Pendekatan Penelitian METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Pendekatan Penelitian
Penelitian ini menggunakan dua pendekatan penelitian, yaitu pendekatan secara teoretis dan pendekatan secara metodologis. Pendekatan penelitian secara teoretis dalam penelitian ini menggunakan pendekatan pragmatik artinya peneliti sebagai penganalisis wacana mempertimbangkan gejala kebahasaan yang bersifat progresif. Dengan demikian peneliti menggunakan sudut pandang pragmatis dalam melakukan penelitiannya. Sudut pandang pragmatis berupaya menemukan maksud tuturan baik yang diekspresikan secara tersurat maupun tersirat dibalik tuturan Rustono 1999:18 Pendekatan pragmatik merupakan pendekatan yang menggunakan pemakaian bahasa sebagai pijakan utama, bagaimana penggunaan bahasa dalam tuturan dan bagaimana tuturan digunakan dalam konteks tertentu Parker dalam Rustono 1993:3. Pendekatan pragmatik digunakan karena masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah penggunaan bahasa yang berbentuk tuturan di dalam wacana humor politik “ Presiden Guyonan” Butet Kartaredjasa. Pendekatan penelitian yang kedua dalam penelitian ini adalah pendekatan penelitian secara metodologis yang terbagi menjadi dua, yaitu pendekatan kualitatif dan deskriptif. Pendekatan kualitatif adalah pendekatan dalam suatu penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari penutur dan mitra tutur yang diamati Bagdan dan Taylor dalam Moeloeng 62 2006:4. Pendekatan ini tidak berupa angka-angka, tetapi berupa tuturan- tuturan yang terdapat dalam wacana humor politik “ Presiden Guyonan”. Sedangkan pendekatan deskriptif adalah pendekatan penelitian yang semata-mata hanya memberikan gambaran yang tepat dari suatu gejala tertentu atau lebih langsung terikat dalam suatu kelompok tertentu. Herber dalam Koentjaraningrat 1983: 30- 31. Sudaryanto 1990:62 mengatakan bahwa pendekatan deskriptif adalah pendekatan penelitian yang dilakukan semata-mata hanya berdasarkan fakta yang ada atau fenomena yang secara empiris hidup pada penutur-penuturnya sehingga yang dihasilkan berupa perian bahasa seperti adanya. Pendekatan ini digunakan karena data yang diperoleh berupa tuturan yang tidak dapat dianalisis secara statistik. Pendekatan deskriptif ini digunakan untuk mengungkapkan jenis tindak tutur lain yang terdapat pada tuturan ekspresif, fungsi tindak tutur ekspresif, serta efek yang ditimbulkannya oleh tuturan ekspresif tersebut.3.2 Data dan Sumber data
Parts
» Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN
» Kajian Pustaka KAJIAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORETIS
» Tuturan konstatif Tuturan Performatif
» Tuturan Lokusi Tuturan Ilokusi
» Tuturan Perlokusi Tindak Tutur Langsung
» Tindak Tutur Tidak Langsung Tindak Tutur Harfiah Tindak Tutur Tidak Harfiah Langsung Harfiah
» Tuturan Representatif Tuturan Direktif Tuturan Ekspresif
» Fungsi Representatif Fungsi direktif Fungsi Ekspresif
» Teori Pragmatik Efek Tuturan
» Bahasa dan Politik Landasan Teoretis
» Kerangka Berpikir KAJIAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORETIS
» Pendekatan Penelitian METODE PENELITIAN
» Data dan Sumber data Metode Pengumpulan Data
» Metode Analisis Data METODE PENELITIAN
» Tindak Tutur Ilokusi Jenis Tindak Tutur dalam Tuturan Ekspresif pada Wacana Humor
» Tindak Tutur Perlokusi Jenis Tindak Tutur dalam Tuturan Ekspresif pada Wacana Humor
» Tindak Tutur Langsung Jenis Tindak Tutur dalam Tuturan Ekspresif pada Wacana Humor
» Tindak Tutur Harfiah Jenis Tindak Tutur dalam Tuturan Ekspresif pada Wacana Humor
» Fungsi Ekspresif Mengkritik Jenis Tindak Tutur dalam Tuturan Ekspresif pada Wacana Humor
» Fungsi Ekspresif Menyindir Jenis Tindak Tutur dalam Tuturan Ekspresif pada Wacana Humor
» Fungsi Ekspresif Mengeluh Jenis Tindak Tutur dalam Tuturan Ekspresif pada Wacana Humor
» Fungsi Ekspresif Menyanjung Jenis Tindak Tutur dalam Tuturan Ekspresif pada Wacana Humor
» Fungsi Ekspresif Menyalahkan Jenis Tindak Tutur dalam Tuturan Ekspresif pada Wacana Humor
» Efek Membuat Lega Efek Positif
» Efek Introspeksi Diri Efek Positif
» Membuat Jengkel Efek Negatif
» Membuat Terhina Efek Negatif
» Fungsi Ekspresif Mengkritik Fungsi Ekspresif Menyindir Fungsi Ekspresif Menyalahkan Efek Terhina
» Tindak Tutur Ilokusi Tindak Tutur Perlokusi Tindak Tutur Langsung Tindak Tutur Tidak Langsung
» Efek Lega Efek Introspeksi Diri Efek Jengkel
» Tindak Tuturan ilokusi Tindak Tutur Perlokusi Tindak Tutur Langsung Tindak Tutur Tidak Langsung
» Fungsi Ekspresif Menyalahkan Efek Introspeksi Diri
» Fungsi Ekspresif Menyalahkan Efek Lega Efek Jengkel
» Fungsi Ekspresif Menyindir PENUTUP
» Tindak Tuturan ilokusi Tindak Tutur Langsung Tindak Tutur Tidak Langsung Tindak Tutur Harfiah
» Fungsi Ekspresif Menyalahkan PENUTUP
» Tindak Tutur Perlokusi Tindak Tutur Langsung Tindak Tutur Tidak Langsung Tindak Tutur Harfiah
» Tindak Tutur Tidak Harfiah Fungsi Ekspresif Menyindir Fungsi Ekspresif Menyanjung
» Efek membuat jengkel PENUTUP
» Fungsi Ekspresif Menyanjung PENUTUP
» Tindak Tuturan ilokusi Tindak Tutur Langsung Tindak Tutur Tidak Langsung
» Tindak Tutur Tidak Harfiah Fungsi Ekspresif Menyanjung
» Fungsi Ekspresif Menyindir Efek Introspeksi diri
» Tindak Tuturan ilokusi Tindak Tutur Perlokusi Tindak Tutur Langsung
» Tindak Tutur Tidak Langsung Tindak Tutur Harfiah Tindak Tutur Tidak Harfiah
» Fungsi Ekspresif Mengeluh Fungsi Pragmatis Menyalahkan Efek Introspeksi Diri Efek membuat jengkel
» Tindak Tutur Harfiah Tindak Tutur Tidak Harfiah Fungsi Ekspresif Mengeluh
» Tindak Tutur ilokusi Tindak Tutur Perlokusi Tindak Tutur Harfiah
» Tindak Tutur Tidak Harfiah Efek introspeksi Diri
» Fungsi Ekspresif Menyindir Fungsi Ekspresif Menyalahkan
» Tindak Tutur ilokusi Tindak Tutur Langsung Tindak Tutur Tidak Langsung Tindak Tutur Harfiah
» Tindak Tutur Tidak Harfiah Fungsi Ekspresif Menyindir Fungsi Ekspresif Mengeluh
Show more