3. Uji Homogenitas
Tabel 4.8 Hasil Uji Homogenitas
Pretest dan Posttest
Statistik Pretest
Posttest Eksperimen
Kontrol Eksperimen
Kontrol S²
199.59 123.08
46.32 53.73
F
hitung
1.62 1.16
F
tabel
1.742 1.742
Keputusan Homogen
Homogen
Dari tabel diatas data pretest didapat F
hitung
1,62 dan data posttest dengan F
hitung
1.16, sedangkan F
tabel
1.742. Maka dapat disimpulkan F
hitung
F
tabel
, hal ini menunjukkan data pretest dan posttest memiliki varians yang sama atau
homogen yang artinya, kedua nilai sampel tersebut tidak banyak memiliki perbedaan
. Pengujian dilakukan dengan taraf signifikansi α = 0,05 dengan derajat kebebasan dk = 1 untuk kelompok sampel penelitian.
4. Uji Hipotesis
Setelah melakukan uji normalitas dan uji homogenitas, diketahui bahwa kedua kelas berdistribusi normal dan homogen, sehingga pengujian data hasil belajar
kedua kelompok dilanjutkan pada analisis berikutnya, yaitu uji hipotesis menggunakan uji “t” dengan kriteria pengujian, yaitu jika t
hitung
t
tabel
maka H diterima, H
a
ditolak. Selanjutnya, jika t
hitung
t
tabel
maka H ditolak, H
a
diterima. Untuk memperoleh nilai t
hitung
dilakukan perhitungan dengan menggunakan uji t.
Tabel 4.9 Hasil Perhitungan Uji Hipotesis
Pretest dan Posttest Kelas Eksperimen
Statistik Kelas Eksperimen
Kelas Kontrol N
37
∑ D -1704
-546 ̅
-46 -14.756
t
hitung
19.91 7.795
t
tabel
2.026 2.026
Keputusan Terdapat perbedaan
Terdapat perbedaan
Berdasarkan data diatas diketahui t
hitung
pada kelas eksperimen sebesar 19.91 dan t
hitung
pada kelas kontrol sebesar 7.795 dari t
tabel
= 2.026 pada taraf signifikan
α 0.01. Kesimpulannya adalah terdapat perbedaan hasil belajar sebelum dan sesudah diberikan media pembelajaran monopoli dan kartu pada
materi akuntansi pokok bahasan menganalisis transaksi yang terjadi pada perusahaan dagang.
D. Hasil Penelitian Non Tes
1. Hasil Observasi pada Kelas Kontrol dan Eksperimen
Observasi yang dilakukan pada tahap awal yaitu sebelum menggunakan media pembelajaran kartu dan media monopoli. Untuk
memudahkan peneliti dalam melakukan pengamatan, dibuat butir penilaian. Nilai 1 : jika kurang dari 25 siswa memenuhi, nilai 2: jika 25-50 siswa
memenuhi, skor 3: jika 50-75 siswa memenuhi, dan skor 4 jika lebih dari 75 siswa memenuhi. Tujuan dari observasi ini adalah melihat seberapa besar
peranan media yang digunakan dalam pembelajaran akuntansi. Hal ini bisa dilihat pada tabel di bawah ini.
Tabel 4.10 Data Hasil Observasi Pembelajaran Akuntansi Menggunakan Media Kartu
No Indikator yang
diamati Sebelum
Menggunakan Media Kartu
Media Kartu Pertemuan I
Media Kartu Pertemuan II
Peningkatan Pertemuan I
dan II