Gambaran Kuintil Kekayaan Gambaran Tempat Persalinan

Tabel 5.10 Distribusi Frekuensi WUS Berdasarkan Tenaga Pemeriksa Kehamilan di Daerah Rural Indonesia Tahun 2011-2012 Tenaga Pemeriksa Kehamilan Jumlah n Persen Dokter umum 34 1,7 Dokter kandungan 313 15,6 Perawat 52 2,6 Bidan 1095 54,6 Bidan di desa 749 37,3 Dukun bayiparaji 105 5,2 Lainnya 14 0,7

5.1.6 Gambaran Kuintil Kekayaan

Kuintil kekayaan merupakan indeks kekayaan rumah tangga yang didasarkan atas barang-barang kepemilikan rumah tangga responden. Adapun gambaran kuintil kekayaan pada wanita usia subur di daerah rural Indonesia dapat dilihat pada Tabel 5.11. Tabel 5.11 Distribusi Frekuensi WUS Berdasarkan Kuintil Kekayaan di Daerah Rural Indonesia Tahun 2011-2012 Kuintil Kekayaan Jumlah n Persen Terbawah 722 34,8 Menengah bawah 568 27,4 Menengah 365 17,6 Menengah atas 274 13,2 Teratas 143 6,9 Total 2072 100 Berdasarkan tabel tersebut, sebagian besar responden berada pada kuintil kekayaan dua terendah, yaitu pada tingkat terbawah 34,8 dan menengah bawah 27,4. Sedangkan responden yang berada pada kuintil kekayaan teratas hanya 6,9.

5.1.7 Gambaran Tempat Persalinan

Tempat persalinan merupakan fasilitas tempat responden melahirkan anak terakhirnya. Adapun gambaran jenis fasilitas tempat persalinan pada wanita usia subur di daerah rural Indonesia dapat dilihat pada Tabel 5.12. Tabel 5.12 Distribusi Frekuensi WUS Berdasarkan Jenis Fasilitas Kesehatan Tempat Persalinan di Daerah Rural Indonesia Tahun 2011-2012 Tempat Persalinan Jumlah n Persen Pemerintah 503 24,3 Rumah sakitklinik 282 13,6 Puskesmaspustu 174 8,4 Poskesdes 10 0,5 Polindes 36 1,7 Faskes pemerintah lainnya 1 0.1 Swasta 612 29,5 Rumah sakit 79 3,8 Rumah sakit bersalin 50 2,4 Rumah bersalin 14 0,7 Klinik 40 1,9 Dokter umum 3 0,1 Dokter kandungan 14 0,7 Bidan 278 13,4 Perawat 3 0,1 Bidan di desa 125 6,0 Faskes swasta lainnya 6 0,3 Rumah 954 46,1 Rumah responden 855 41,3 Rumah orang lain 99 4,8 Lainnya 3 0,1 Total 2072 100 Berdasarkan tabel tersebut, lebih dari setengah total responden melahirkan di fasilitas kesehatan 53,8, yaitu 24,3 di fasilitas kesehatan pemerintah rumah sakit, puskesmas, poskesdes, polindes atau lainnya dan 29,5 di fasilitas kesehatan swasta rumah sakit, rumah sakit bersalin, rumah bersalin, klinik, dokter umum, dokter kandungan, bidan, perawat, bidan di desa atau lainnya. Sedangkan responden lainnya yang tidak melahirkan di fasilitas kesehatan lebih banyak yang melahirkan di rumahnya sendiri 41,3. Sebagai keperluan analisis data, maka tempat persalinan di kelompokkan menjadi dua kategori, yaitu fasilitas kesehatan fasilitas kesehatan pemerintah dan swasta dan tempat lain rumah dan lainnya. Gambaran tempat persalinan pada wanita usia subur di daerah rural Indonesia dapat dilihat pada Tabel 5.13. Tabel 5.13 Distribusi Frekuensi WUS Berdasarkan Tempat Persalinan di Daerah Rural Indonesia Tahun 2011-2012 Tempat Persalinan Jumlah n Persen Fasilitas kesehatan 1115 53,8 Tempat lain 957 46,2 Total 2072 100

5.1.8 Gambaran Penolong Persalinan