Keterangan aspek yang dinilai :
133
Ikatan ion terbentuk akibat adanya serah-terima elektron di antara atom-
atom yang berikatan sehingga konfigurasi elektron dari atom-atom itu menyerupai konfigurasi elektron gas mulia. Adanya serah-terima elektron menghasilkan atom-
atom bermuatan listrik yang berlawanan sehingga terjadi gaya tarik menarik elektrostatik. Gaya tarik-menarik inilah yang disebut ikatan ion. Atom-atom yang
menyerahkan elektron valensinya kepada atom pasangannya yang bermuatan positif disebut kation. Adapun atom-atom yang menerima elektron yang
bermuatan negatif disebut anion.
Dalam pembetukan suatu senyawa, atom-atom unsur yang memiliki elektron valensi dalam jumlah sedikit, misalnya unsur-unsur golongan IA kecuali
atom H, IIA dan IIIA memiliki kecenderungan mengikuti kaidah oktet dengan melepaskan elektron. Unsur-unsur tersebut melepaskan elektron valensi untuk
membentuk ion positif dan biasa disebut unsur elektropositif dan merupakan unsur logam. Sedangkan untuk atom unsur yang memiliki elektron valensi dalam
jumlah banyak misalnya unsur golongan IVA, VA, VIA, VIIA memiliki kecenderungan mengikuti kaidah oktet dengan cara menerima elektron dan
membentuk ion negative unsur ini biasa disebut unsur elektronegatif dan bersifat nonlogam.
Ikatan ion mudah terjadi jika atom-atom suatu unsur mempunyai perbedaaan elektronegativitas yang besar lebih dari 1,7. Menurut Pauling, jika
perbedaan elektronegatifitas semakin besar, ikatan kimia yang terbentuk semakin bersifat ionik.
Lewis menggambarkan elektron valensi atom dengan titik yang mengelilingi lambang atomnya. Jumlah titik menyatakan jumlah elektron valensi. Penulisan
seperti itu dikenal dengan rumus titik elektron. Perhatikan proses pembentukan senyawa natrium klorida NaCl yang terbentuk dari atom natrium Na dan atom
klorin Cl berikut.
Contoh Proses Pembentukan Ikatan Ion pada NaCl Konfigurasi elekton :
11
Na : 2 8 1
17
Cl : 2 8 7
Atom natrium untuk mencapai kestabilannya cenderung melepaskan satu elektron membentuk kation Na
+
, sehingga konfigurasi elektronnya sama dengan atom Neon 2 8. Pada saat bersamaan, atom klorin menerima elektron dari atom
natrium membentuk anion Cl
–
, konfigurasinya sama dengan atom Argon 2 8 8. Oleh karena kedua ion yang terbentuk memiliki muatan berlawanan maka terjadi
gaya tarik-menarik elektrostatik gaya coulomb membentuk ikatan ion. Pembentukan natrium klorida dapat digambarkan menggunakan penulisan Lewis
sebagai berikut: