KOMITMEN DAN KONTINJENSI MANAJEMEN RISIKO
35. MANAJEMEN RISIKO
Lanjutan Risiko Pasar Bank diwajibkan untuk menghitung CAR dengan memperhitungkan Risiko Pasar dengan menggunakan metode standard model . Sejalan dengan meningkatnya aktivitas bisnis Bank terutama aktivitas trading yang terus berkembang maka dibangunlah software treasury, digunakan oleh para trader untuk melakukan aktivitas perdagangan. Aktivitas trader software ini terintegrasi dengan Grup Manajemen Risiko sebagai grup yang mengelola Risiko Pasar sehingga risiko-risiko yang terkait dengan perdagangan dapat dipantau secara harian. Untuk kepentingan perhitungan yang lebih sensitif dan sesuai dengan Profil Risiko Pasar yang sesungguhnya yang terdapat pada Bank maka pengembangan model internal juga dikembangkan. Dalam rencana bisnis tahun 2009 metode perhitungan model internal akan digunakan untuk melengkapi model standar yang telah ada. Model internal akan secara mandiri digunakan pada awal tahun 2009 sebagai pengganti model standar yang telah digunakan. Risiko mata uang asing timbul dari adanya posisi neraca dan komitmen dan kontinjensi off balance sheet baik di sisi aktiva maupun kewajiban. Posisi mata uang asing Bank dapat dikelompokkan dalam dua aktivitas yaitu: trading book , yang dilakukan dalam rangka perolehan keuntungan transaksi mata uang asing, dan banking book , yang dilakukan dalam rangka mengendalikan Posisi Devisa Neto Bank secara keseluruhan. Maksimum Posisi Devisa Neto yang harus dijaga oleh bank-bank di Indonesia adalah sebesar 20 dari modal. Sehubungan dengan hal ini, Bank menetapkan kebijakan internal untuk mengelola Posisi Devisa Neto-nya sesuai yang berlaku umum. Selain menggunakan pendekatan nominal Posisi Devisa Neto, pengukuran terhadap eksposur risiko mata uang dilakukan juga dengan menggunakan metode pengukuran risiko pasar yang lebih risk sensitive yaitu menggunakan “Value at Risk” VaR. Sebagai bagian dari market risk management process, secara harian limit risiko pasar pada trading book dipantau dan dilaporkan kepada manajemen. Posisi Devisa Neto Bank pada tanggal 31 Desember 2009 dan 2008 adalah sebagai berikut: 2009 dalam jutaan Rupiah Mata Uang Asing Aset dan Aset pada Rekening Administratif Kewajiban dan Kewajiban pada Rekening Administratif Posisi Devisa Neto Dolar Amerika Serikat 1,244,341 1,164,122 80,219 Euro 4,191 889 3,302 Yen 1,850 26 1,824 Dolar Australia 268 -- 268 Dolar Singapura 674 -- 674 Poundsterling 4 -- 4 Bersih 1,251,328 1,165,037 86,291 Prosentase terhadap Modal 7,50 252 Laporan Tahunan 2009 Annual Report PT BANK DKI CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2009 dan 2008 Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain 6335. MANAJEMEN RISIKO
Parts
» ASPEK POKOK KINERJA BANK DKI
» BANK DKI MAIN PERFORMANCE ASPECT
» Rapat Umum Pemegang Saham RUPS
» General Meeting of Shareholders GMS
» Dewan Komisaris Laporan Tahunan 2009
» Komite Audit Laporan Tahunan 2009
» The Audit Committee Laporan Tahunan 2009
» Komite Pemantau Risiko Laporan Tahunan 2009
» The Risk Oversight Committee
» Komite Remunerasi Dan Nominasi
» Remuneration and Nomination Committee
» REMUNERASI DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI
» REMUNERATION OF THE BOARD OF COMMISSIONERS AND THE BOARD OF DIRECTORS
» RASIO GAJI TERTINGGI DAN GAJI TERENDAH HIGHEST AND LOWEST SALARY RATIO INTERNAL AUDIT FUNCTION
» Risiko-risiko Usaha yang Dihadapi 1. Risiko Pasar Business Risks Encountered 1. Market Risk
» Risiko Operasional Risiko Kredit Risiko Likuiditas Operation Risk
» Credit Risk Liquidity Risk Risiko Hukum
» Strategic Risk Risiko Reputasi Risiko Kepatuhan
» Reputational Risk Compliance Risk
» PENYEDIAAN DANA KEPADA PIHAK TERKAIT Penyediaan Dana Besar Large Exposure RENCANA STRATEGIS
» PROVISION OF FUNDS TO RELATED PARTY Large Exposure The Bank’s Strategic Plan
» TRANSPARANSI KONDISI KEUANGAN DAN NON KEUANGAN BANK
» TRANSPARENCY OF FINANCIAL AND NON- FINANCIAL CONDITIONS OF THE BANK KASUS LITIGASI
» LITIGATION CASES Laporan Tahunan 2009
» TRANSAKSI DENGAN BENTURAN KEPENTINGAN OPSI SAHAM
» SUBSEQUENT EVENTS Laporan Tahunan 2009
» KESIMPULAN UMUM HASIL SELF ASSESSMENT PELAKSANAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE
» Nilai Komposit dan Predikat Komposit Peringkat masing-masing Faktor
» Kegiatan yang terkait dengan GCG selama tahun 2009
» The 2009 GCG Related Activity
» Daftar Keterbukaan SEKRETARIS PERUSAHAAN
» Call Center EXTERNAL COMMUNICATION 1. Website
» Press Conference EXTERNAL COMMUNICATION 1. Website
» Penawaran Umum Obligasi Bank Dewan Komisaris dan Direksi
» KOMITE AUDIT, KOMITE PEMANTAU RISIKO DAN KOMITE REMUNERASI DAN
» Dasar Penyusunan Laporan Keuangan
» Transaksi dengan Pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa
» Penempatan pada Bank Lain dan Bank Indonesia
» Efek-efek IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
» Efek yang Dibeli dengan Janji Dijual Kembali
» Kredit yang Diberikan IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
» Penyisihan Kerugian atas Aset Produktif dan Aset Non Produktif serta Estimasi
» UMUM IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
» IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI Laporan Tahunan 2009
» Penyertaan Saham IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
» Aset Tetap IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
» Biaya Dibayar Dimuka IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
» Aset Lain-lain IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
» Simpanan Nasabah IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
» Surat Berharga yang Diterbitkan
» Pendapatan Provisi dan Komisi
» Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing
» Pajak Penghasilan IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
» Program Pensiun dan Imbalan Kerja Laba Per Saham Dasar
» GIRO PADA BANK INDONESIA GIRO PADA BANK LAIN
» Berdasarkan jenis dan mata uang
» Berdasarkan efek pemerintah dan bukan pemerintah adalah sebagai berikut: 2009
» PENEMPATAN PADA BANK LAIN DAN BANK INDONESIA EFEK-EFEK
» EFEK-EFEK EFEK YANG DIBELI DENGAN JANJI DIJUAL KEMBALI
» Berdasarkan Jenis Kredit KREDIT YANG DIBERIKAN
» Berdasarkan Sektor Ekonomi KREDIT YANG DIBERIKAN
» Berdasarkan Jangka Waktu Kredit
» Berdasarkan Pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa
» EFEK YANG DIBELI DENGAN JANJI DIJUAL KEMBALI KREDIT YANG DIBERIKAN
» KREDIT YANG DIBERIKAN Laporan Tahunan 2009
» ASET TETAP Laporan Tahunan 2009
» ASET TETAP PENDAPATAN YANG MASIH HARUS DITERIMA
» SIMPANAN NASABAH SIMPANAN NASABAH
» PINJAMAN YANG DITERIMA Laporan Tahunan 2009
» Pinjaman Dana Rekening Investasi RDI
» PINJAMAN YANG DITERIMA BEBAN YANG MASIH HARUS DIBAYAR DAN KEWAJIBAN LAIN-LAIN PERPAJAKAN
» MODAL SAHAM Laporan Tahunan 2009
» SALDO LABA YANG TELAH DITENTUKAN PENGGUNAANNYA PENDAPATAN BUNGA
» PENDAPATAN BUNGA BEBAN BUNGA
» BEBAN PEMBALIKAN PENYISIHAN KERUGIAN ATAS AKTIVA PRODUKTIF
» PENDAPATAN BEBAN NON OPERASIONAL - BERSIH
» Program Dana Pensiun Program Imbalan Kerja
» PROGRAM DANA PENSIUN DAN IMBALAN KERJA
» LABA PER SAHAM TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA
» TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA
» KOMITMEN DAN KONTINJENSI Laporan Tahunan 2009
» KOMITMEN DAN KONTINJENSI MANAJEMEN RISIKO
» MANAJEMEN RISIKO MANAJEMEN RISIKO
» MANAJEMEN RISIKO RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM
» RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM
» Rasio aset produktif sebelum dikurangi penyisihan kerugian terhadap jumlah
» JAMINAN PEMERINTAH TERHADAP KEWAJIBAN PEMBAYARAN BANK UMUM
» INFORMASI SEGMEN USAHA Laporan Tahunan 2009
» ANALISA JATUH TEMPO ASET DAN KEWAJIBAN BERDASARKAN PERIODE YANG TERSISA
» PERKEMBANGAN TERAKHIR STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN DAN PERATURAN
» PERKEMBANGAN TERAKHIR STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN DAN PERATURAN PERISTIWA SETELAH TANGGAL NERACA
» PERISTIWA SETELAH TANGGAL NERACA KONDISI EKONOMI Grup Komersial
» Grup Konsumer Laporan Tahunan 2009
» Grup Mortgage Housing Laporan Tahunan 2009
» Yayasan Kesejahteraan Karyawan Bank DKI
» Grup Manjemen Risiko dan Kepatuhan
» Grup Supervisi Kredit Laporan Tahunan 2009
Show more