima oleh
lingkungan.