instrumen hasil belajar peneliti lakukan pada tanggal 26 Juli 2016. Peneliti melakukan validitas isi di kampus III Universitas Sanata Dharma dan Sekolah
SMP Kanisius Kalasan. Validitas butir untuk instrumen motivasi, peneliti lakukan pada tanggal 25
Juli 2016, sedangkan validitas butir untuk instrumen hasil belajar pada tanggal 11 Agustus 2016. Peneliti melakukan validitas butir atau uji coba instrumen di
kelas VIII C SMP Kanisius Kalasan.
1. Validitas
a. Validitas Isi
Validitas isi
adalah pengujian
yang dilakukan
dengan membandingkan antara isi instrumen dengan kisi-kisi instrumen yang
telah ditetapkan. Pengujian ini dilakukan sebelum pengambilan data. Jadi, sebelum dilakukan pengambilan data terlebih dahulu dilakukan
validasi isi, dengan meminta pertimbangan dari para pakar.
b. Validitas Butir
Validitas butir adalah pengujian butir-butir instrumen yang lebih lanjut setelah dikonsultasikan dengan para pakar. Validasi ini biasa
dilakukan dengan menguji cobakan butir-butir instrumen, kemudian setelah diuji cobakan maka hasilnya dianalisis dengan menghitung
korelasi antara skor butir instrumen dengan rumus berikut:
=
� ∑ −∑ ∑
√[� ∑
2
− ∑
2
][� ∑
2
− ∑
2
]
Keterangan: : koefisien korelasi validitas butir
n
: banyaknya responden
X
: skor tiap butir soal untuk setiap siswa
Y
: skor total setiap siswa Selanjutnya, hasil perhitungan validitas instrumen diinterpretasikan
sebagai berikut oleh Nugraha dalam Haris dan Jihad 2013:180:
Tabel 3.5 Interpretasi Tingkat Validitas Intepretasi
Nilai r
Sangat Tinggi 0,80
≤ 1,00 Tinggi
0,60 ≤ 0.80
Sedang 0,40
≤ 0,60 Rendah
0,20 ≤ 0,40
Sangat Rendah ≤ 0,20
Pada uji coba soal ini, butir soal dikatakan valid apabila ada
korelasi antara skor butir instrumen dengan skor total Sugiyono, 2010:183.
2. Reliabilitas
Reliabilitas adalah ketetapan atau keajegan suatu instrumen dalam menilai apa yang ingin dinilai. Artinya, kapanpun instrumen tersebut
digunakan akan memberikan hasil yang relatif sama Nana Sudjana, 1989:16.
Perhitungan reliabilitas instrumen dilakukan dengan menggunakan rumus
Cronbach Alpha
, sebagai berikut: = [
� � −
] [ − ∑
� �
] PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
dengan:
Keterangan: = Reliabilitas
� = Banyaknya item
n
= banyaknya siswa
X
= jumlah skor tiap item
Y
= skor total
�
= Varians skor tiap item = Varians total skor
Selanjutnya, hasil perhitungan reliabilitas instrumen diinterpretasikan sebagai berikut oleh Guilford dalam Haris dan Jihad 2013:181:
Tabel 3.6 Interpretasi Tingkat Reliabilitas Intepretasi
Koofisien Reliabilitas
Sangat Tinggi 0,90
≤ 1,00 Tinggi
0,70 ≤ 0.90
Sedang 0,40
≤ 0,70 Rendah
0,20 ≤ 0,40
Sangat Rendah ≤ 0,20
Pada uji coba soal ini, butir soal dikatakan reliabel apabila memenuhi kategori sedang, tinggi dan sangat tinggi.
�
=
∑
−
∑
� �
=
∑
−
∑
� �
; PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI