Jenis-jenis keaktifan belajar Keaktifan Belajar
kognitif yang menyatakan bahwa siswa harus menemukan sendiri dan mentransformasikan informasi kompleks, mengecek informasi baru dengan
aturan-aturan lama dan merevisinya apabila aturan-aturan itu tidak sesuai lagi. Kemudian Slavin juga mengatakan bahwa pendekatan konstruktivis dalam
pengajaran menerapkan pembelajaran kooperatif secara intensif, atas dasar teori bahwa siswa akan lebih mudah menemukan dan memahami konsep-
konsep yang sulit apabila mereka dapat saling mendiskusikan masalah- masalah itu dengan temannya dalam Trianto, 2010: 74. Model pembelajaran
kooperatif merupakan model pembelajaran yang mengutamakan kerja sama antar siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran dengan guru berperan
sebagai fasilitator yang berfungsi sebagai jembatan penghubung kearah pemahaman yang lebih tinggi. Model pembelajaran kooperatif adalah suatu
model pembelajaran yang mengupayakan tiap individu menyimpang pencapaian tujuan individu lain guna mencapai tujuan bersama. Dengan kata
lain, pembelajaran kooperatif adalah bentuk pembelajaran yang menggunakan pendekatan melalui kelompok kecil siswa untuk bekerja sama dan
memaksimalkan kondisi belajar dalam mencapai tujuan belajar. Model pembelajaran kooperatif mempunyai cukup banyak tipe model
pembelajaran, diantaranya ada STAD
Student Teams Achievement Devisions
, TGT
Teams Games Tournaments
,
Snowball Throwing
, Jigsaw,
Learning Together
, CLS
Cooperative Learning Structures
, GI
Group
Investigation
, CI
Complex Instruction
dan masih banyak lagi. Lebih jauh dalam penelitian ini akan dijelaskan mengenai pembelajaran tipe Jigsaw II.