menurunkan permintaan industri ban domestik dalam jangka pendek sebesar 0.0564 persen. Jadi peningkatan tingkat suku bunga riil dalam jangka pendek
berdampak kecil terhadap permintaan industri ban domestik.
6.2.5 Harga Domestik
6.2.5.1 Harga Domestik CPO
Dari hasil analisis yang diperoleh bahwa harga domestik CPO dipengaruhi oleh harga ekspor CPO PCPOR, nilai tukar Rupiah terhadap US Dollar ERR,
permintaan CPO domestik DDCPO, dan lag harga domestik CPO LHCPOR. Hasil pendugaan parameter dan elastisitas dari peubah-peubah yang
mempengaruhi harga domestik riil CPO pada Tabel 17 menunjukkan bahwa tanda parameter dugaan dari masing-masing peubah sesuai dengan yang
diharapkan Secara statistik semua peubah memberikan pengaruh yang nyata. Peubah harga ekspor CPO, permintaan CPO domestik dan lag harga domestik
CPO berbeda nyata dengan nol pada taraf α = 0.05. Sedangkan peubah nilai tukar
Rupiah terhadap US Dollar berbeda nyata dengan nol pada taraf α = 0.20.
Tabel 17. Hasil Pendugaan Parameter Fungsi Harga Domestik Crude Palm Oil HCPOR
Peubah Koefisien
t Value Pr |t|
E
SR
E
LR
Intersep -1260.64
-1.33 0.1985 Harga Ekspor CPO
3.607153 3.31 0.0035 0.4398 0.7110
Nilai tukar Rp thdp US 0.13249
1.45 0.1635 0.2711 0.4382 Permintaan domestik CPO
0.316096 2.35 0.0294 0.2295 0.3710
Harga domestik CPOR
t-1
0.381388 2.83 0.0103
R
2
=0.71348 F =12.45
DW=1.5333 Dh= 1.577
Keterangan: E
SR
= Elastisitas Jangka Pendek; E
LR
= Elastisitas Jangka Panjang Nilai parameter dugaan harga ekspor CPO Indonesia adalah 3.6071. Hal
ini menunjukkan bahwa harga ekspor CPO Indonesia memiliki hubungan yang positif terhadap harga domestik riil CPO. Respon harga domestik riil CPO
terhadap harga ekspor CPO Indonesia adalah inelastis baik jangka pendek 0.4398 maupun jangka panjang 0.7110, artinya bahwa kenaikan harga ekspor
CPO Indonesia sebesar satu persen akan meningkatkan harga domestik riil CPO dalam jangka pendek sebesar 0.4398 persen dan jangka panjang sebesar 0.7110
persen. Jadi peningkatan harga ekspor CPO Indonesia dalam jangka pendek dan jangka panjang berdampak kecil terhadap harga domestik riil CPO.
Nilai parameter dugaan nilai tukar Rupiah terhadap US Dollar adalah 0.1325. Hal ini menunjukkan bahwa nilai tukar Rupiah terhadap US Dollar
memiliki hubungan yang positif terhadap harga domestik riil CPO. Respon harga domestik riil CPO terhadap nilai tukar Rupiah terhadap US Dollar adalah inelastis
baik jangka pendek 0.2711 maupun jangka panjang 0.4382, artinya bahwa kenaikan nilai tukar Rupiah terhadap US Dollar sebesar satu persen akan
meningkatkan harga domestik riil CPO dalam jangka pendek sebesar 0.2711 persen dan jangka panjang sebesar 0.4382 persen. Jadi peningkatan nilai tukar
Rupiah terhadap US Dollar dalam jangka pendek dan jangka panjang berdampak kecil terhadap harga domestik riil CPO.
Nilai parameter dugaan permintaan Industri Minyak Goreng IMG adalah 0.3161. Hal ini menunjukkan bahwa permintaan IMG Indonesia memiliki
hubungan yang positif terhadap harga domestik riil CPO. Respon harga domestik riil CPO terhadap permintaan IMG Indonesia adalah inelastis baik jangka pendek
0.2295 maupun jangka panjang 0.3710, artinya bahwa kenaikan permintaan IMG Indonesia sebesar satu persen akan meningkatkan harga domestik riil CPO
dalam jangka pendek sebesar 0.2295 persen dan jangka panjang sebesar 0.3710
persen. Jadi peningkatan permintaan IMG Indonesia dalam jangka pendek dan jangka panjang berdampak kecil terhadap harga domestik riil CPO.
6.2.5.2 Harga Domestik Karet Alam
Dari hasil pendugaan yang diperoleh bahwa harga domestik karet alam dipengaruhi oleh harga ekspor karet alam PRETR, nilai tukar Rupiah terhadap
US Dollar ERR, dan lag harga domestik CPO LHRETR. Tabel 18 menunjukkan bahwa tanda parameter dugaan dari masing-masing peubah sesuai
dengan yang diharapkan. Secara statistik semua peubah memberikan pengaruh yang nyata kecuali lag harga domestik karet alam. Peubah harga ekspor karet alam
permintaan karet alam domestik dan nilai tukar Rupiah terhadap US Dollar berbeda nyata dengan nol pada taraf
α = 0.05. Tabel 18. Hasil Pendugaan Parameter Fungsi Harga Domestik Karet Alam
HRETR Peubah
Koefisien t Value
Pr |t| E
SR
E
LR
Intersep -230.929
-0.11 0.9136
Harga ekspor karet alam 3.490522
3.68 0.0014 0.5269 0.6234
Nilai tukar Rp thdp US 0.362422
2.4 0.0257 0.3462 0.4097
Harga domestik karet alam
t-1
0.154859 0.88
0.3899 R
2
=0.53267 F =7.98
DW=1.6946 Dh = 1.620
Keterangan: E
SR
= Elastisitas Jangka Pendek; E
LR
= Elastisitas Jangka Panjang Nilai parameter dugaan harga ekspor karet alam Indonesia adalah 3.4905.
Hal ini menunjukkan bahwa harga ekspor karet alam Indonesia memiliki hubungan yang positif terhadap harga riil karet alam domestik. Respon harga riil
karet alam domestik terhadap harga ekspor karet alam Indonesia adalah inelastis baik jangka pendek 0.5269 maupun jangka panjang 0.6234, artinya bahwa
kenaikan harga ekspor karet alam Indonesia sebesar satu persen akan meningkatkan harga riil karet alam domestik dalam jangka pendek sebesar 0.5269