Identifikasi Model Prosedur Analisis

4.2.1. Identifikasi Model

Indentifikasi model ditentukan atas dasar “order condition” sebagai syarat keharusan dan “rank condition” sebagai syarat kecukupan. Menurut Koutsoyiannis 1977, rumusan identifikasi model persamaan struktural berdasarkan order condition ditentukan oleh: K - M G - 1 Keterangan: K = Total peubah dalam model, yaitu peubah endogen dan peubah predetermined . M = Jumlah peubah endogen dan eksogen yang termasuk dalam satu persamaan tertentu dalam model, dan G = Total persamaan dalam model, yaitu jumlah peubah endogen dalam model. Jika dalam suatu persamaan dalam model menunjukkan kondisi sebagai berikut. K – M G – 1 = maka persamaan dinyatakan teridentifikasi secara berlebih overidentified K – M = G – 1 = maka persamaan tersebut dinyatakan teridentifikasi secara tepat exactly identified , dan K – M G – 1 = maka persamaan tersebut dinyatakan tidak teridentifikasi unidentified . Hasil identifikasi untuk setiap persamaan struktural haruslah exactly identified atau overidentified untuk dapat menduga parameter-parameternya. Kendati suatu persamaan memenuhi order condition, mungkin saja persamaan itu tidak teridentifikasi. Karena itu, dalam proses identifikasi diperlukan suatu syarat perlu sekaligus cukup. Hal itu dituangkan dalam rank condition untuk identifikasi yang menyatakan, bahwa dalam suatu persamaan teridentifikasi jika dan hanya jika dimungkinkan untuk membentuk minimal satu determinan bukan nol pada order G-1 dari parameter struktural peubah yang tidak termasuk dalam persamaan tersebut. Kondisi rank ditentukan oleh determinan turunan persamaan struktural yang nilainya tidak sama dengan nol Koutsoyiannis, 1977 Model yang dirumuskan terdiri 52 peubah endogen G, dan 71 peubah predetermined variable terdiri dari 34 peubah eksogen dan 37 lag endogenous variabel . Sehingga total peubah dalam model K adalah 123, jumlah maksimum peubah dalam persamaan M adalah 7 peubah. Maka berdasarkan kriteria order condition maka setiap persamaan struktural yang ada dalam model adalah over identified .

4.2.2. Metode Pendugaan Model