IV. METODOLOGI PENELITIAN
4.1. Metode Penelitian
Penelitian menggunakan metode survei pada sampel rumahtangga petani usaha ternak sapi-tanaman di Sulawesi Utara. Pengumpulan data menggunakan
metode wawancara kepada responden petani peternak dengan menggunakan kuesioner yang telah disiapkan.
4.2. Jenis Data dan Sumber Data
Penelitian ini dilaksanakan sejak bulan Juli 2006 sampai Pebruari 2007. Jenis data yang digunakan adalah data cross section dan data time series, dari sumber data
adalah data primer dan data sekunder. Data primer cross section setahun diperoleh dari wawancara langsung dengan responden. Sedangkan data sekunder time series
tahunan diperoleh dari instansi yang terkait dengan penelitian ini serta data hasil penelitian yang dipublikasi Sinaga, 1996.
4.3. Penentuan Lokasi
Kabupaten, kecamatan dan desa sebagai wilayah penelitian ditentukan secara purposive. Kabupten Minahasa dan Bolaang Mongondow adalah daerah yang
populasi ternak sapi terbanyak dan sebagai basis ternak sapi. Kedua Kabupaten ini juga sebagai wilayah yang mendapat bantuan ternak sapi maupun bentuk uang dari
pemerintah. Kecamatan dan desa di Kabupaten Minahasa adalah kecamatan dan desa yang mempunyai jumlah ternak sapi terbanyak dengan komoditas dominan jagung.
Sedangkan Kecamatan dan desa di Kabupaten Bolaang Mongondow adalah
kecamatan dan desa yang mempunyai jumlah ternak sapi terbanyak dengan komoditas dominan kelapa.
4.4. Penentuan Sampel
Petani peternak disetiap desa sampel dibatasi untuk rumahtangga petani peternak yang memiliki ternak sapi minimal 2 dua ekor dan pernah menjual ternak
sapi. Berdasarkan jumlah rumahtangga petani peternak sapi disetiap desa sampel ditentukan rumahtangga petani peternak sapi-tanaman dengan metode simple random
sampling Sinaga, 1995 dan dapat dilihat pada Gambar 8.
Gambar 8. Penentuan Rumahtangga di Lokasi Penelitian
KECAMATAN : BOLANGITANG, LOLAK,
LOLAYAN, DUMOGA BARAT
SULAWESI UTARA
KABUPATEN : MINAHASA
KABUPATEN : BOLAANG MONGONDOW
KECAMATAN : TOMPASO,
KAWANGKOAN
DESA : TOURE, PINABETENGAN,
TONSEWER,TEMPOK, TONDEGESAN, KANONANG II
SAMPEL : 194
RUMAHTANGGA PETANI USAHA
TERNAK SAPI- JAGUNG
DESA : SALEO,BOHABAK,BIONTONG,
LOLAK,MONGKOINIT, MOPUSI,LOLAYAN,MOPAIT,
KINOMALIGAN, WANGGA BARU,KOSIO,IBOLIAN
SAMPEL : 233
RUMAHTANGGA PETANI USAHA
TERNAK SAPI- KELAPA
Nama kabupaten, kecamatan dan desa serta jumlah rumahtangga sampel dapat dilihat pada Tabel 7.
Tabel 7. Nama Kabupaten, Kecamatan, Desa dan Jumlah Rumahtangga Sampel di Sulawesi Utara
No Kabupaten
Kecamatan Desa
Jumlah Rumahtangga
1 Minahasa 1. Tompaso
2. Kawangkoan 1. Toure
2. Pinabetengan 3. Tonsewer
4. Tempok 1. Todegesan
2.Kanonang II 36
33 34
31 33
27
194 2 Bolaang
Mongondow 1. BolangItang
2. Lolak 3. Lolayan
4. Dumoga Barat 1. Saleo
2. Bohabak 3. Biontong
1. Lolak 2. Mongkoinit
1. Mopusi 2. Lolayan
3. Mopait 1. Kinomaligan
2. Wangga Baru 3. Kosio
4. Ibolian 10
11 13
20 16
25 23
22 19
23 28
23
233
4.5. Metoda Analisis