Hasil Belajar Kajian Teori

yang dapat dikuasai oleh siswa setelah diberikan perlakuan. Hasil dari pre-test sebelum perlakuan dan post-test setelah diberikan perlakuan inilah yang nantinya akan menjadi perbandingan dan indikator untuk mengetahui peningkatan hasil belajar IPS pada materi yang diajarkan dalam penelitian ini. Dalam penelitian ini hasil belajar diukur pada ranah kognitif. Hasil belajar pada ranah kognitif dilakukan dengan cara penilaian yang berupa tes pilihan ganda. Untuk mengetahui hasil belajar yang dicapai siswa dilakukan pretest dan posttest .

5. Pengertian Ilmu Pengetahuan Sosial IPS di SMP

Pada dasarnya, IPS merupakan ilmu pengetahuan sosial yang bersumber pada pusat kegiatan hidup manusia seperti manusia dengan alam lingkungannya, manusia dengan kelompoknya, manusia dengan manusia lainnya. IPS juga merupakan mata pelajaran wajib di tingkat pendidikan dasar dan menengah yang memuat berbagai displin ilmu sosial yang saling terintegrasi. Adanya mata pelajaran IPS disekolah diharapkan dapat memiliki pengetahuan dan wawasan tentang ilmu sosial serta memiliki kepekaan terhadap masalah sosial di sekitarnya. Konteks IPS tidak jauh berbeda dengan ilmu sosial karena konsep-konsep IPS adalah hasil perpaduan berbagai konsep-konsep ilmu sosial tersebut. Supardi 2011: 21 mengemukakan, ilmu sosial pada dasarnya merupakan ilmu yang mempelajari perilaku dan aktivitas manusia dalam kehidupan bersama. Oleh karena itu, ilmu sosial mempelajari bagaimana hubungan manusia dengan lingkungannya. Waney Hellly Max 1989: 62 merumuskan, IPS merupakan bidang studi terapan, dan ada yang secara eksplisit menyatakan bahwa studi sosial berwujud integrasi pengalaman dan pengetahuan. Mata pelajaran IPS dengan sendirinya mengarah kepada terbentuknya sikap hidup berdasarkan Pancasila, di antaranya terbinanya moral Pancasila. Moral Pancasila dapat dibentuk saat guru melaksanakan pembelajaran IPS dengan memberikan contoh sikap moral pancasila yaitu menghargai teman atau guru sedang berbicaraberpendapat dan menolong sesama teman tanpa saling memilih. Dengan demikian IPS dapat membantu siswa dalam menumbuhkan moral Pancasila dalam kehidupan sehari- hari. Ilmu Pengetahuan Sosial merupakan bagian dari disiplin ilmu sosial maka objek kajian IPS pun akan selalu bersinggungan dengan manusia dan hubungannya dengan lingkungan, baik lingkungan alam maupun lingkungan sosial. Daldjoeni 1985: 11 merumuskan IPS bersumber pada pusat kegiatan hidup manusia seperti manusia dengan alam lingkungannya, manusia dengan kelompoknya, manusia dengan manusia lainnya dalam usaha mencari nafkah, usaha mengadakan kegiatan agama dan seterusnya. IPS mempelajari norma dan tingkah laku masyarakat sehingga dapat secara nyata mengetahui apa yang terjadi di lingkungan masyarakat di mana siswa tumbuh dan berkembang sebagai bagian dari masyarakat dan dihadapkan pada berbagai permasalahan di lingkungan sekitarnya. Sapriya 2009: 20 merumuskan pengertian IPS di tingkat sekolah mempunyai arti atau perbedaan makna, disesuaikan dengan karakteristik dan kebutuhan peserta didik khususnya antara IPS untuk Sekolah Dasar SD dengan IPS untuk Sekolah Menengah Pertama SMP dan IPS untuk Sekolah Menengah Atas SMA. Pengertian IPS di sekolah pada umumnya merupakan mata pelajaran yang berdiri sendiri, ada yang berarti gabungan integrated dari sejumlah mata pelajaran atau disiplin ilmu, dan ada yang berarti program pengajaran. Perbedaaan ini dapat pula diidentifikasi dari perbedaan pendekatan yang diterapkan pada masing-masing jenjang persekolahan tersebut. Pendidikan IPS pada tingkat sekolah pada dasarnya bertujuan untuk mempersiapkan para siswa dalam mengembangkan pengetahuan, keterampilan, sikap, dan nilai Sapriya, 2011: 12. Pembelajaran IPS khusunya di SMP lebih menekankan pada keterampilan siswa dalam memecahkan masalah mulai dari lingkup diri sampai pada masalah komplek. Siswa diharapkan berpikir kritis terhadap suatu permasalahan agar dapat menentukan sikap yang sesuai dalam memecahkan suatu masalah. Peneliti menggunakan pendapat Daldjoeni untuk digunakan dalam penelitian ini, karena IPS itu sendiri bersumber kepada pusat kegiatan hidup manusia seperti manusia dengan kelompoknya, manusia dengan

Dokumen yang terkait

The Effectiveness Of Using Student Teams-Achievement Divisions (STAD) Techniques in Teaching Reading

1 16 116

Penerapan model pembelajaran kooperatif dengan teknik Student Teams Achievement Division (STAD) untuk meningkatkan hasil belajar fiqih di MTs Nurul Hikmah Jakarta

0 9 145

Penerapan model pembelajaran kooperatif student teams achievement division dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih: penelitian tindakan kelas VIII-3 di MTs Jami'yyatul Khair Ciputat Timur

0 5 176

Komparasi hasil belajar metode teams games tournament (TGT) dengan Student Teams Achievement Division (STAD) pada sub konsep perpindahan kalor

0 6 174

The effectiveness of using student teams achievement division (stad) technique in teaching direct and indirect speech of statement (A quasi experimental study at the eleventh grade of Jam'iyyah Islamiyyah Islamic Senior high scholl Cege)

3 5 90

Applying Student Teams Achievement Division (STAD) Technique to Improve Students’ Reading Comprehension in Discussion Text. (A Classroom Action Research in the Third Grade of SMA Fatahillah Jakarta)

5 42 142

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Student Teams Achievement Division dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Fiqih (Penelitian Tindakan Kelas VIII-3 di Mts. Jam'yyatul Khair Ciputat Timur)

0 5 176

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG DIAJAR DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) DAN STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) DI KELAS VIII SMP NEGERI 28 MEDAN T.A. 2013/2014.

0 2 19

PENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN METODE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION Peningkatan Minat Dan Hasil Belajar IPS Dengan Metode Student Teams Achievement Division Bagi Siswa Kelas V SD Negeri 1 Tegalgondo Tahun Pelajaran 2013/2014.

0 0 13

PERBEDAAN MODEL COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) DENGAN STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA SUB MATERI EKOSISTEMDI SMA NEGERI 11 MEDAN.

0 1 19