Hasil Tes Aspek Penjedaan Hasil Tes Aspek Ekspresi dan Sikap

110 kategori sangat jelas dan nyaring dengan nilai 15 belum ada yang mencapainya. Kategori jelas dan nyaring dengan nilai 12-14 dicapai oleh 8 siswa atau 25. Sedangkan kategori cukup jelas namun tidak nyaring dicapai oleh 11 siswa atau 34,4. Selanjutnya, kategori lemah, kurang jelas dan tidak nyaring dicapai oleh 13 siswa atau 40,6. Terakhir kategori sangat lemah, tidak jelas dan tidak nyaring dicapai oleh 0 siswa. Dengan demikian siswa sudah cukup jelas dalam membacakan teks berita, namun tidakkurang nyaring.

4.1.1.2.5 Hasil Tes Aspek Penjedaan

Penilaian aspek penjedaan ini difokuskan pada ketepatan penjedaan siswa. Bobot aspek ini yakni 2 poin. Hasil tes membacakan teks berita aspek penjedaan rata-rata mencapai 63,1 dan dapat disimpulkan bahwa siswa sudah cukup tepat dalam memberikan penjedaan teks berita yang dibacakannya. Hasil penilaian tes aspek penjedaan dalam membacakan teks berita secara rinci dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 11 Hasil Tes Membacakan Teks Berita Aspek Penjedaan No. Kriteria Nilai Kategori Nilai F Jumlah Nilai Persen Rata-rata Ketuntasan 1. Sangat tepat 10 1 10 3,1 202 320 � 100 12 32 � 100 2. Tepat 7-9 11 88 34,4 3. Cukup tepat 6-8 13 78 40,6 4. Kurang tepat 3-5 6 24 18,8 5. Tidak tepat 0-2 1 2 3,1 Jumlah 32 202 100 63,1 cukup 37,5 Data pada tabel tersebut dapat dideskripsikan bahwa hasil tes membacakan teks berita aspek penjedaan hanya mencapai ketuntasan sebsear 37,5. Untuk 111 kategori sangat tepat dengan nilai 10 dicapai hanya oleh 1 siswa atau setara dengan 3,1 dari jumlah siswa dalam kelas tersebut. Kategori tepat dengan nilai 7-9 dicapai oleh 11 siswa atau 34,4. Sedangkan kategori cukup tepat dicapai oleh 13 siswa atau 40,6. Selanjutnya, kategori kurang tepat dicapai oleh 6 siswa atau 18,8. Terakhir kategori tidak tepat hanya dicapai oleh 1 siswa atau 3,1. Dengan demikian siswa sudah cukup tepat dalam memberikan penjedaan teks berita yang dibacakannya.

4.1.1.2.6 Hasil Tes Aspek Ekspresi dan Sikap

Penilaian aspek ekspresi dan sikap ini difokuskan pada ketepatan siswa dalam berpekspresi dan bersikap sebagai pembaca berita yang baik. Bobot dari aspek ini yakni 2 poin. Hasil tes membacakan teks berita aspek ekspresi dan sikap mencapai 60 dan dapat disimpulkan bahwa siswa sudah cukup sesuai berekspresi, sikap tenang, dan tidak kaku saat membacakan teks berita. Hasil penilaian tes aspek ekspresi dan sikap dalam membacakan teks berita secara rinci dapat dilihat pada tabel berikut. 112 Tabel 12 Hasil Tes Membacakan Teks Berita Aspek Ekspresi dan Sikap No Kriteria Nilai Kategori Nilai F Jumlah Nilai Persen Rata-rata Ketuntasan 1. Ekspresi sesuaitidak berlebihan, sangat tenang, dan santai. 10 1 10 3 192 320 � 100 12 32 � 100 2. Ekspresi sudah sesuai, sikap tenang, dan tidak kaku 7-9 11 88 35 3. Ekspresi cukup sesuai, sikap tenang, dan tidak kaku 6-8 9 54 28 4. Ekspresi kurang sesuaiberlebihan, sikap kurang tenang, dan agak kaku. 3-5 9 36 28 5. Ekspresi tidak sesuaiberlebihan, sikap kaku, dan tidak tenang. 0-2 2 4 6 Jumlah 32 192 100 60 cukup 37,5 Data pada tabel tersebut dapat dideskripsikan bahwa hasil tes membacakan teks berita aspek ekspresi dan sikap hanya mencapai 37,5, Untuk kategori ekspresi sesuaitidak berlebihan, sangat tenang, dan santai.dengan nilai 10 baru ada 1 siswa yang mencapainya atau sama dengan 3 siswa kelas tersebut. Kategori ekspresi sudah sesuai, sikap tenang, dan tidak kaku dengan nilai 7-9 dicapai oleh 11 siswa atau 35. Sedangkan kategori ekspresi cukup sesuai, sikap tenang, dan tidak kaku dicapai oleh 9 siswa atau 28. Selanjutnya, kategori ekspresi kurang sesuaiberlebihan, sikap kurang tenang, dan agak kaku.dicapai oleh 9 siswa atau 28. Terakhir kategori ekspresi tidak sesuaiberlebihan, sikap kaku, dan tidak tenang.dicapai oleh 2 siswa atau 6. Dengan demikian siswa 113 sudah cukup sesuai berekspresi, sikap tenang, dan tidak kaku saat membacakan teks berita.

4.1.1.2.7 Hasil Tes Aspek Penampilan

Dokumen yang terkait

Peningkatan kemampuan menulis teks berita dengan menggunakan media audio visual siswa kelas VIII semester II SMPN 2 Tangerang Selatan Tahun pelajaran 2013/2014

3 35 174

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACAKAN TEKS BERITA MELALUI PENERAPAN TEKNIK PEMODELAN SISWA KELAS VIII D SMP NEGERI 1 PARDASUKA TAHUN PELAJARAN 2010/2011

1 13 60

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACAKAN TEKS BERITA DENGAN METODE PENAMPILAN MELALUI MEDIA TEKS BERJALAN PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 TENGARAN KABUPATEN SEMARANG

4 22 200

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACAKAN TEKS BERITA DENGAN TEKNIK SIMULASI MENGGUNAKAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS VIII E SMP NEGERI 1 LASEM KABUPATEN REMBANG

8 197 321

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS BERITA MELALUI STRATEGI PAIKEM PADA KELAS VIII B Peningkatan Keterampilan Menulis Teks Berita Melalui Strategi Paikem Pada Kelas VIII B SMP Negeri 1 Pucakwangi Kabupate

0 2 24

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS BERITA MENGGUNAKAN FOTO JURNALISTIK PADA SISWA KELAS VIII Peningkatan Keterampilan Menulis Teks Berita Menggunakan Foto Jurnalistik Pada Siswa Kelas VIII MTS Negeri Mantingan Tahun Ajaran 2012/ 2013.

0 0 13

PENDAHULUAN Peningkatan Keterampilan Menulis Teks Berita Menggunakan Foto Jurnalistik Pada Siswa Kelas VIII MTS Negeri Mantingan Tahun Ajaran 2012/ 2013.

0 1 7

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS BERITA MENGGUNAKAN FOTO JURNALISTIK PADA SISWA KELAS VIII Peningkatan Keterampilan Menulis Teks Berita Menggunakan Foto Jurnalistik Pada Siswa Kelas VIII MTS Negeri Mantingan Tahun Ajaran 2012/ 2013.

0 0 18

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACAKAN TEKS BERITA DENGAN TEKNIK SIMULASI MENGGUNAKAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS VIII E SMP NEGERI 1 LASEM KABUPATEN REMBANG.

0 1 3

(ABSTRAK)Peningkatan Keterampilan Menulis Teks Berita Menggunakan Teknik Peta Pikiran Melalui Media Lingkungan Belajar pada Siswa Kelas VIII A MTs Zumrotul Wildan Ngabul Jepara.

0 0 2