E . Keterbatasan Penelitian
Dalam penelitian ini peneliti memiliki beberapa keterbatasan, diantaranya ialah:
1. Waktu Penelitian Singkat, sehingga hasil penelitian ini terasa kurang maksimal
2. Karena variabel yang mempengaruhi hasil belajar siswa sangat banyak, maka akibatnya peneliti kurang mengontrol variabel yang lain itu
seperti misalnya variabel kegiatan belajar mandiri membaca buku di luar jam pertemuan di kelas, minat belajar ekonomi dan motivasi
belajar siswa. 3. penelitian ini hanya dilakukan di MTs. Al- Mujahiddin Cikarang Utara,
maka hasil penelitian ini belum tentu sama jika dilakukan di sekolah lainnya.
63
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar IPS siswa dengan yang menggunakan
metode pembelajaran Bermain Jawaban dan dengan siswa yang menggunakan metode pembelajaran Guided Teaching dalam mata pelajaran IPS dengan
diperoleh nilai
ℎ� �� ��
yaitu 2,02 1,67. Hasil belajar IPS siswa yang diajar dengan menggunakan metode Bermain Jawaban lebih baik
dibanding hasil belajar siswa yang diajar dengan metode Guided Teaching hal ini disebabkan metode Bermain Jawaban lebih mengutamakan aspek
pemahaman dan lebih membuat siswa lebih aktif dan antusias dalam mengikuti proses belajar dibandingkan dengan metode Guided Teaching
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas, saran dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Guru diharapkan mempunyai pengetahuan dan kemampuan yang cukup
untuk memilih metode pembelajaran yang tepat dan sesuai dengan materi yang diajarkan sehingga dapat meningkatkan hasil belajar. Di antara
metode pembelajaran yang sudah sepatasnya dikuasai guru adalah metode
64
Bermain Jawaban dan metode Guided Teaching, sebab kedua metode tersebut tidak hanya dapat meningkatkan hasil belajar siswa tapi juga
dapat membentuk kompetensi sosial siswa, seperti saling menghargai perbedaan pendapat, dan adanya rasa tanggung jawab kelompok.
2. Hendaknya para guru berupaya untuk selalu meningkatkan kualitas
pembelajarannya, dengan menerapkan metode dan pendekatan belajar yang bervariasi dalam proses belajar mengajar sehingga siswa tidak
merasa jenuh dan bosan untuk mengikuti proses pembelajaran. 3.
Perlu adanya penelitian lebih lanjut untuk mengetahui apakah model pembelajaran kooperatif metode Bermain Jawaban dan Guided Teaching
dapat diterapkan serta memberikan hasil dan perbedaan yang lebih baik lagi pada materi maupun mata pelajaran yang lain dan meningkatkan
motivasi belajar yang lebih baik lagi bagi siswa.
DAFTAR PUSTAKA
Peraturan pemerintah RI No 19 Tahun 2005 tentang Standar nasional pendidikan, Jakarta :BP. Cipta Jaya, 2005
Agus Suprijono,”Coopertif Learning teori dan Aplikasi Paikem.Yogyakarta :Pustaka Pelajar, 2009
Isjoni, Pembelajaran Visioner Perpaduan Indonesia Malaysia, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2007
Hartono, strategi pembelajaran active learning dalam http:sdittalqalam.wordpress.com 20080109 strategi-pembelajaran-active-learning31 Des 09, 14:05 WIB
Hisyam Zaini dkk, strategi Pembelajaran aktif , Yogyakarta: Pustaka Insan Madani
Drs. H. Abu Ahmadi, Drs. Widodo Supriyono, Psikologi Belajar, Jakarta : Reneka Cipta,1991