Pernyataan serupa juga diungkapkan oleh KM mengenai cara mengatasi halusinasi yang diajarkan oleh mentor GPSY:
kan waktu itu aku dengar suara anak nya mbak ku nagis-nangis, trus mbak Ngisty bilang coba berdoa dulu minta pertolongan
terhadap Tuhan terus setelah berdoa mba Ngisty bilang coba liat di depan kita nggak ada anak kecil berarti nggak ada suara apa-apa,
berarti itu cuma kamu yang dengar, nggak ada itu kan. Jadi kalau didepan kita nggak ada tapi kamu sepertinya dengar itu ya cuma
halusinasi D1-W14:070513.
d. Kecakapan dalam mengenali dan memahami gejala skizofrenia
Terapi Medis yang diterapkan di GPSY mengajarkan kepada pasien mengenai kecakapan dalam mengenali dan memahami penyakit skizofrenia
sehingga pasien dapat mengetahui dan peka terhadap kondisinya. Pasien mengerti tentang hal-hal apa yang harus dilakukan dan hal-hal apa yang harus dihindari
supaya kondisinya tetap stabil, dirinya sendirilah yang paling mengetahui terhadap perubahan yang dirasakan tubuhnya.
Kondisi masing-masing pasien berbeda antara satu dengan yang lainnya, oleh karena itu masing-masing pasien memiliki mentor yang akan membantu
mereka memberi tahu gejala-gejala skizofrenia pada dirinya, apa saja yang harus mereka lakukan ketika sudah mulai terasa gejala tersebut akan muncul. Pasien
diajarkan untuk sebisa mungkin sigap dalam mengenali kondisi dirinya, sehingga pencegahan terhadap munculnya dampak gejala yang lebih parah dapat diatasi
segera, secara mandiri maupun dengan bantuan orang lain. Hal ini membuat pasien dapat mengotrol dan menjaga dirinya sendiri supaya tetap dalam kondisi
stabil. Pasien tidak selalu bergantung sepenuhnya terhadap perawatan dari orang lain tetapi juga dapat ikut mengobati dirinya sendiri, namun demikian apabila
pasien merasa sudah tidak mampu menggendalikan sendiri gejala yang muncul maka pasien harus segera mencari bantuan dari pihak lain yang mengerti tentang
penyakitnya yaitu dengan menghubungi mentor GPSY maupun psikiater atau memeriksakan diri ke Rumah Sakit sebelum gejala bertambah parah.
Pernyataan ini diungkapan NN sebagai berikut: Jadi begitu mereka error mereka langsung mempunyai kesadaran
untuk segera mengatasinya bukan semakin membiarkan dirinya menjadi-jadi tetapi berusaha untuk menyembuhkan dirinya
tentunya dengan cara-cara yang sudah diajari di terapi A1- W19:080513. Kita ajarkan mereka untuk mengenal diri mereka,
jadi nanti dirumah mereka bisa kenal diri, mereka yang mengontrol diri sendiri. Saya kok rasa-rasanya sudah mau error, mereka tau
apa yang harus mereka lakukan supaya tidak jadi error. Kalau mereka sudah tidak bisa lagi mengatasi itu berarti mereka harus
segera ke sini atau lari ke psikiater untuk tambah obat atau turunkan obat. Mereka sendiri yang cakap menangani. Jadi disini
kami ajarkan mereka untuk mengenali tanda-tanda mereka mau error, kalau perilaku kamu sudah kaya gini sebentar lagi kamu
error loh dek, supaya kamu gak jadi error ini loh yang harus kamu lakukan, kalau kamu lakukan dia punya pengalaman sehingga
nanti kalau dia error lagi dia ingat cara yang harus dia lakukan supaya tidak jadi error. Ketika mau error lagi dia lakukan itu lagi,
begitu seterusnya sehingga dia mempunyai pengalaman untuk bisa menangani dirinya sendiri, jadi dia cakap menangani emosinya
sehingga kemudian dia bisa menangani dirinya sendiri dimanapun dia berada. Itu kak yang kami ajarkan disini A2-W17:080613.
Pengajaran yang diberikan mentor mengenai keharusan pasien untuk
sebisa mungkin memiliki kepekaan dan kecakapan dalam mengatasi gejala skizofrenia diungkapkan sebagai berikut oleh KM:
Harus peka sama keadaanya aku, kalau capek aku sukanya eror jadi ya kalau misalnya mau apa atau apa jangan berlebihan, yang
menyebabkan capek, kalau kepala mulai terasa pusing itu tandanya capek harus tidur beristirahat sebentar dulu nanti lagi baru mulai
dikerjakan diteruskan lagi. Trus ya kalau aku mulai bengong itu harus cepet-cepet gitu mengerjakan sesuatu mbak atau mencari
kesibukan soalnya bengong kelamaan pikirannya suka melayang- layang bisa eror lagi D2-W11:190613. Iya, nanti kalau misalnya
tidak bisa mengatasi pas udah terlalu pusing itu suruh telp mbak Ngisty aja apa datang kesini secepatnya sebelum terlanjur parah
lagi D2-W12:190613.
e. Membiasakan perilaku kebersihan diri dan lingkungan