Identifikasi Risiko Keselamatan Kerja Pada Tahap Hauling

Tabel 5.5 Hasil Identifikasi RisikoKeselamatan KerjaPada TahapHauling PT. Thiess Contractors Indonesia Sangatta Mine ProjectTahun 2013 No. Rincian Pekerjaan Bahaya Risiko Pengendalian 1. Pengangkutan Batubara menuju Stock Pile Operator unit tidak mematuhi peratutan lalu lintas tambang Pit Traffic Rules dan operator mengalami fatiguekelelahan Unit DumpTruck menabrak unit lain - membut program untuk mengunci kecepatan dari unit DumpTruck membuat kebijakan dan peraturan mengenai peraturan lalu lintas tambang Pit Traffic Rules - mengatur jarak aman antar kendaraan saat beriringan - membuat prosedur menyalip Overtake antar unit - membuat rambu-rambu di sepanjang jalan tambang rambu-rambu lalu lintas dan rambu-rambu pengingat tentang fatigue Jalan tambang yang dilalui terlalu sempit dan interaksi antar unit kendaraan dijalan tambang sangat padat dan juga akibat unit DumpTruck melewati persimpangan jalan serta tidak tersedianya rambu- rambu dipersimpangan jalan Tabrakan antar unit - membuat jalan tambang dengan perhitungan lebar 3,5 x lebar Truck terbesar yang melewati jalan tambang - membuat rambu-rambu lalu lintas dipersimpangan jalan - memberikan pelatihan bagi para operator unit - melakukan safety briefingsebelum bekerja - menyediakan Standar Operation ProcedureSOP mengenai proses hauling. Jalan tambang yang dilalui bergelombang dan licin karena hujan atau akibat tumpahan material cair seperti, oli dan lumpur Unit DumpTruck menabrak tanggul - melakukan perataan jalan tambang dengan unit grader - melakukan penyiraman dijalan tambang secara terputus-putus - membuat kebijakan apabila jalan tambang licin akibat hujan atau penyiraman yang terlalu basah, maka proses hauling dihentikan - melakukan safety briefingsebelum bekerja - menyediakan Standar Operation ProcedureSOP mengenai proses hauling. Unit DumpTruck dioperasikan melewati jalan yang kemiringannya melebihi 10 Unit DumpTruck terbalik - membuat tanggul pengaman pada sisi jalan untuk mencegah unit DumpTruck terbalik - melakukan perataan jalan tambang dengan unit grader - melakukan safety briefingsebelum bekerja - menyediakan Standar Operation ProcedureSOP mengenai proses hauling. Unit DumpTruck yang dioperasikan berada pada kondisi yang tidak aman seperti, overheat atau masalah mekanikal lainnya Unit DumpTruck terbakar - membuat program prestart check sebelum mengoperasikan unit yang akan digunakan - memberikan pelatihan bagi para operator unit - melakukan safety briefingsebelum bekerja - menyediakan Standar Operation ProcedureSOP mengenai proses hauling

5.5.5 Identifikasi Risiko Keselamatan Kerja Pada Tahap Dumping

5.5.5.1 Unit DumpTruck Memasuki Area Dumping

Berdasarkan hasil observasi dan wawancara dengan petugas safety, pengawas lapangandan operator unit, risiko keselamatan kerja yang terdapat pada tahapan ini yaitu,unit DumpTruck tergelincir dan tabrakan dengan unit lain. Risiko unit DumpTruck tergelincir terjadi akibat kondisi jalan masuk menuju area dumping licin setelah hujan atau karena tumpahan material cair seperti, oli dan lumpur. Upaya pengendalian yang telah dilakukan oleh perusahaan yaitudengan, melakukan pengawasan untuk memastikan kondisi jalan dalam keadaan baik dan tidak terdapat tumpahan material, menghentikan proses dumping jika ditemukan jalan yang licin akibat hujan atau tumpahan material cair, memberikan pelatihan bagi para operator DumpTruck, melakukan safety briefingsebelum bekerja, serta menyediakan Standar Operation ProcedureSOP mengenai proses dumping. Risiko tabrakan dengan unit lain terjadi akibat jalan masuk area dumping yang dilalui terlalu sempit dan penerangan yang kurang memadai ketika malam hari. Upaya pengendalian yang telah dilakukan oleh perusahaan yaitu dengan, membuat jalan tambang dengan perhitungan lebar 3,5 x lebar Truck terbesar yang melewati jalan tambang, membuat penerangan melaluilighting tower LT, memberikan pelatihan bagi operator unit, melakukan safety briefingsebelum bekerja, serta menyediakan Standar Operation ProcedureSOP mengenai proses dumping.

5.5.5.2 Unit DumpTruck Manuver di Area Dumping

Berdasarkan hasil observasi dan wawancara dengan petugas safety, pengawas lapangandan operator unit, risiko keselamatan kerja yang terdapat pada tahapan ini yaitu,unit DumpTruck menabrak tanggul, unit DumpTruck menabrak unit lain, unit DumpTruck menabrak unit kendaraan kecil, dan unit DumpTruck terbalik. Risiko unit DumpTruck menabrak tanggul terjadi akibat area dumping yang terlalu sempit dan tidak mencukupi ketika unit DumpTruck akan melakukan manuver. Risiko ini juga terjadi akibat operator unit DumpTruck tidak hati-hati dan terburu-buru saat melakukan manuver di area dumping. Upaya pengendalian yang telah dilakukan oleh perusahaan yaitu dengan, membuat peraturan ketikamelakukan manuver harus searah jarumjam, memberikan pelatihan kepada operator unit mengenai caramanuver yang baik, melakukan safety briefingsebelum bekerja, serta menyediakan Standar Operation ProcedureSOP mengenai proses dumping. Risiko unit DumpTruck menabrak unit lain terjadi akibat interaksi yang padat di areadumping dan operator DumpTruck terburu-buru saat manuverdi areadumping. Upaya pengendalian yang telah dilakukan oleh perusahaan yaitu dengan, membuat peraturan jarak aman antar unit, memberikan pelatihan bagi operator unit, melakukan safety briefingsebelum bekerja, serta menyediakan Standar Operation ProcedureSOP mengenai proses dumping. Risiko ini terjadi akibat unit kendaraan kecil yang memarkir kendaraannya secara sembarangan di areadumping. Upaya pengendalian yang telah dilakukan oleh perusahaan yaitu dengan, membuat tempat parkir khusus untuk unit kendaraan kecildekat lighting tower LT, memberikan pelatihan bagi para pengemudi kendaraan kecil mengenai peraturan lalu lintas tambang bagi kendaraan kecil dan pelatihan mengenai prosedur parkir serta prosedur mendekati alat berat di lokasi tambang, serta mewajibkan setiap pengemudi untuk melakukan komunikasi dua arah dengan para operator unit kendaraan besar. Risiko unit DumpTruck terbalikterjadi akibat kondisi jalan disekitar area dumpingtidak memadai seperti, bergelombang atau miring. Upaya pengendalian yang telah dilakukan oleh perusahaan yaitu dengan, melakukan perataan tanah dengan unit Dozer, membuat tanggul pengamansafety berm sesuai standar untuk mencegah unit DumpTruck terbalik, memberikan pelatihan bagi para operator unit DumpTruck, melakukan safety briefingsebelum bekerja, serta menyediakan Standar Operation ProcedureSOP mengenai proses dumping.

5.5.5.3 Unit DumpTruck Melakukan Dumping

Berdasarkan hasil observasi dan wawancara dengan petugas safety, pengawas lapangandan operator unit, risiko keselamatan kerja yang terdapat pada tahapan ini yaitu,unit DumpTruck terperosok dan unit DumpTruck terbalik. Risiko unit DumpTruck terperosok terjadi akibat lokasi area dumping mengalami keretakan, sehingga tidak kuatmenahan beban dari unit DumpTruck ketika akan melakukan dumping. Upaya pengendalian yang telah dilakukan perusahaan yaitu dengan, membuat tanggul pengaman safety berm di areadumping, melakukan pengawasan terkait kondisi area dumping terutama setelah hujan yang menyebabkan area dumpingmengalami keretakan, melakukan safety briefing sebelum bekerja, serta menyediakan SOP mengenai proses dumping. Risiko unit DumpTruck terbalikterjadi akibat tanggul pengaman safety bermdi area dumping rapuh dan tinggi tanggul pengaman dumping tidak sesuai, sehingga dapat menyebabkan unit DumpTruck terbalik saat melakukan dumping. Upaya pengendalian yang telah dilakukan perusahaan yaitu dengan, membuat tanggul pembatas safety berm yang aman dan sesuai standar, melakukan pengawasan terkait kondisi area dumping, menyediakan seorang pengawas disetiap area dumpinguntuk memberikan arahan kepada unit DumpTruck yang akan melakukan dumping, melakukan safety briefingsebelum bekerja, serta menyediakan Standar Operation ProcedureSOP mengenai proses dumping.

5.5.5.4 Unit DumpTruck Keluar dari Area Dumping

Berdasarkan hasil observasi dan wawancara dengan petugas safety, pengawas lapangandan operator unit, risiko keselamatan kerja yang terdapat pada tahapan ini yaitu, unit DumpTruck tergelincir dan tabrakan dengan unit lain. Risiko unit DumpTruck tergelincir terjadi akibat kondisi jalan keluar dari area dumping licin setelah hujan atau karena tumpahan material cair seperti, oli dan lumpur. Upaya pengendalian yang telah dilakukan oleh perusahaan yaitudengan, melakukan pengawasan untuk memastikan kondisi jalan dalam keadaan baik dan tidak terdapat tumpahan material, menghentikan proses dumping jika ditemukan jalan yang licin akibat hujan atau tumpahan material cair, memberikan pelatihan bagi para operator

Dokumen yang terkait

Analisis Tingkat Kepuasan Tenaga Kerja pada Bagian Produksi IUPHHK-HA PT. Ratah Timber, Kalimantan Timur

4 58 187

Revegetasi Tebing dengan Metode Rambatan pada Lahan Pasca Penambangan Batubara PT Mandiri Intiperkasa, Nunukan Kalimantan Timur

7 21 147

INVESTIGASI KECELAKAAN BERAT DI PT LEIGHTON CONTRACTORS INDONESIA WAHANA COAL MINE PROJECT

0 9 80

MAGANG TENTANG KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA DI PT LEIGHTON CONTRACTORS INDONESIA WAHANA COAL MINE PROJECT

0 6 59

KAJIAN PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA LINGKUNGAN (K3L) PADA PROSES BLASTING DI AREA PERTAMBANGAN BATUBARA PT. CIPTA KRIDATAMA JOBSITE MAHAKAM SUMBER JAYA KALIMANTAN TIMUR

3 20 122

PERSEPSI KARYAWAN PADA KUALITAS MEDIA INTERNAL DANAKSESIBILITAS INFORMASI PADA PERUSAHAAN PT THIESS PERSEPSI KARYAWAN PADA KUALITAS MEDIA INTERNAL DAN AKSESIBILITAS INFORMASI PADA PERUSAHAAN PT THIESS CONTRACTORS INDONESIA-INCO PROJECT DI SOROWAKO (Peneli

0 3 16

PENDAHULUAN PERSEPSI KARYAWAN PADA KUALITAS MEDIA INTERNAL DAN AKSESIBILITAS INFORMASI PADA PERUSAHAAN PT THIESS CONTRACTORS INDONESIA-INCO PROJECT DI SOROWAKO (Penelitian untuk Audit Komunikasi Organisasi).

0 5 39

PENUTUP PERSEPSI KARYAWAN PADA KUALITAS MEDIA INTERNAL DAN AKSESIBILITAS INFORMASI PADA PERUSAHAAN PT THIESS CONTRACTORS INDONESIA-INCO PROJECT DI SOROWAKO (Penelitian untuk Audit Komunikasi Organisasi).

0 2 26

Studi Komposisi Mikroskopis Dan Peringkat Batubara Sangatta, Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur

0 0 7

BIOMARKA KETON DAN ASAM BATUBARA MIOSEN DARI PIT INUL SANGATTA, KALIMANTAN TIMUR

0 0 85