Pembahasan Hasil Penelitian Non Tes

Dengan demikian, disimpulkan bahwa media permainan monopoli layak dan dapat digunakan dalam kegiatan pembelajaran, khususnya pada sub materi sel. 8 Berdasarkan perhitungan pengujian hipotesis dengan uji perbedaan Uji-t, diketahui bahwa nilai t pada kelas eksperimen sebesar 19.91 dan pada kelas kontrol 7.75 nilai ini lebih tinggi dari t tabel pada taraf signifikan 0.05 yaitu 2.026. Maka dapat disimpulkan bahwa hipotesis nol Ho ditolak dan hipotesis penelitian H 1 diterima. Hal ini diperkuat dengan data observasi yang dilakukan pada kelas eksperimen. Berdasarkan hasil obervasi, disimpulkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan media monopoli lebih memudahkan siswa dalam memahami konsep-konsep dalam akuntansi dengan begitu siswa tidak merasa bosan selama proses pembelajaran berlangsung, bahkan siswa merasa senang selama proses pembelajaran. Siswa menjadi lebih aktif dan percaya diri dalam mengungkapkan jawaban-jawaaban yang telah didiskusikan dalam kelompoknya. Sejalan dengan pendapat Knechel, Albretch, Tanner dan Liquist, Kober dan Tarca, dan Clayton yang menyatakan monopoli selain dapat meningkatkan pemahaman dan penerapan konsep-konsep keuangan juga meningkatkan keterampilan siswa. 9 Hasil belajar Akuntansi siswa pun mengalami peningkatan dari pertemuan I ke pertemuan II. Hal ini menunjukkan bahwa penelitian yang dilakukan oleh peneliti telah berhasil karena implikasinya positif terhadap proses pembelajaran akuntansi, hasil belajar, sikap dan motivasi dalam belajar akuntansi. Hasil penelitian ini sejalan dengan pendapat Oemar Hamalik yaitu hasil belajar dapat terlihat dari terjadinya perubahan dari persepsi dan perilaku, termasuk juga perbaikan perilaku. 10 Sementara berdasarkan hasil analisis angket, respon siswa setelah belajar dengan menggunakan media monopoli adalah sangat baik. Hal ini dibuktikan dengan adanya peningkatan penguasaan konsep siswa yang dapat dilihat dari hasil belajar 8 Ibid., h. 6. 9 Suresh L. Gamlath,. loc.cit., pp. 132 10 Rusman, Belajar dan Pembelajaran Berbasis Komputer, Bandung: Alfabeta, h. 123 akuntansi siswa dan keaktifan siswa di kelas pada saat proses pembelajaran baik dalam hal menjawab pertanyaan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan media monopoli dapat meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa dan motivasi belajar siswa dalam mengikuti proses pembelajaran akuntansi. Hasil penelitian yang dilakukan oleh penulis sejalan dengan hasil penelitian yang telah dikemukakan oleh beberapa peneliti yang memiliki keterkaitan tentang media monopoli yaitu penelitian yang dilakukan oleh Syahsiyah, bahwa rata-rata minat belajar matematika siswa yang diajarkan dengan menggunakan media permainan monopoli lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata minat belajar siswa yang tidak diajarkan dengan menggunakan media permainan monopoli. 11 11 Syahsiyah, Pengaruh Penggunaan Permainan Monopoli Sebagai Media Pengajaran Matematika Terhadap Minat Belajar Matematika Siswa Sekolah Dasar, Jakarta: 2008, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatulloh Jakarta, h. 49 68

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan pada bab IV, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan pada penggunaan media pembelajaran monopoli terhadap hasil belajar akuntansi siswa kelas XII IPS materi menganalisis transaksi yang terjadi pada perusahaan dagang, yang dibuktikan dengan hasil uji-t dimana t hitung t tabel yaitu 19.912.026, Ho ditolak dan Ha diterima. Artinya ada pengaruh penggunaan media pembelajaran monopoli terhadap hasil belajar siswa kelas XII IPS sebesar 19.91. Data ini didukung dengan perbandingan nilai rata-rata hasil posttes kelas eksperimen lebih besar dari kelas kontrol yaitu 88.3182.28, dan selisih nilai posttest dengan pretest N-Gain pada kelas eksperimen lebih besar dari kelas kontrol yaitu 0.78 masuk dalam kategori tinggi, sedangkan pada kelas kontrol sebesar 0.420 berada pada kategori sedang.

B. Saran

Pada penelitian ini saran yang dapat disampaikan adalah: 1. Bagi guru akuntansi, a. Penggunaan media ini, membutuhkan perlengkapan yang banyak sehingga harus dipersiapkan secara matang. b. Membutuhkan alokasi waktu yang banyak untuk menjelaskan tata cara penggunaan media, serta menilai hasil evaluasi belajar siswa. c. Lebih tanggap terhadap beberapa keluhan siswa yang merasa kesulitan. d. Dibuat panduan yang jelas sebelum pelaksanaan pembelajaran dimulai. 2. Bagi sekolah, menyediakan fasilitas pengadaan media pembelajaran monopoli. 3. Bagi Siswa a. Siswa dianjurkan untuk bertanya ketika merasa kesulitan dalam proses pembelajaran. b. Kehadiran siswa sangat penting agar materi yang diajarkan bisa dimengerti. 4. Bagi peneliti lain, meneliti lebih lanjut tentang penggunaan media monopoli terhadap perhatian, minat, aktivitas siswa atau motivasi dalam proses pembelajaran. 70 DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan Edisi Revisi. Jakarta: Bumi Aksara, 2009. -----. Manajemen Penelitian. Jakarta: PT. Rineka Cipta. Cet. VII, 2005. Arifin, Zainal. Evaluasi Pembelajaran. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. Cet. III, 2011. Asep Jihad dan Abdul Haris. Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Multi Pressindo. Cet. III, 2010. Azhar, Arsyad. Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. 2011. Basyiruddin Usman, M. Media Pembelajaran. Jakarta: Ciputat Pers. Cet. I, 2002. Baridwan, Zaki. Intermediate Accounting. Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta. Cet. I, 2004. Charles T. Horngren dan Walter T. Horrison Jr. Akuntansi. Jakarta: Erlangga. Cet. I, 2007. Chnthia B. Lucking dan Presbyterian College, Using Monopoly to Teach Intermediate Accounting Students, pp.5 Direktoral Jenderal Pendidikan Islam Departemen Agama RI. Undang-Undang dan Peraturan Pemerintah RI tentang Pendidikan. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Departemen Agama RI, 2006. Furchan, Arief. Pengantar Penelitian Dalam Pendidikan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Cet. III, 2007. Hamalik, Oemar. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara, 2008. Kasmadi dan Nia Siti Sunariah. Panduan Modern Penelitian Kuantitatif. Bandung: Alfabeta, 2014. Kurniawan, Yudha. Smart Games for Kids. Jakarta: Wahyu Media, 2007. Latief. “Ah, Pengajaran Guru Masih Membosankan”, 3 Maret 2014. http:nasional.kompas.com. L. Gamlath, Suresh. Outcomes and Observation of an Extended Accounting Board Game. London: Thames Valley University, 2007. Mulyana, Aina. “Pengertian Hasil Belajar dan Faktor”. 1 September 2014. http:ainamulyana.blogspot.com201201pengertian-hasil-belajar-dan- faktor.html. Munadi, Yudhi. Media Pembelajaran Sebuah Pendekatan Baru. Ciputat: Gaung Persada, 2008. “Monopoli Permainan”, 31 Agustus 2014. http:id.wikipedia.orgwikiMonopoli_28permainan29 . Misbahudin dan Iqbal Hasan. Analisis Data Penelitian dengan Statistik. Jakarta: Bumi Aksara, 2013. Noviadi, Moch. Modul Pembelajaran IPS. Jakarta: UIN Syarif Hidayatullah, 2002. N. Cahyo, Agus. Gudang Permainan Kreatif Khusus Asah Otak Kiri Anak, Yogyakarta: FlahBooks, 2011. Purwanto. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Cet. III, 2011. Rahayu Widiarni, Dyah. Keberhasilan Belajar Mengajar. 31 Agustus 2014. http:akta408.wordpress.com20081030keberhasilan-belajar-mengajar. Rifa, Iva. Koleksi Games Edukatif di Dalam dan di Luar Sekolah. Yogyakarta: Flash Book, 2012. Riyanto, Yatim. Paradigma Baru Pembelajaran. Jakarta: Kencana Pranada Media Grup. Cet. I, 2009. Rozmita Dewi Yuniarti dan Herry Syaerul Homan. Pengaruh Media Monopoly Accounting Game Terhadap Tingkat Aktivitas Belajar dan Karakter Jujur Studi Eksperimen Mata Pelajaran Akuntansi Kompetensi Dasar Mencatat Transaksi ke Dalam Jurnal Umum Pada Peserta Didik Kelas X SMAK 1 BPK PENABUR Bandung. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia, 2013. Rudianto. Pengantar Akuntansi. Jakarta: Erlangga, 2008. Rusman. Belajar dan Pembelajaran Berbasis Komputer. Bandung: Alfabeta. Cet. II, 2013. R. Hake, Sichard. “Anallizing Change Gain Score”. 1 September 2014. http:L:Metode-Analisis.htm.

Dokumen yang terkait

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN RECIPROCAL TEACHING TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 4 BINJAI TAHUN PEMBELAJARAN 2015/2016.

0 3 25

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SCAFFOLDING TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XII IPS SMA ANGKASA LANUD SOEWONDO MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017.

0 4 28

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBING PROMTING TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XII IPS SMA NEGERI 1 SELESAI TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017.

0 2 26

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBINGPROMPTING TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XII IPS DI SMA NEGERI 3 TANJUNGBALAI TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017.

0 4 26

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XII IPS SMA NEGERI 1 SALAK KAB. PAKPAK BHARAT T.P 2016/2017.

3 14 29

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN JOBSHEET TERHADAP HASIL BELAJAR MYOB SISWA KELAS XII AKUNTANSI DI SMK JAMBI MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017.

2 11 27

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBING PROMPTING TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XII IPS SMA NEGERI 11 MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017.

0 2 35

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA DI KELAS XII IPS SMA PRIMBAN MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2012/2013.

0 0 20

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN RESITASI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA AKUNTANSI : Siswa Kelas XII IPS SMA Negeri 1 Cibeber pada Materi Jurnal Khusus.

1 3 40

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI : Penelitian Terhadap Siswa Kelas XII IPS di SMA Negeri 18 Bandung.

1 5 40