145
8.3.1 Produk
Sebuah rumah makan menawarkan makanan sebagai menu utamanya. Oleh karena itu, rumah makan dalam hal ini Rumah Makan Dapoer Iboe harus
terus menjaga dan meningkatkan kualitas produknya.Dalam penelitian ini terdapat beberapa atribut produk yang diukur tingkat kinerjanya. Berdasarkan
hasil pemetaan dengan menggunakan diagram kartesius Importance Performance Analysis IPA, kekhasan cita rasa masakan dan minuman khas sunda, kekhasan
cita rasa masakan sunda pada menu utama nasi timbel, keragaman pilihan bumbu pada menu ikan utama pada nasi timbel, serta kehigienisan nasi timbel dan
perlengkapan makan yang digunakan berada pada kuadran II. Hal ini menunjukkan bahwa menurut konsumen kinerja atribut ini memiliki kepentingan
yang tinggi dan kinerjanya dinilai baik oleh konsumen. Oleh karena itu, pihak Rumah Makan dapoer Iboe diharapkan mampu mempertahankan kinerja keempat
atribut tersebut karena sebagian besar konsumen Rumah Makan Dapoer Iboe termasuk kalangan menengah keatas dimana kualitas produk sangat diutamakan.
Selain keempat
atribut tersebut,
terdapat atribut porsi nasi timbel yang membutuhkan perhatian lebih dan menjadi prioritas untuk diperbaiki.
Berdasarkan hasil pemetaan dengan menggunakan diagram kartesius Importance Performance Analysis IPA, porsi nasi timbel berada pada kuadran I yang
artinya adalah atribut tersebut memiliki kepentingan yang tinggi tetapi kinerjanya masih dinilai kurang baik oleh konsumen. Hal ini dapat menjadi salah satu
masukan atau saran bagi pihak Rumah Makan Dapoer Iboe agar dapat menambah porsi nasi pada nasi timbel tersebut.
Atribut lain dalam dimensi produk adalah keindahan tampilan nasi timbel yang berdasarkan hasil pemetaan dengan menggunakan diagram kartesius
Importance Performance Analysis IPA berada pada kuadran III yang memiliki arti bahwa atribut tersebut tidak memiliki kepentingan yang berarti bagi
konsumen dan kinerja dari atribut pun kurang baik. Prioritas perbaikan atribut yang berada pada kuadran ini menjadi rendah karena dianggap tidak terlalu
penting bagi konsumen. Perbaikan atau peningkatan kinerja atribut-atribut yang terdapat dalam kuadran ini dapat dipertimbangkan kembali karena pengaruhnya
kecil terhadap konsumen.
146 Atribut produk tersedianya beragam menu pilihan makanan dan minuman
khas sunda dan tersedianya beragam menu pilihan makanan dan minuman bukan khas sunda, berdasarkan pemetaan diagram kartesius Importance Performance
Analysis IPA atribut-atribut tersebut berada pada kuadran IV yang artinya adalah atribut tersebut memiliki kepentingan yang rendah tetapi kinerjanya
dinilai baik oleh konsumen. Keberagaman menu pilihan makanan dan minuman khas sunda dan non khas sunda sebenarnya tidak terlalu penting bagi konsumen,
namun pada kenyataannya konsumen puas terhadap keberagaman yang disajikan walaupun merasa atribut ini berlebihan. Oleh karena itu, pihak Rumah Makan
Dapoer Iboe sebaiknya lebih mempertajam perkiraanya dalam melakukan proses perbelanjaan, agar lebih memprioritaskan pilihan menu makanan dan minuman
yang digemari konsumen. Hal tersebut dilakukan agar dapat meminimalisir pengeluaran Rumah Makan Dapoer Iboe.
8.3.2 Harga