Pertemuan II: Struktur dan Bentuk Virus 2 JP a. Materi untuk Guru

Buku Guru IPA X SMALB Tunanetra 37 Bentuk virus bermacam-macam yaitu silindris, kotak, oval, memanjang, dan polihedron. b. Pembelajaran 1 Tujuan Pembelajaran a Siswa dapat menjelaskan macam-macam struktur virus. b Siswa dapat menjelaskan bentuk virus. 2 Kegiatan Pembelajaran a Pendahuluan Untuk memperoleh perhatian dan memotivasi siswa mintalah mereka untuk mengingat tentang ciri-ciri dan peranan virus. Kemudian ditanya apakah pernah mendengar tentang virus. Pertanyaan dilanjutkan lagi tentang struktur dan bentuk virus. Guru menginformasikan bahwa virus berukuran sangat kecil dan tidak bisa dilihat dengan mata telanjang, serta menginformasikan untuk melihatnya menggunakan mikroskop elektron. Guru menyampaikan pula bahwa mikroskop tersebut hanya dimiliki oleh beberapa instansi penting seperti, di RSCN Jakarta. Selanjutnya mengarahkan siswa untuk bersyukur atas kebesaran Tuhan Yang Maha Esa dan meminta mereka untuk semangat dalam pembelajaran. b Inti Guru menjelaskan tentang struktur dan bentuk virus. Secara berkelompak, siswa diminta melakukan kegiatan berdiskusi tentang struktur dan bentuk virus. Meminta siswa agar percaya diri dan tidak takut salah dalam mempresentasikan hasil kerjanya, serta saling menghargai dalam berdiskusi. Catatan untuk Guru: Jawaban tentang struktur dan bentuk virus mungkin setiap siswaakan berbeda sehingga sangat disarankan tidak memutuskan siswa tersebut salah atau tidak karena pada hakikatnya penentuan struktur dan bentuk virus tidak terdapat kekeliruan selama argumentasi yang mendasari pengelompokan itu jelas dan benar. 38 Buku Guru IPA X SMALB Tunanetra c Penutup Lakukan releksi dan memberi kesimpulan bahwa struktur virus sama namun bentuk virus. Maka dari itu dengan mengenal virus dapat mengetahui berbagai jenis organisme yang ada di dunia ini serta menambah tinggi rasa syukur serta iman terhadap Tuhan Yang Maha Esa. 3 Alat, Bahan, dan Media Pembelajaran Alat tulis, Audio pembelajaran tentang virus. 4 Sumber Belajar Buku siswa serta sumber lain yang relevan model virus dan audio.

4. Pertemuan III: Replikasi Virus 2 JP a. Materi untuk Guru

Pertemuan III dimaksudkan untuk memberikan pemahaman terhadap siswa tentang replikasi virus. Guru memotivasi siswa dengan pertanyaan pernahkah kalian mendekati keluarga atau temanmu yang sedang inluenza? Kemudian setelah itu kalian mengalami inluenza juga? Bagaimana hal ini bisa terjadi? Hal ini terjadi karena virus mampu berkembangbiak di dalam sel yang hidup. Seperti telah disebutkan virus hanya dapat berkembangbiak di dalam sel hidupjaringan hidup, misalnya di dalam jaringan embrio, jaringan tumbuhan maupun di dalam jaringan hewan dan manusia. Bahan-bahan yang diperlukan untuk membentuk bagian-bagian virus baru diperoleh dari sitoplasma cairan di dalam sel sel yang ditempatinya. Proses perkembangbiakan virus disebut dengan istilah replikasi. Proses replikasinya dimulai sejak kontak dengan sel inang hingga terbentuknya virus-virus baru pada tahap akhir lisis, hal ini telah berhasil diteliti oleh ahli-ahli di bidang biologi. Replikasi perkembangbiakan virus terbagi menjadi dua yaitu Daur Litik dan Daur Lisogenik. Daur Litik merupakan proses replikasi perkembangbiakan pada virus di dalam sel inang, dimana virus mengacaukan mengambil alih kendali ADN Asam Deoksiribosa Nukleat sel inang tersebut. Selanjutnya, DNA sel inang menjadi “bingung” tidak membentuk komponen-komponen yang diperlukannya, tetapi membentuk komponen-komponen yang diperlukan oleh virus untuk memperbanyak dirinya. Setelah komponen-komponen tersebut Buku Guru IPA X SMALB Tunanetra 39 lengkap lalu dilakukan perakitan virus yang baru, yang jumlahnya banyak, dan siap keluar sel. Daur Lisogenik adalah proses replikasi virus yang terjadi didalam sel inang, dimana virus hanya menyelipkanmenyisipkan bahan genetiknya ke dalam bahan genetik inang. Bahan genetik virus tetap “tenangdiamlaten” seolah-olah menjadi bagian dari DNA inang. Pada saat sel inang melakukan replikasi DNA, bahan genetik virus ini ikut direplikasi dan diwariskan juga pada sel anak, saat sel inang membelah. Dalam jangka waktu yang lama tetap “laten” dan tidak menyababkan inang mengalami litik. b. Pembelajaran 1 Tujuan Pembelajaran a Siswa dapat membedakan cara replikasi reproduksi virus. b Siswa dapat mengomunikasikan tentang perbedaan cara replikasi virus. 2 Kegiatan Pembelajaran a Pendahuluan Untuk memperoleh perhatian dan memotivasi siswa mintalah mereka mendengarkan penjelasan replikasi virus untuk apersepsi. Kemudian arahkan siswa dengan menjelaskan tujuan pembelajaran serta mengarahkan siswa untuk bersyukur atas kebesaran Tuhan Yang Maha Esa dan meminta mereka untuk semangat dalam pembelajaran. b Inti Guru menjelaskan replikasi virus. Melakukan diskusi dengan siswa replikasi virus baik pada siklus litik maupun siklus lisogenik. Kemudian, siswa diminta untuk melakukan kegiatan seperti di bawah ini. Ayo Lakukan 1. Bekerjalah denga teman sebangkumu. 2. Bacalah buku bacaan tentang cara-cara reproduksi virus, atau replikasi berbagai virus virus yang menyerang bakteri, menyerang hewan dan menyerang tumbuhan. 3. Berdiskusilah dan ceritakan kembali tentang cara- cara reproduksi virus itu dengan kata-katamu sendiri.