Area ProyekKerja PT. ThiessContractors Indonesia

b. Memindahkanlumpurmaterial batuan dengan unit Excavator

Tahap persiapan selanjutnya yaitu, memindahkan lumpur dan material batuan untuk persiapan lokasi pengeboran menggunakan unit Excavator. Tahapan ini bertujuan untuk membersihkan lokasi pengeboran dari material lumpur dan batuan agar mempermudah proses pengeboran dan mencegah unit Drill terbalik akibat lokasi pengeboran yang berbatu dan tidak rata. Tahap ini dilakukan 1 kali dalam sehari.

c. Menyiapakan lokasi pengeboran dengan unit Dozer

Tahap persiapan selanjutnya yaitu, menyiapkan lokasi pengeboran dengan unit Dozer. Tahapan ini bertujuan untuk meratakan lokasi pengeboran agar mempermudah proses pengeboran dan mencegah unit Drill terbalik akibat lokasi pengeboran yang tidak rata. Tahap ini dilakukan 1 kali dalam sehari.

2. Memasang titik-titik pengeboran

Tahap memasang titik-titik pengeboran dilakukan sebanyak lubang pengeboran yang telah ditentukan, atau dengan kata lain tahap memasang titik-titik pengeboran dilakukan secara terus-menerus setiap hari. Tahapan ini bertujuan untuk memberikan tanda atau pola pada tempat yang akan dilakukan pengeboran agar memudahkan operator unit Drill dalam melakukan pengeboran.

3. Melakukan pengeboran dengan unit Drill

Pada tahap ini kegiatan pengeboran dilakukan dengan menggunakan unit Drill yang bertujuan untuk menghancurkan lapisan batubara agar mempermudah dalam proses pengambilanbatubara. Tahap ini dilakukan sebanyak jumlah lubang yang telah ditentukan, atau dengan kata lain tahap ini dilakukan secara terus- menerus setiap hari.

4. Memindahkan unit Drill ke titik pengeboran berikutnya

Tahap ini dilakukan setelah unit Drill melakukan pengeboran pada satu lubang dan selanjutnya unit Drill harus berpindah ke titik pengeboran berikutnya untuk melakukan pengeboran kembali. Tahapan memindahkan unit Drill ke titik pengeboran berikutnya dilakukan sebanyak jumlah lubang yang telah ditentukan dalam satu lokasi pengeboran, atau dengan kata lain tahap ini dilakukan secara terus-menerus setiap hari. Sumber : Dokumentasi Hasil Observasi Tahun 2013 Gambar 5.5 Mesin Drilling Tipe DML50 Single Pass dan Proses pekerjaan Drilling

5.4.2 Blasting

Proses peledakan blasting dilakukan untuk memudahkan proses penggalian lapisan batubara dan pengangkutan batubara dengan menghancurkan batubara yang masih berada dalam lapisan tanah. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara,

Dokumen yang terkait

Analisis Tingkat Kepuasan Tenaga Kerja pada Bagian Produksi IUPHHK-HA PT. Ratah Timber, Kalimantan Timur

4 58 187

Revegetasi Tebing dengan Metode Rambatan pada Lahan Pasca Penambangan Batubara PT Mandiri Intiperkasa, Nunukan Kalimantan Timur

7 21 147

INVESTIGASI KECELAKAAN BERAT DI PT LEIGHTON CONTRACTORS INDONESIA WAHANA COAL MINE PROJECT

0 9 80

MAGANG TENTANG KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA DI PT LEIGHTON CONTRACTORS INDONESIA WAHANA COAL MINE PROJECT

0 6 59

KAJIAN PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA LINGKUNGAN (K3L) PADA PROSES BLASTING DI AREA PERTAMBANGAN BATUBARA PT. CIPTA KRIDATAMA JOBSITE MAHAKAM SUMBER JAYA KALIMANTAN TIMUR

3 20 122

PERSEPSI KARYAWAN PADA KUALITAS MEDIA INTERNAL DANAKSESIBILITAS INFORMASI PADA PERUSAHAAN PT THIESS PERSEPSI KARYAWAN PADA KUALITAS MEDIA INTERNAL DAN AKSESIBILITAS INFORMASI PADA PERUSAHAAN PT THIESS CONTRACTORS INDONESIA-INCO PROJECT DI SOROWAKO (Peneli

0 3 16

PENDAHULUAN PERSEPSI KARYAWAN PADA KUALITAS MEDIA INTERNAL DAN AKSESIBILITAS INFORMASI PADA PERUSAHAAN PT THIESS CONTRACTORS INDONESIA-INCO PROJECT DI SOROWAKO (Penelitian untuk Audit Komunikasi Organisasi).

0 5 39

PENUTUP PERSEPSI KARYAWAN PADA KUALITAS MEDIA INTERNAL DAN AKSESIBILITAS INFORMASI PADA PERUSAHAAN PT THIESS CONTRACTORS INDONESIA-INCO PROJECT DI SOROWAKO (Penelitian untuk Audit Komunikasi Organisasi).

0 2 26

Studi Komposisi Mikroskopis Dan Peringkat Batubara Sangatta, Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur

0 0 7

BIOMARKA KETON DAN ASAM BATUBARA MIOSEN DARI PIT INUL SANGATTA, KALIMANTAN TIMUR

0 0 85