Kerangka Pemikiran Studi Perilaku dan Pakan Owa Jawa (Hylobates moloch) Di Pusat Studi Satwa Primata IPB dan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango : Penyiapan Pelepasliaran

5 II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Bio Ekologi Owa Jawa 2.1.1. Klasifikasi dan Taksonomi Owa Jawa Terdapat sebelas jenis primata dari family Hylobatidae yang tersebar di Asia Tenggara, enam spesies diantaranya termasuk ke dalam Genus Hylobates, yaitu Hylobates agilis F. Cuivert 1821 ungko, dark head gibbon, H. klosii Miller 1903 siamang kerdil, klossi gibbon, H. lar Linnaeus 1771 ungko lengan putih, white handed gibbon, H. muelleri Martin 1841kelawat, gray gibbon, H. Moloch Audebert 1797 Owa Jawa, silvery gibbon, dan Hylobates pileatus Gray 1861. Dari keenam spesies ini hanya H. Pilleatus Gray yang penyebarannya tidak meliputi wilayah Indonesia Geissman 2002, Mootnick 2006 Berdasarkan Napier Napier 1967, Owa Jawa Hylobates molloch Audebert 1797, diklasifikasikan sebagai berikut: Kerajaan : Animalia Filum : Chordata Sub filum : Vertebrata Kelas : Mamalia Ordo : Primata Famili : Hylobatidae Genus : Hylobates Spesies : Hylobates moloch Audebert 1797. Owa Jawa dalam bahasa Inggris disebut javan gibbon atau silvery gibbon, sedangkan nama lokalnya adalah owa atau wau-wau kelabu. Arti kata hylobates menurut Nowak 1999 adalah penghuni pohon, oleh karena itu ketangkasan genus ini dikenal melebihi satwa lain pada saat bergerak dari satu pohon ke pohon lainnya. 6

2.1.2. Morfologi

Owa Jawa H. moloch adalah salah satu satwa primata yang termasuk dalam kelompok kera dengan ukuran tubuh yang kecil. Tungkai tangan lebih panjang dibandingkan dengan tungkai kaki, tidak berekor dan pada bagian pantat terdapat kulit tebal ischial callosities yang terpisah. Seluruh tubuh ditutupi oleh rambut dengan warna bervariasi dari hitam, abu-abu keperakan, coklat kemerahan dan coklat kekuningan. Bagian wajah, telapak tangan dan telapak kaki tidak berambut dan berwarna hitam Napier Napier 1967. Warna rambut Owa Jawa bersifat monokromatik artinya warna rambut dari bayi hingga dewasa tidak mengalami perubahan. Gambar 2. Owa jawa Hylobates moloch Audebert 1797 Owa Jawa jantan dewasa memilki berat berkisar antara 4300 –7928 gram sedangkan betina dewasa 4100 –6800 gram. Panjang badan dan kepala berkisar antara 400 –635 mm untuk jantan dewasa dan 403–635 mm untuk betina dewasa Napier Napier 1967. Menurut Supriatna Wahyono 2000, berat tubuh jantan dewasa berkisar 4 –8 kg dan betina dewasa antara 4–7 kg, panjang tubuh jantan dan betina dewasa berkisar antara 75 –80 cm.