Membuat Jengkel Efek Negatif

98 lahir satu generasi yang mengutamakan dialog . Yang menghormati dan menjunjung hukum. Data 29 Tuturan seandainya setiap keluarga di negeri ini tidak mengajari kekerasan terhadap anak-anaknya, tidak mendidik dengan “ sedikit-sedikit gebuk”, pastilah kelak akan lahir satu generasi yang mengutamakan dialog. pastilah kelak akan lahir satu generasi yang mengutamakan dialog . Tuturan tersebut diucapkan penutur yang ditujukan kepada setiap keluarga di negeri ini. Efek dari tuturan tersebut adanya sikap introspeksi diri bagi mitra tutur agar dalam memberi hukuman bagi putra-putrinya tidak dengan kekerasan tetapi hukuman yang didasari kekuatan akal, yang menggunakan otak dengan bijaksana, suatu hukuman yang benilai produktif.

4.4.2 Efek Negatif

Efek negatif yaitu efek atau dampak yang berakibat buruk atau tidak baik bagi mitra tutur. Efek negatif dalam penelitian ini yaitu membuat jengkel serta membuat terhina.

4.4.2.1 Membuat Jengkel

Efek tindak tutur yang dituturkan menimbulkan rasa jengkel atau membuat kesal bagi mitra tutur. Berikut data tuturan yang memberikan efek atau dampak membuat jengkel. 99 27 MBAKYU LIBERAL “Disomasi juga nggak takut. Saya yakin pasti ada kongkali-kongnya. Mana mungkin peraturan negara membiarkan rakyatnya celaka. Peraturannya sudah bener, tapi pelaksana peraturan itu yang keblinger. Kalau pesawat dan kapal bobrok diijinkan mengangkat manusia, itu namanya “ pembunuhan berencana”. Bisa kena pasal KUHP ,” ujar Mas celathu lantang sambil bearkacak pinggang. Data 97 Tuturan Mana mungkin peraturan negara membiarkan rakyatnya celaka. Peraturannya sudah bener, tapi pelaksana peraturan itu yang keblinger. Kalau pesawat dan kapal bobrok diijinkan mengangkat manusia, itu namanya “ pembunuhan berencana”. Bisa kena pasal KUHP,” , yang dituturkan oleh penutur untuk meluapkan kekesalan dan kekecewaannya terhadap pelaksanaan peraturan pemerintah yang kurang maksimal dalam hal perhubungan. Pelaksanaan peraturan yang kurang maksimal itulah yang menyebabkan banyaknya korban tewas dari sistem transportasi yang kurang sempurna. Tuturan tersebut mempunyai kemungkinan efek bagi mitra tutur dalam hal ini pembaca yakni timbulnya rasa jengkel atau membuat jengkel karena adanya transportasi yang sudah rusak tetapi masih saja digunakan, sehingga rakyatlah yang jadi korbannya. Berikut ini dikemukakan pula efek tuturan yaitu membuat jengkel. 28 KAPOK LIBUR Huuh edan tenan Setali tiga uang untuk perkara peningkatan mutu pendidikan. Pengalokasian 20 persen anggaran untuk pendidikan, masih belum juga bisa diwujudkan. 100 Anggota parlemen rupanya masih sibuk berpolitik dagang sapi, seakan-akan tak percaya bahwa berubahnya kualitas manusia Indonesia harus dimulai dengan penataan sistem pendidikan yang baik. Yang tentu saja membutuhkan ongkos dan porsi anggaran yang besar pula. Data 167 Tuturan Huuh edan tenan Setali tiga uang untuk perkara peningkatan mutu pendidikan. Pengalokasian 20 persen anggaran untuk pendidikan, masih belum juga bisa diwujudkan, dituturkan oleh penutur untuk meluapkan kekesalannya karena dalam penataan sistem pendidikan, pemerintah belum bisa menetapkan anggaran pendidikan dengan baik. Tuturan tersebut mempunyai kemungkinan efek bagi mitra tutur dalam hal ini pembaca yakni timbulnya rasa jengkel atau membuat jengkel karena pemerintah dinilai masih kurang memperhatikan mutu pendidikan di negeri ini. Yang mana kualitas manusia Indonesia harus dimulai dengan penataan sisten pendidikan yang baik. Yang tentu saja membutuhkan ongkos dan porsi anggaran yang besar pula.

4.4.2.2 Membuat Terhina

Dokumen yang terkait

TINDAK TUTUR DIREKTIF DAN EKSPRESIF PADA WACANA RUBRIK KRIIING SURAT KABAR SOLOPOS Tindak Tutur Direktif Dan Ekspresif Pada Wacana Rubrik Kriiing Surat Kabar Solopos Edisi April 2015.

0 4 29

TINDAK TUTUR DIREKTIF DAN EKSPRESIF PADA WACANA RUBRIK KRIIING SURAT KABAR SOLOPOS Tindak Tutur Direktif Dan Ekspresif Pada Wacana Rubrik Kriiing Surat Kabar Solopos Edisi April 2015.

1 3 15

TINDAK TUTUR EKSPRESIF DALAM SLOGAN DI WILAYAH KOTA SURAKARTA Tindak Tutur Ekspresif Dalam Slogan Di Wilayah Kota Surakarta.

0 2 16

TINDAK TUTUR EKSPRESIF DALAM SLOGAN DI WILAYAH KOTA SURAKARTA Tindak Tutur Ekspresif Dalam Slogan Di Wilayah Kota Surakarta.

0 0 14

TINDAK TUTUR DIREKTIF DAN EKSPRESIF PADA DIALOG FILM GIE TINDAK TUTUR DIREKTIF DAN EKSPRESIF PADA DIALOG FILM GIE SUTRADARA RIRI REZA.

0 2 13

ANALISIS TINDAK TUTUR DIREKTIF DAN EKSPRESIF PADA WACANA PIDATO PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA SUSILO BAMBANG YUDHOYONO MASA JABATAN 2004-2009.

1 2 7

TINDAK TUTUR EKSPRESIF DALAM WACANA NONRESMI DI KALANGAN GURU SD KECAMATAN BANYUDONO KABUPATEN Tindak Tutur Ekspresif Dalam Wacana Nonresmi Di Kalangan Guru SD Kecamatan Banyudono Kabupaten Boyolali.

0 0 14

TINDAK TUTUR EKSPRESIF DALAM WACANA NONRESMI DI KALANGAN GURU SD KECAMATAN BANYUDONO KABUPATEN Tindak Tutur Ekspresif Dalam Wacana Nonresmi Di Kalangan Guru SD Kecamatan Banyudono Kabupaten Boyolali.

0 1 15

TINDAK TUTUR EKSPRESIF DAN STRATEGI KESANTUNAN DALAM RUBRIK “SORAK SUPORTER DAN UMPAN BALIK”.

0 0 16

Analisis Humor dalam Tindak Tutur di Ser

0 0 6