32 nilai menurut Suharsimi, 2012: 272 adalah dengan melakukan ubahan dari
skor menggunakan acuan tertentu dan salah satunya merubah skor menjadi prosentase sehingga nantinya prosentase tersebut merupakan besaran nilai.
Dengan demikian, pengumpulan data dalam wawancara sangat menentukan hasil dari keakuratan pengukuran pengetahuan ibu untuk mengetahui tingkat
pengetahuan ibu dalam pemberian makanan yang bebas gluten dan kasein. Pengukuran tingkat pengetahuan akan didukung dan dipengaruhi oleh
sub variabel lainnya yaitu cara memperoleh pengetahuan dan faktor yang mempengaruhi pengetahuan. Namun, kedua sub variabel tersebut tidak
digunakan untuk menentukan tingkat pengetahuan ibu sehingga indikator yang digunakan dalam pengukuran tingkat pengetahuan ibu hanya
berjumlah dua belas dari dua puluh indikator pengetahuan ibu dalam pemberian makanan yang bebas gluten dan kasein pada siswa autistik.
6. Pengertian dan Peran Ibu
Ibu merupakan seseorang yang memiliki peran penting dalam mendampingi anak dan membesarkan anak, peran ibu sangatlah penting
dalam proses tumbuh kembang anak dalam mencapai tugas-tugas perkembangannya. Selain mengurusi keperluan rumah tangga, seorang ibu
mempunyai tugas utama yaitu mendampingi, mendidik mengarahkan anak melebihi ayahnya maupun anggota keluarga anak yang lainnya. Hal tersebut
dikarenakan, ibu adalah seseorang perempuan yang telah melahirkan seseorang anak Ana, 2011: 223. Selain itu, Ibu adalah seorang perempuan
33 yang telah mengandung dan telah melahirkan seorang anak serta merawat
dengan penuh kasih sayang K. Situmorang, 2013: 1. Ibu adalah seseorang perempuan yang telah mengandung, melahirkan,
menyusui, membesarkan anak dengan cinta dan kasih sayang seutuhnya agar menjadi seorang yang berguna di berbagai bidang L. Socha, 2012: 19.
Menurut pendapat-pendapat tersebut, ibu merupakan seseorang perempuan yang mempunyai peranan mengandung, melahirkan, menyusui, merawat,
memberi makan dan membesarkan seorang anak dengan penuh kasih sayang.
Pengetahuan ibu dalam membesarkan anak merupakan hal yang diperlukan karena dalam usaha untuk melakukan tugasnya, seorang ibu
kadang mengalami hambatan-hambatan dan
sangat memerlukan pengetahuan yang cukup dalam menyelesaikan hambatan tersebut. Salah
satu pengetahuan yang diperlukan adalah pengetahuan mengenai asupan gizi yang cukup dan baik untuk anak. Selain ibu pada umumnya, ibu dengan
anak yang mengalami autistik juga memerlukan pengetahuan dalam pemberian gizi yang cukup dan baik khususnya pengetahuan dalam
pemberian makanan yang bebas gluten dan kasein.
C. Kajian Makanan Bebas Gluten dan Bebas Casein
1. Pengertian Makanan
Pemberian gizi pada siswa merupakan hal penting dalam upaya untuk mendukung keberhasilan proses pembelajaran. Gizi atau yang lazim disebut
makanan menurut Soekarto dalam Djalal 2006: 24 adalah produk pangan