Kebijakan lainnnya: Mengoptimalkan penerimaan negara, peningkatan Menyelesaikan proyek migas strategis, antara lain:
1. Optimalisasi produksi energi fosil; 2. Peningkatan alokasi energi domestik;
3. Peningkatan akses dan infrastruktur energi; 4. Diversifikasi energi;
5. Konservasi energi dan pengurangan emisi; 6. Peningkatan nilai tambah mineral dan pengawasan pertambangan; 7. Rasionalisasi subsidi dan harga energi yang lebih terarah; 8. Menciptakan iklim investasi yang kondusif; dan9. Kebijakan lainnnya: Mengoptimalkan penerimaan negara, peningkatan
litbang, peningkatan pelayanan kegeologian, dan peningkatan manajemen dan kompetensi SDM. Masing-masing kebijakan tersebut didukung dengan strategi yang berisi upaya yang pada gilirannya mendorong tercapainya tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan pada Bab III. Kebijakan dan strategi tersebut dapat diuraikan sebagai berikut: KEBIJAKAN-1: OPTIMALISASI PRODUKSI ENERGI FOSIL Kebijakan ini mencakup peningkatan eksplorasi sumber daya dalam rangka meningkatkan potensi danatau cadangan terbukti sehingga produksi energi fosil dapat optimal memenuhi kebutuhan dalam negeri. Perlu diwujudkan keseimbangan antara laju penambahan cadangan energi fosil dengan laju produksi maksimum. Meskipun fokus pengembangan energi kedepan lebih diupayakan ke arah pengembangan EBT, namun energi fosil masih terus dioptimalkan sebagai sumber energi domestik dan salah satu sumber penerimaan negara. RENSTRA KESDM 2015-2019 111 MINYAK DAN GAS BUMI. Pengelolaan sumber daya alam migas diarahkan untuk menjamin terpenuhinya kebutuhan bahan bakar yang makin meningkat, baik bagi kehidupan masyarakat maupun bagi kegiatan ekonomi dan pembangunan terutama bagi kebutuhan industri dan jasa yang terus meningkat sejalan dengan tingkat perkembangan pembangunan. Potensi sumber daya migas nasional, baik yang konvensional maupun yang nonkonvensional, terus digali dan dikembangkan dengan berpegang pada prinsip menguntungkan secara ekonomis, layak secara teknis, dan diterima secara sosial budaya, tidak mengganggu keseimbangan lingkungan dan kelestarian lingkungan hidup serta terjangkau oleh daya beli rakyat. Strategi dan rencana aksi tahun 2015-2019 dalam rangka mendukung kebijakan optimalisasi produksi energi terkait migas, antara lain:1. Menyelesaikan proyek migas strategis, antara lain:
Rencana aksi 2015 2016 2017 2018 2019 Blok Cepu Full Scale 165.000 bpd Lapangan Minyak Bukit Tua dan Ande-Ande Lumut Lapangan Gas Kepodang Blok Sengkang Donggi Senoro-Matindok Lapangan MDA-MBH Husky Blok Cepu lapangan gas Jambaran Tiung Biru Medco Malaka Aceh Blok Muara Bakau, Jangkrik ENI IDD: Bangka-Gendalo Hub-Gehem Hub Blok Abadi Masela Tangguh Train-32. Rencana pemboran eksplorasi migas, CBM dan shale gas
Parts
» Rencana Strategis KESDM 2015-2019 | Buku Utama
» KONDISI UMUM DAN CAPAIAN SEKTOR ESDM
» Penyiapan Wilayah Kerja dan Eksplorasi Migas Alokasi Gas Bumi untuk Domestik dan Infrastruktur Gas
» Penyediaan Bahan Bakar Minyak
» Produksi Kilang, Impor Minyak Mentah dan Impor BBM Penyediaan LPG
» Jaringan Gas Kota Konversi BBM ke BBG untuk Transportasi
» Produksi dan Domestic Market Obligation DMO Batubara
» Peningkatan Nilai Tambah Mineral
» Renegosiasi Kontrak Pertambangan PENDAHULUAN
» Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi
» 60 bangunan gedung dan 108 industri telah diaudit.
» Penerimaan Sektor ESDM Subsidi dan Harga Energi
» Penurunan produksi minyak bumi
» Akses energi terbatas Ketergantungan impor BBMLPG
» Pemanfaatan energi belum efisien Nilai Tambah dan Pengawasan Pertambangan
» VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN STRATEGIS
» Penambahan penawaran Wilayah Kerj Ditjen Migas menawarkan Peningkatan kualitas Wilayah Kerja
» d. Tahun ke- 20 d. Tahun ke-20
» Pilot project wilayah energi bersih, yang dilakukan melalui:
» Pengendalian volume dan subsidi BBM: Kegiatan diversifikasi energi, antara lain:
» Penyelenggaraan Pendidikan dan pelatihan berbasis kompetensi,
» Sekeratariat Jenderal Inspektorat Jenderal
» Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi
» Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara
» Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi
» Badan Geologi Badan Penelitian dan Pengembangan
» Badan Pendidikan dan Pelatihan BPH Migas
» Ketenagalistrikan miliar US Mineral dan Batubara EBTKE
» PROGRAM DAN KEGIATAN POKOK Sekretariat Jenderal
» Inspektorat Jenderal Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi
» Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi Badan Geologi
» Badan Penelitian dan Pengembangan ESDM Badan Pendidikan dan Pelatihan ESDM
Show more