P.T. KLIRING PENJAMINAN EFEK INDONESIA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015
DAN 2014 - Lanjutan P.T. KLIRING PENJAMINAN EFEK INDONESIA
NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014
AND FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2015 AND 2014 - Continued
- Perusahaan tidak menjamin penyelesaian
transaksi bursa yang diselesaikan secara per transaksi. Penyelesaian transaksi sekuritas
tidak termasuk piutang dan utang yang timbul dari transaksi tersebut.
The Company does not guarantee on a per transaction basis. The settlement of securities
trading transactions, and accordingly this account does not include receivables and
payables arising from such transactions.
j. Dana Pengaman, Cadangan Jaminan dan
Dana Jaminan j.
Security Fund, Reserve for Guarantee Fund and Guarantee Fund
Dana Pengaman Security Fund
Dalam rangka
penanganan kegagalan
penyelesaian transaksi perdagangan kontrak berjangka indeks efek secara
netting, anggota kliring diwajibkan menyetor dana
pengaman. For the purpose of handling failure on net
settlement of stock index futures trading, the clearing members are required to contribute
to a security fund.
Dana pengaman yang berasal dari setoran anggota kliring, serta hasil pengelolaannya,
ditempatkan dalam
bentuk deposito
berjangka yang akan digunakan untuk menanggulangi
kegagalan dalam
penyelesaian transaksi perdagangan kontrak berjangka indeks efek.
The security fund arising from contributions of clearing members and the yield thereon are
placed in time deposits which will be used for the purpose of handling any failures in
settlement of stock index futures transactions.
Dana pengaman dapat ditarik kembali apabila anggota kliring yang bersangkutan tidak lagi
memakai jasa
Perusahaan dan
telah menyelesaikan seluruh liabilitasnya pada
Perusahaan. The security funds are refundable once the
clearing member ceases to utilize the Company’s services and its liabilities to the
Company have been fully settled.
Cadangan Jaminan Reserve for Guarantee Fund
Berdasarkan Surat
Keputusan Ketua
Bapepam No. KEP-25PM2000 tentang Penjaminan Penyelesaian Transaksi Bursa,
yang diperbaharui dengan Surat Keputusan No. KEP-46PM2004 tanggal 9 Desember
2004 yang digantikan dengan peraturan OJK No. 26POJK.042014 tanggal 19 Nopember
2014, Perusahaan membentuk cadangan jaminan yang disisihkan dari laba bersih
Perusahaan
dan dipergunakan
untuk membiayai
penjaminan penyelesaian
transaksi bursa.
Cadangan jaminan
ditempatkan dalam
bentuk deposito
berjangka dan rekening giro. In accordance with the decision letter of the
Chairman of Bapepam No. KEP-25PM2000, regarding Securities Transactions Settlement
Guarantee as amended with the decision letter
of the
Chairman of
Bapepam No. KEP-46PM2004 dated December 9,
2004 which had been replaced by FSA regulation
No. 26POJK.042014
on November
19, 2014,
the Company
established a reserve for guarantee fund which is taken from the Company’s net
income and will be used to guarantee the settlement of securities transactions. The
reserve for guarantee fund is placed in time deposits and current accounts.
Dana Jaminan Guarantee Fund
Berdasarkan Surat
Keputusan Ketua
Bapepam No. KEP-26PM2000 tanggal 30 Juni 2000 tentang Dana Jaminan, yang
sebelumnya diatur dalam surat Bapepam-LK No. S-1484PM1997 tanggal 27 Juni 1997,
Bapepam memberikan persetujuan kepada Perusahaan untuk melakukan pungutan
sebesar 0,01 dari nilai transaksi bursa sebagai
salah satu
sumber utama
pembentukan dana jaminan. Based on the decision letter of the Chairman
of the Bapepam No. KEP-26PM2000 dated June 30, 2000 regarding Guarantee Fund,
which is previously regulated by the letter of Bapepam-LK No. S-1484PM1997 dated
June 27, 1997, Bapepam has approved for the Company to collect 0.01 of cumulative
value of securities transactions as a major source for the guarantee fund.
ix
PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia
SHAPING THE ROADMAP TOWARD QUALIFIED CENTRAL COUNTERPARTY
P.T. KLIRING PENJAMINAN EFEK INDONESIA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014 SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015
DAN 2014 - Lanjutan P.T. KLIRING PENJAMINAN EFEK INDONESIA
NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014
AND FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2015 AND 2014 - Continued
- Kemudian, berdasarkan Surat Keputusan
Ketua Bapepam No. Kep-47PM2004 tanggal 9 Desember 2004, Bapepam menyetujui
KPEI untuk memungut Dana Jaminan sebesar 0,005 dari nilai transaksi kontrak
berjangka dan 0,00125 dari nilai transaksi obligasi.
Moreover, based on the Decision Letter of the Chairman of Bapepam No. Kep-47PM2004
dated December 9, 2004, Bapepam has approved KPEI to collect 0.005 of future
transactions and
0.00125 of
bond transaction for the guarantee fund.
Sehubungan dengan
perubahan dari
Bapepam ke Otoritas Jasa Keuangan OJK, pada tanggal 19 Nopember 2014, OJK
menerbitkan peraturan
OJK No. 26POJK.042014 tentang penjaminan
penyelesaian transaksi bursa, dimana OJK menyatakan mencabut dan tidak berlakunya
Keputusan Bapepam No. Kep-47PM2004 tanggal 9 Desember 2004, kecuali mengenai
pungutan sebesar 0,01 dari nilai transaksi bursa sebagai salah satu sumber utama
pembentukan dana jaminan. In relation with the change from Bapepam to
Financial Services Authority FSA, on November 19, 2014, the FSA published the
FSA regulation No. 26POJK.042014 on the settlement of exchange transactions, which
replaces
Bapepam Decree
No. Kep-
47PM2004 dated December 9, 2004, except to collect 0.01 of cumulative value of
securities transaction as the main source for the guarantee fund.
Berdasarkan peraturan tersebut, anggota kliring wajib membayar kontribusi dana
jaminan yang tidak dapat ditarik kembali. Dana jaminan berasal dari kontribusi awal
Anggota Kliring baru yang penetapannya ditetapkan dalam peraturan Lembaga Kliring
dan Penjaminan, serta kontribusi yang didasarkan pada nilai transaksi setiap
anggota kliring yang ditetapkan berdasarkan Surat Edaran OJK.
Under the regulation, the Clearing Member shall pay the guarantee fund contribution that
can not be withdrawn. Guarantee fund contribution arising from an initial contribution
of new Clearing Member which regulated in the Guarantee Fund regulation and the
contribution is based on the transaction value of each clearing member which established
based on the FSA circular.
Dana jaminan digunakan apabila cadangan jaminan dan kredit bank tidak mencukupi
dalam penanggulangan
kegagalan penyelesaian transaksi bursa dan sebagai
jaminan untuk memperoleh kredit bank dalam rangka penjaminan penyelesaian transaksi
bursa tersebut. Guarantee fund is used when the reserved
guarantee fund and bank loans are not sufficient to anticipate for clearing transaction
settlement failure and as collateral for a bank loan to guarantee the completion of the
transaction.
Dana Jaminan bukan merupakan milik pihak tertentu dan tidak didistribusikan kepada
siapapun untuk keperluan apapun kecuali untuk tujuan yang telah diatur dalam
ketentuan tersebut. Sesuai dengan ketentuan yang
berlaku, KPEI
diwajibkan untuk
mengelola dana jaminan tersebut dan penggunaannya wajib dilaporkan kepada
Otoritas Jasa Keuangan. The guarantee fund does not belong to a
certain party and is not distributed to anyone for any other purpose other than those stated
in the regulation. Based on the regulation, KPEI is responsible in managing the
guarantee fund, and its utilization should be reported to Financial Service Authority.
Dana jaminan hanya dapat diinvestasikan dalam Surat Utang Negara dan atau deposito
bank dengan komposisi yang disetujui oleh komite kebijakan kredit dan pengendalian
risiko. Hasil investasi Dana Jaminan wajib ditambahkan ke dalam Dana Jaminan setelah
dikurangi biaya atas jasa pengelolaan kepada Lembaga Kliring dan Penjaminan.
The guarantee fund is only allowed to be invested in Government Bonds and or time
deposits with a certain composition which has been approved by a credit policy and risk
management committee. The investment’s results, net of the Clearing and Guarantee
Institution’s management fee should be added to the guarantee fund.
SHAPING THE ROADMAP TOWARD QUALIFIED CENTRAL COUNTERPARTY LAPORAN TAHUNAN
A N N U A L R E P O RT