1. Hipotesis Nihil Ho
a. Tidak terdapat perbedaan kemampuan memahami teks ulasan yang signifikan antara siswa yang mendapat pembelajaran memahami teks ulasan
menggunakan strategi SQ3R dan siswa yang mendapat pembelajaran memahami teks ulasan tanpa menggunakan strategi SQ3R bagi siswa kelas
VIII SMP Negeri 1 Prambanan. b. Pembelajaran teks ulasan menggunakan strategi SQ3R tidak lebih efektif
dibandingkan dengan pembelajaran memahami teks ulasan menggunakan strategi SQ3R.
2. Hipotesis Alternatif Ha
a. Terdapat perbedaan kemampuan memahami teks ulasan yang signifikan antara siswa yang mendapat pembelajaran mememahami teks ulasan
menggunakan strategi SQ3R dan siswa yang mendapat pembelajaran memahami teks ulasan tanpa menggunakan strategi SQ3R bagi siswa kelas
VIII SMP Negeri 1 Prambanan. b. Pembelajaran teks ulasan menggunakan strategi SQ3R lebih efektif
dibandingkan dengan pembelajaran memahami teks ulasan tanpa menggunakan strategi SQ3R.
25
BAB III METODE PENELITIAN
Bab ini membahas metode penelitian yang mencakup desain penelitian, paradigma penelitian, tempat dan waktu penelitian, populasi dan sampel
penelitian, variabel penelitian, prosedur penelitian, pengumpulan data: instrumen penelitian, validitas, dan reliabilitas, teknik analisis data, serta hipotesis statistik.
A. Desain Penelitian
Penelitian ini menggunakan jenis pendekatan penelitian kuantitatif. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu quasi experimental design
sesuai dengan judul penelitian ini, yaitu Keefektifan Strategi SQ3R Survey- Question-Read-Recited-Review dalam Pembelajaran Memahami Teks Ulasan
pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Prambanan Klaten. Dikatakan eksperimen semu karena pelaku penelitiannya adalah manusia.
Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Control Group Pretest Posttest Design. Dalam desain ini terdapat dua kelompok yang
dipilih secara random, kemudian diberi tes awal pretest untuk mengetahui keadaan awal adakah perbedaan antara kelompok eksperimen dan kelompok
kontrol, lalu diberi tes akhir posttest sebagai pembanding, setelah dilakukan perlakuan tanpa strategi SQ3R terhadap kelompok kontrol dan menggunakan
strategi SQ3R terhadap kelompok eksperimen. Berikut desain penelitian yang disajikan dalam tabel.
Tabel 2: Desain Penelitian Kelompok
Pretest Perlakuan
variabel bebas Posttest
variabel terikat
Eksperimen Kontrol
� �
X �
� Keterangan:
� : pretest kelompok eksperimen � : pretest kelompok kontrol
� : posttest kelompok eksperimen � : posttest kelompok kontrol
X : strategi SQ3R -
: pembelajaran tanpa strategi SQ3R
B. Paradigma Penelitian
Paradigma penelitian menggambarkan pola pikir yang menunjukkan hubungan antar variabel yang akan diteliti, paradigma penelitian ini digambarkan
sebagai berikut. a. Paradigma kelompok eksperimen
Gambar 2: Paradigma Kelompok Eksperimen Kelompok
Eksperimen Perlakuan
dengan Strategi SQ3R
Tingkat Pemahaman
Membaca Teks Ulasan