Motivasi Belajar Keaktifan Belajar

Statistik: Tabel 4.8 Uji Normalitas Motivasi � � ̅ � |� − � | 51 1 1 0,04 67,91 10,0087 -1,69 0,0455 0,002 53 2 3 0,13 67,91 10,0087 -1,49 0,0681 0,062 55 1 4 0,17 67,91 10,0087 -1,29 0,0985 0,075 61 1 5 0,22 67,91 10,0087 -0,69 0,2451 0,028 62 1 6 0,26 67,91 10,0087 -0,59 0,2776 0,017 63 3 9 0,39 67,91 10,0087 -0,49 0,3121 0,079 65 1 10 0,43 67,91 10,0087 -0,29 0,3859 0,049 66 1 11 0,48 67,91 10,0087 -0,19 0,4242 0,054 67 1 12 0,52 67,91 10,0087 -0,09 0,4641 0,058 68 2 14 0,61 67,91 10,0087 0,01 0,504 0,105 71 1 15 0,65 67,91 10,0087 0,31 0,6217 0,030 72 1 16 0,70 67,91 10,0087 0,41 0,6591 0,037 75 1 17 0,74 67,91 10,0087 0,71 0,7611 0,022 78 1 18 0,78 67,91 10,0087 1,01 0,8438 0,061 79 1 19 0,83 67,91 10,0087 1,11 0,8665 0,040 80 1 20 0,87 67,91 10,0087 1,21 0,8869 0,017 81 1 21 0,91 67,91 10,0087 1,31 0,9049 0,008 85 2 23 1,00 67,91 10,0087 1,71 0,9564 0,044 51 1 1 0,04 67,91 10,0087 -1,69 0,0455 0,002 53 2 3 0,13 67,91 10,0087 -1,49 0,0681 0,062 55 1 4 0,17 67,91 10,0087 -1,29 0,0985 0,075 � ℎ� � = | � − � | = . � = 0.274 pada taraf signifikasi 0.05 dan n = 23 Kesimpulan: Karena = . = . maka � gagal ditolak, sehingga data berdistribusi normal.

b. Uji Normalitas Data Keaktifan Belajar Siswa

Hipotesis � : Data Berdistribusi Normal � : Data Tidak Berdistribusi Normal Taraf Signifikasi α = 0,05 Daerah Penolakan : � ditolak apabila Statistik: Tabel 4.9 Uji Normalitas Keaktifan � � ̅ � |� − � | 43 1 1 0,04 69,61 12,7876 -2,08 0,0188 0,025 50 1 2 0,09 69,61 12,7876 -1,53 0,0630 0,024 51 1 3 0,13 69,61 12,7876 -1,46 0,0722 0,058 55 1 4 0,17 69,61 12,7876 -1,14 0,1271 0,047 58 1 5 0,22 69,61 12,7876 -0,91 0,1814 0,036 60 1 6 0,26 69,61 12,7876 -0,75 0,2266 0,034 61 2 8 0,35 69,61 12,7876 -0,67 0,2514 0,096 65 1 9 0,39 69,61 12,7876 -0,36 0,3594 0,032 66 1 10 0,43 69,61 12,7876 -0,28 0,3897 0,045 69 1 11 0,48 69,61 12,7876 -0,05 0,4801 0,002 73 1 12 0,52 69,61 12,7876 0,27 0,6064 0,085 75 1 13 0,57 69,61 12,7876 0,42 0,6628 0,098 77 1 14 0,61 69,61 12,7876 0,58 0,7190 0,110 78 1 15 0,65 69,61 12,7876 0,66 0,7454 0,093 79 1 16 0,70 69,61 12,7876 0,73 0,7673 0,072 80 3 19 0,83 69,61 12,7876 0,81 0,7910 0,035 83 1 20 0,87 69,61 12,7876 1,05 0,8531 0,016 84 1 21 0,91 69,61 12,7876 1,13 0,8708 0,042 86 1 22 0,96 69,61 12,7876 1,28 0,8997 0,057 87 1 23 1,00 69,61 12,7876 1,36 0,9131 0,087 � ℎ� � = | � − � | = . � = 0.274 pada taraf signifikasi 0.05 dan n = 23 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Kesimpulan: Karena = 0.110 = . maka � gagal ditolak, sehingga data berdistribusi normal.

c. Uji Normalitas Data Tes Hasil Belajar Siswa

Hipotesis � = Data Berdistribusi Normal � = Data Tidak Berdistribusi Normal Taraf Signifikasi α = 0,05 Daerah Penolakan : � ditolak apabila Statistik: Tabel 4.10 Uji Normalitas Hasil Belajar � � ̅ � |� − � | 34,38 1 1 0,04 65,15 20,4139 -1,51 0,0655 0,022 35,63 1 2 0,09 65,15 20,4139 -1,45 0,0735 0,013 37,50 1 3 0,13 65,15 20,4139 -1,35 0,0885 0,042 41,25 1 4 0,17 65,15 20,4139 -1,17 0,121 0,053 45,00 3 7 0,30 65,15 20,4139 -0,99 0,1611 0,143 46,25 1 8 0,35 65,15 20,4139 -0,93 0,1762 0,172 48,75 1 9 0,39 65,15 20,4139 -0,80 0,2119 0,179 53,13 1 10 0,43 65,15 20,4139 -0,59 0,2776 0,157 70,00 1 11 0,48 65,15 20,4139 0,24 0,4052 0,073 73,75 1 12 0,52 65,15 20,4139 0,42 0,6628 0,141 78,00 1 13 0,57 65,15 20,4139 0,63 0,7357 0,170 79,00 1 14 0,61 65,15 20,4139 0,68 0,7517 0,143 80,25 1 15 0,65 65,15 20,4139 0,74 0,7704 0,118 82,50 1 16 0,70 65,15 20,4139 0,85 0,8023 0,107 83,13 2 18 0,78 65,15 20,4139 0,88 0,8106 0,028 83,75 2 20 0,87 65,15 20,4139 0,91 0,8186 0,051 88,75 1 21 0,91 65,15 20,4139 1,16 0,877 0,036 89,38 1 22 0,96 65,15 20,4139 1,19 0,883 0,074 90,00 1 23 1,00 65,15 20,4139 1,22 0,8888 0,111 � ℎ� � = | � − � | = . � = 0.274 pada taraf signifikasi 0.05 dan n = 23 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Dokumen yang terkait

Pengaruh keaktifan belajar dan motivasi belajar terhadap hasil belajar siswa kelas VIII B SMP Kanisius Kalasan pada pokok bahasan operasi aljabar menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw II tahun ajaran 2016/2017.

0 0 193

Hubungan keaktifan dan motivasi belajar terhadap hasil belajar siswa pada pokok bahasan keliling dan luas jajargenjang dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw II di kelas VII A SMP Kanisius Muntilan tahun ajaran 2015/2016.

0 1 287

Hubungan antara motivasi dan hasil belajar serta keaktifan belajar dan hasil belajar dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together (NHT) di kelas VIII B SMP Kanisius Sleman tahun ajaran 2015/2016 pada pokok bahasan prisma.

0 0 216

Pengaruh keaktifan dan motivasi belajar siswa terhadap hasil belajar matematika pada pokok bahasan prisma dan limas dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw II di kelas VIII SMPK Kemasyarakatan Kalibawang tahun pelajaran 2014/2015.

0 0 241

Pengaruh pembelajaran dengan menggunakan metode simulasi PhET terhadap hasil belajar dan keaktifan peserta didik kelas VIII SMP Kanisius Wonogiri pada pokok bahasan Energi Potensial,

2 5 137

Pengaruh penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe STAD terhadap motivasi dan hasil belajar siswa pada pokok bahasan penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat di kelas VII A SMP Kanisius Kalasan Yogyakarta tahun pelajaran 2012/2013.

1 6 193

Pengaruh pemberian kuis terhadap motivasi dan hasil belajar siswa kelas VIII SMP Kanisius Kalasan tahun pelajaran 2012/2013 pada sub pokok bahasan pengertian dan operasi hitung bentuk aljabar.

0 1 2

Peningkatan hasil belajar siswa kelas VIII C SMP Kanisius Panembahan Senopati Tirtomoyo tahun ajaran 2012 2013 pada pokok bahasan faktorisasi suku aljabar dengan menggunakan pendekatan pembelajaran kooperatif tipe TGT

0 0 272

Keaktifan Belajar dan Hasil Belajar

0 1 5

TINGKAT KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIIA PADA POKOK BAHASAN BANGUN DATAR DENGANMODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW II DI SMP KANISIUS SLEMAN

0 0 300