Macam – Macam Media Media Pembelajaran

3 Tujuan pembelajaran Jika peserta didik diberitahukan apa yang diharapkan mereka pelajari melalui media pembelajaran itu, kesempatan untuk berhasil dalam pembelajaran semakin besar. 4 Organisasi isi Pembelajaran akan lebih mudah jika isi dan prosedur atau keterampilan fisik yang akan dipelajari datur dan diorganisasikan ke dalam urut-urutan yang bermakna. 5 Persiapan sebelum belajar Peserta didik sebaiknya telah menguasai secara baik pelajaran dan dasar atau memiliki pengalaman yang diperlukan secara memadai yang mungkin merupakan prasyarat untuk penggunaan media dengan sukses. 6 Emosi Pembelajaran yang melibatkan emosi dan perasaan pribadi serta kecakapan amat berpengaruh dan bertahan. 7 Partisipasi Agar pembelajaran berlangsung dengan baik, seorang peserta didik harus mengiternalisasi informasi, tidak sekedar diberitahukan kepadanya. 8 Umpan balik Hasil belajar dapat meningkat apabila secara berkala peserta didik diinformasikan kemajuan belajarnya. 9 Penguatan Guru memotivasi peserta didik untuk terus belajar. 10 Latihan dan pengulangan Sesuatu hal baru jarang sekali dapat secara efektif hanya dengan sekali jalan. Oleh karena itu perlu ada pengulangan untuk memperkuat. 11 Penerapan Hasil belajar yang diinginkan adalah menigkatkan kemampuan seseorang untuk menerapkan atau mentransfer hasil belajar pada masalah atau situasi baru.

d. Manfaat Media

Media pengajaran mampu meningkatkan proses belajar siswa dalam pembalajaran yang pada gilirannya diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Manfaat media dalam pendidikan meliputi: 17 1 Pengajaran akan lebih menarik perhatian siswa sehingga dapat menumbuhkan motivasi belajar; 2 Bahan pengajaran akan lebih jelas maknanya sehingga dapat lebih dipahami oleh para siswa, dan memungkinkan siswa menguasai tujuan pengjararan lebih baik; 3 Metode mengajar akan lebih bervariasi, tidak semata-mata komunikasi verbal melalui penuturan kata –kata guru, sehingga siswa tidak bosan dan guru tidak kehabisan tenaga, apalaagi bila guru mengjar untuk setiap jam pelajaran; 4 Siswa lebih banyak melakukan kegiatan belajar, sebab tidak hanya mendengarkan uraian guru, tetapi juga aktivitas lain seperti mengamati, melakukan, mendemonstrasikan dan lain-lain. Uraian diatas menyatakan bahwa media pengajaran dapat menarik perhatian, motivasi, meningkatkan pemahaman siswa lebih bervariasi dan menuntut siswa lebih aktif. Media dalam penggunaannya memiliki fungsi sebagai berikut: 18 1 Mengatasi keterbatasan pengalaman yang dimiliki siswa. 2 Mengatasi batas ruang kelas. 3 Memungkinkan terjadinya interaksi langsung antara peserta dengan lingkunan. 4 Menghasilkan keseragaman pengamatan. 5 Menanamkan konsep dasar yang benar, nyata dan tepat. 6 Membangkitkan motivasi dan merangsang peserta untuk balajar dengan baik. 7 Membangkitkan keinginan dan minat baru. 8 Mengontrol kecepatan belajar siswa. 9 Membarikan pengalaman yang menyerluruh dari hal-hal yang konkret sampai abstrak. 17 Nana Sudjana dkk, Media Pengajaran Penggunaan dan Pembuatannya, Bandung: Sinar Baru Algensido, 2011, h. 2. 18 Wina Sanjaya, op. cit., h. 171-172

2. Multimedia

Pengertian multimedia dapat berbeda dari sudut pandang orang yang berbeda. Secara umum, multimedia berhubung dengan penggunaan lebih dari satu macam media untuk menyajikan informasi. Misalnya, video musik adalah bentuk multimedia karena informasi menggunakan audiosuara dan video. Berbeda dengan rekaman musik yang hanya menggunakan audiosuara sehingga disebut monomedia. Multimedia berasal dari kata multi dan media. Multi berasal dari bahasa latin, yaitu nouns yang berarti banyak atau bermacam-macam. Sedangkan kata media berasal dari bahasa latin, yaitu medium yang berarti perantara atau suatu yang dipakai untuk menghantarkan, menyampaikan, atau membawa sesuatu. 19 Multimedia merupakan perpaduan antara berbagai media format file yang berupa teks, gambar, vektor atau bitmap, grafik, sound, animasi, video, interaksi, dan lain-lain yang telah dikemas menjadi file digital komputerisasi, digunakan untuk menyampaikan pesan kepada publik. 20 Multimedia dapat pula dikatakan sebagai usaha pemanfaatan komputer untuk membuat dan menggabungkan teks, grafik audio, gambar bergerak video dan animasi dengan menggabungkan link tool yang memungkinkan pemakaian untuk melakukan navigasi, berinteraksi, berkreasi dan berkomunikasi baik dalam konteks face to face, offline context, maupun online contexts. 21 Multimedia dalam penggunaannya memanfaatan berbagai media yang dipadukan sehingga menghasilkan suatu media yang dapat memaksimalkan panca indra sebanyak mungkin. Multimedia merupakan media yang melibatkan berbagai indra dalam sebuah proses pembelajaran. 22 Berdasarkan pengertian-pengertian yang telah dijelaskan, multimedia merupakan perpaduan antara berbagai media yang berupa teks, gambar, grafik, sound, animasi, video, interaksi, dan lain-lain. Multimedia termasuk ke dalam 19 Munir, Multimedia Konsef Aplikasi dalam Pendidikan, Bandung, alfa beta, 2012, h.2 20 Munir, op.cit., h.110. 21 Deni Darmawan, op.cit., h. 53. 22 Yudhi Munadi, op.cit., h.57.

Dokumen yang terkait

Pengaruh multimedia interaktif (IMM) terhadap hasil belajar fisika siswa pada konsep gaya yang bernuansa nilai (kuasi eksperimen di SMP Karya Bangsa Depok)

0 11 169

Pengaruh media video terhadap hasil belajar siswa SMA pada konsep gerak lurus: kuasi eksperimen di SMA Negeri 6 Tangerang Selatan

1 8 273

Pengaruh multimedia interaktif dalam pembelajaran biologi terhadap retensi siswa: kuasi eksperimen pada konsep sistem ekskresi di SMAN 5 Tangerang Selatan

1 11 208

Pengaruh penggunaan cd ineraktif dalam model pembelajaran langsung terhadap hasil belajar IPA: kuasi eksperimen di SMP Negeri 5 Tangerang.

0 3 252

Pengaruh Metode Sosiodrama Terhadap Hasil Belajar Siswa Dalam Mata Pelajaran Akidah Akhlak (Kuasi Eksperimen di MTs Mathlabussa’adah).

4 60 151

PENGARUH PENGGUNAAN MULTIMEDIA FLIP BOOK TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN TEKNOLOGI INFORMASIDAN KOMUNIKASI DI SMP NEGERI 1 BANDUNG.

1 6 46

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA FLASH FLIP BOOK TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DOMAIN KOGNITIF PADA MATA PELAJARAN TIK: Studi Eksperimen Kuasi Terhadap Siswa Kelas VIII SMP Muhammadiyah 6 Bandung.

1 1 39

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA FLASH FLIP BOOK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA PADA MATA PELAJARAN TIK Studi Kuasi Eksperimen pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Majalaya Kabupaten Bandung.

0 1 56

Pengaruh Penggunaan Multimedia Flip Book

0 0 40

PENGARUH MEDIA INTERAKTIF BERBASIS ADOBE FLASH TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATERI SISTEM PERNAPASAN

1 0 10