Pengertian Belajar Pengertian Prestasi Belajar

a Sekolah Lingkungan sekolah mempengaruhi keaktifan belajar seperti kompetensi guru dalam mengajar, karakteristik kelas, karakteristik sekolah dan teman dalam kelas. b Masyarakat Lingkungan belajar yang mempengaruhi selanjutnya masyarakat yang berupa keluarga, teman sebaya, serta bentuk kehidupan masyarakat sekitar. c Kurikulum Merupakan suatu program yang disusun secara terinci yang menggambarkan kegiatan siswa di sekolah dengan bimbingan guru. Hal ini dapat mempengaruhi karena penyusunan kurikulum harus disesuaikan dengan perkembangan zaman dan teknologi serta lingkungan kondisi siswa.

2.1.2 Prestasi Belajar

Di dalam prestasi belajar akan dijelaskan mengenai pengertian belajar, pengertian prestasi belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar.

2.1.2.1 Pengertian Belajar

Menurut James O. Whittaker dalam Djamarah, 2011:12 belajar adalah proses dimana tingkah laku ditimbulkan atau diubah melalui latihan atau pengalaman. Sejalan dengan pendapat Slameto dalam Djamarah, 2011:13 belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan individu untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI pengalaman individu dalam interaksi dengan lingkungannya. Menurut Prayitno 2009:12 belajar merupakan proses perubahan tingkah laku individu yang diperoleh melalui pengalaman, melalui proses stimulus-respon, melalui pembiasan, melalui peniruan, melalui pemahaman dan penghayatan. Berdasarkan pendapat dari beberapa ahli tentang pengertian belajar yang dikemukakan di atas dapat dipahami bahwa belajar adalah suatu kegiatan atau usaha yang dilakukan untuk memperoleh perubahan tingkah laku dalam dirinya sebagai hasil belajar atau interaksi dengan lingkungannya.

2.1.2.2 Pengertian Prestasi Belajar

Menurut Winkel 1996:226 prestasi belajar merupakan bukti keberhasilan yang telah dicapai oleh seseorang. Arifin 2009:12 mendefinisikan prestasi belajar berbeda dengan hasil belajar. Prestasi belajar berkenaan dengan aspek pengetahuan, sedangkan hasil belajar meliputi aspek pembentukan watak siswa. Berdasarkan pengertian-pengertian para ahli di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa prestasi belajar mencakup pada aspek kognitif, yang berkenaan dengan hasil belajar intelektual, mencakup aspek pengetahuan, pemahaman, penerapan, analisis, sintesis, dan evaluasi. 2.1.2.3 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar Prestasi belajar merupakan ukuran keberhasilan yang diperoleh siswa selama proses belajarnya. Keberhasilan itu ditentukan oleh berbagai faktor yang saling berkaitan. Menurut Mahmud 1989:84-87, mengatakan bahwa faktor- faktor yang mempengaruhi prestasi belajar siswa mencakup faktor internal dan faktor eksternal sebagai berikut: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 1 Faktor Internal Faktor internal adalah faktor yang berasal dari diri siswa sendiri. Faktor ini meliputi motivasi dan keyakinan, memperhatikan pada penjelasan materi, penerimaan materi saat pembelajaran, kemampuan menerapkan materi yang sudah dipelajari. Selain itu, faktor internal juga meliputi rasa takut gagal. Rasa takut gagal yang berupa kecemasan siswa saat akan menempuh ujian dan takut merasa tidak berhasil dalam menempuh ujian. 2 Faktor Eksternal Faktor eksternal adalah faktor yang berasal dari luar. Hal ini dapat berupa sarana prasarana, situasi lingkungan baik itu lingkungan keluarga, sekolah maupun lingkungan masyarakat. Faktor ini meliputi kualitas guru dalam mengajar di kelas dan cara memberikan materi pembelajaran, fasilitas media pembelajaran, suasana kelas, kondisi atau lingkungan keluarga, dan lingkungan masyarakatnya.

2.1.3 Hakikat Ilmu Pengetahuan Alam IPA

Dokumen yang terkait

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Stad (Student Teams Achievement Division) pada pembelajaran IPS kelas IV MI Miftahul Khair Tangerang

0 13 0

PENINGKATAN KEAKTIFAN SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA PEMBELAJARAN PKn SISWA KELAS V Peningkatan Keaktifan Siswa Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Stad Pada Pembelajaran PKn Siswa Kelas V SD Negeri 03 Wonorejo, Gondan

0 0 15

PENINGKATAN KEAKTIFAN SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA PEMBELAJARAN PKn SISWA KELAS V Peningkatan Keaktifan Siswa Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Stad Pada Pembelajaran PKn Siswa Kelas V SD Negeri 03 Wonorejo, Gondan

0 1 16

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar IPA pada siswa kelas IV A SD Negeri Tlacap melalui penerapan model pembelajaran kooperatif Tipe STAD.

2 14 384

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar IPA siswa kelas VB SD K Sengkan melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD.

0 1 304

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar IPA siswa kelas V B SD Negeri Tlacap melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD.

1 2 314

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar IPA siswa kelas IV SD Negeri Nanggulan melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD.

0 2 305

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar IPA siswa kelas IV SD N Petinggen melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD.

1 1 355

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar IPA siswa kelas IV SD Negeri Sarikarya melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD.

0 9 245

PENINGKATAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR IPA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DI KELAS V SD NEGERI I SUDAGARAN

0 0 16