Kesiapan Siswa pada Pembelajaran Membacakan Teks Berita Keseriusan Siswa dalam Memperhatikan Penjelasan dari Guru

117 keaktifan terdapat 17 siswa atau 53,1 termasuk kategori kurang. Aspek kedisiplinan menyimak saat diputarkan media audio rekaman pembacaan teks berita terdapat 24 siswa merespon positif atau 75 siswa di kelas dan termasuk kategori baik. Aspek kerja sama dalam diskusi dan kegiatan kelompok ada 20 siswa atau 62,5 termasuk kategori cukup. Aspek keberanian saat tampil sebanyak 19 siswa atau 59,3 termsuk kategori cukup. Aspek kepedulian menyimak teman yang tampil ada 19 siswa serius menyimak atau 59,3 termasuk dalam kategori cukup.

4.1.1.3.1 Kesiapan Siswa pada Pembelajaran Membacakan Teks Berita

Menggunakan Model Bermain Peran Melalui Media Audio Rekaman Pembacaan Teks Berita Berdasarkan hasil observasi, kesiapan siswa pada saat mengikuti pembelajaran membacakan teks berita terdapat 20 siswa atau 62,5 menunjukkan sikap siap untuk mengikuti pembelajaran. Siswa siap mengikuti pembelajaran membacakan teks berita menggunakan model bermain peran melalui media audio rekaman pembacaan teks berita yang akan dilaksanakan. Terbukti dari sikap siswa yang menyiapkan buku dan alat tulis yang dibutuhkan, duduk di tempat duduk masing-masing, menyambut dengan bersemangat. Meskipun demikian, masih ada beberapa anak yang tampak belum siap mengikuti pembelajaran. Siswa-siswa tersebut mengajak teman di dekatnya untuk berbincang atau mengganggunya. Berdasarkan jurnal guru, kesiapan siswa untuk mengikuti pembelajaran membacakan teks berita juga hampir sama hasilnya dengan observasi. Hanya 118 sekitar dua pertiga siswa di kelas siap mengikuti dan antusias menyiapkan diri serta menyambut guru dengan bertanya-tanya apa yang akan mereka pelajari hari itu. Kesiapan siswa untuk mengikuti pembelajaran dapat dilihat dalam dokumentasi berikut. Gambar 10 Kesiapan Siswa Mengikuti Pembelajaran Siklus I Dengan demikian disimpulkan bahwa berdasarkan hasil observasi, jurnal guru, dan dokumentasi foto siklus I menunjukkan kesiapan siswa dalam mengikuti pembelajaran membacakan teks berita menggunakan model bermain peran melalui media audio rekaman pembacaan teks berita sudah mencapai kategori cukup, namun perlu ditingkatkan pada siklus II.

4.1.1.3.2 Keseriusan Siswa dalam Memperhatikan Penjelasan dari Guru

Dari hasil observasi, keseriusan siswa dalam memperhatikan penjelasan dan materi dari guru baru terdapat 22 siswa atau 68,7 yang serius menyimak, hal ini termasuk dalam kategori baik. Sebagian siswa menunjukkan keseriusannya dengan memperhatikan sambil mencatat penjelasan guru, sementara beberapa siswa bertanya kepada guru mengenai materi dan hal-hal yang menyangkut penyiaran berita. 119 Berdasarkan jurnal guru, masih terdapat siswa-siswa yang kurang serius dengan penjelasan guru mengenai materi. Siswa ini mula-mula terlihat paham dan menyanggupi kesepakatan dengan guru untuk belajar dengan baik. Akan tetapi, seiring waktu guru menjelaskan materi siswa mulai tidak serius. Siswa putra terutama, menimpali penjelasan guru dengan gurauan, beberapa siswa walaupun tenang terlihat masa bodoh atau melamun, atau bahkan berbincang dengan teman di dekatnya. Pada tindakan Siklus I guru merasa kurang memberikan bimbingan dan motivasi kepada siswa pada saat kegiatan membacakan teks berita, sehingga banyak siswa yang terkesan kurang serius dalam membacakan teks berita. Berdasarkan hambatan-hambatan yang ditemukan tersebut, guru harus memberikan motivasi tersendiri agar siswa dapat membacakan teks berita dengan baik. Pada pembelajaran selanjutnya perlu diadakan perbaikan guna mencapai pembelajaran seperti yang diharapkan agar menghasilkan pembelajaran yang lebih baik. Berdasarkan hasil observasi dan jurnal guru pada siklus I, dapat disimpulkan bahwa keseriusan siswa dalam memperhatikan penjelasan dari guru tentang pembelajaran membacakan teks berita menggunakan model bermain peran melalui media audio rekaman pembacaan teks berita mencapai kategori cukup, namun masih harus ditingkatkan pada siklus II agar menjadi lebih baik. 120

4.1.1.3.3 Keaktifan Siswa Selama Proses Pembelajaran

Dokumen yang terkait

Peningkatan kemampuan menulis teks berita dengan menggunakan media audio visual siswa kelas VIII semester II SMPN 2 Tangerang Selatan Tahun pelajaran 2013/2014

3 35 174

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACAKAN TEKS BERITA MELALUI PENERAPAN TEKNIK PEMODELAN SISWA KELAS VIII D SMP NEGERI 1 PARDASUKA TAHUN PELAJARAN 2010/2011

1 13 60

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACAKAN TEKS BERITA DENGAN METODE PENAMPILAN MELALUI MEDIA TEKS BERJALAN PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 TENGARAN KABUPATEN SEMARANG

4 22 200

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACAKAN TEKS BERITA DENGAN TEKNIK SIMULASI MENGGUNAKAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS VIII E SMP NEGERI 1 LASEM KABUPATEN REMBANG

8 197 321

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS BERITA MELALUI STRATEGI PAIKEM PADA KELAS VIII B Peningkatan Keterampilan Menulis Teks Berita Melalui Strategi Paikem Pada Kelas VIII B SMP Negeri 1 Pucakwangi Kabupate

0 2 24

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS BERITA MENGGUNAKAN FOTO JURNALISTIK PADA SISWA KELAS VIII Peningkatan Keterampilan Menulis Teks Berita Menggunakan Foto Jurnalistik Pada Siswa Kelas VIII MTS Negeri Mantingan Tahun Ajaran 2012/ 2013.

0 0 13

PENDAHULUAN Peningkatan Keterampilan Menulis Teks Berita Menggunakan Foto Jurnalistik Pada Siswa Kelas VIII MTS Negeri Mantingan Tahun Ajaran 2012/ 2013.

0 1 7

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS BERITA MENGGUNAKAN FOTO JURNALISTIK PADA SISWA KELAS VIII Peningkatan Keterampilan Menulis Teks Berita Menggunakan Foto Jurnalistik Pada Siswa Kelas VIII MTS Negeri Mantingan Tahun Ajaran 2012/ 2013.

0 0 18

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACAKAN TEKS BERITA DENGAN TEKNIK SIMULASI MENGGUNAKAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS VIII E SMP NEGERI 1 LASEM KABUPATEN REMBANG.

0 1 3

(ABSTRAK)Peningkatan Keterampilan Menulis Teks Berita Menggunakan Teknik Peta Pikiran Melalui Media Lingkungan Belajar pada Siswa Kelas VIII A MTs Zumrotul Wildan Ngabul Jepara.

0 0 2