Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Proses Belajar
18
Istiqomah mengutip beberapa pendapat tentang pengertian tujuan
pembelajaran menurut beberapa ahli adalah sebagai berikut:
Menurut Robert F. Mager tujuan pembelajaran adalah perilaku yang hendak dicapai atau yang dapat dikerjakan oleh peserta didik pada kondisi
dan tingkat kompetensi tertentu. Kemp dan David E. Kapel menyebutkan bahwa tujuan pembelajaran suatu pernyataan yang spesifik yang
dinyatakan dalam perilaku atau penampilan yang diwujudkan dalam bentuk tulisan untuk menggambarkan hasil belajar yang diharapkan.
Henry Ellington menyatakan bahwa tujuan pembelajaran adalah pernyataan yang diharapkan dapat dicapai sebagai hasil belajar. Oemar
Hamalik menyebutkan bahwa tujuan pembelajaran adalah suatu deskripsi mengenai tingkah laku yang diharapkan tercapai oleh siswa setelah
berlangsung pembelajaran. Sementara itu, berdasarkan Standar Proses dalam Permendiknas Nomor 41 Tahun 2007, tujuan pembelajaran
menggambarkan proses dan hasil belajar yang diharapkan dicapai oleh peserta didik sesuai dengan kompetensi dasar.
26
Tujuan pembelajaran adalah gambaran tentang perubahan tingkah laku yang diinginkan atau deskripsi produk yang menunjukkan bahwa belajar telah
berlangsung. Tujuan pembelajaran merupakan bentuk harapan yang dijelaskan melalui pernyataan dengan cara menggambarkan perubahan yang diinginkan pada
diri peserta didik setelah mengalami pengalaman belajar. Perumusan tujuan pembelajaran di dalam kegiatan pembelajaran perlu
dilakukan karena adanya beberapa alasan. Alasan-alasan tersebut adalah sebagai berikut yang pertama adalah memberikan arah kegiatan pembelajaran. Bagi guru,
tujuan pembelajaran akan mengarahkan pemilihan strategi, metode dan jenis kegiatan yang sesuai dengan tujuan yang hendak dicapai. Sedangkan bagi peserta
didik, tujuan itu mengarahkan para peserta untuk melakukan kegiatan belajar yang diharapkan dan mampu mengunakan waktu dengan baik. Yang kedua adalah
untuk mengetahui kemajuan belajar dan perlu atau tidak perlu pemberian pembelajaran pembinaan bagi para peserta didik. Dengan tujuan pembelajaran itu
guru akan mengetahui seberapa jauh peserta didik telah menguasai tujuan pembelajaran tertentu dan tujuan pembelajaran mana yang belum dikuasai. Yang
ketiga sebagai bahan komunikasi. Dengan tujuan pembelajaran guru dapat
26
Istiqomah,”Taksonomi Dan Tujuan Pembelajaran,”artikel diakses pada 26 Februari 2011 dari http:materibidan.blogspot.com201005taksonomi-dan-tujuan-pembelajaran.html,
19
mengkomunikasikan tujuan pembelajarannya kepada para peserta didik sehingga peserta didik dapat mempersiapkan diri dalam mengikuti kegiatan pembelajaran.
Menurut Gagne perubahan perilaku yang merupakan hasil belajar dapat berbentuk:
1. Informasi verbal: yaitu penguasaan informasi dalam bentuk verbal, baik secara
tertulis maupun lisan, misalnya pemberian nama-nama terhadap suatu benda, definisi, dan pengertian tentang suatu konsep.
2. Kecakapan intelektual: yaitu keterampilan individu dalam melakukan interaksi
dengan lingkungannya dengan menggunakan simbol-simbol, misalnya: penggunaan simbol matematika. Termasuk dalam keterampilan intelektual
adalah kecakapan dalam membedakan, memahami konsep konkrit, konsep abstrak, aturan dan hukum. Keterampilan ini sangat dibutuhkan dalam
menghadapi pemecahan masalah. 3.
Strategi kognitif: yaitu kecakapan individu untuk melakukan pengendalian dan pengelolaan keseluruhan aktivitasnya. Dalam konteks proses pembelajaran,
strategi kognitif yaitu kemampuan mengendalikan ingatan dan cara –cara
berfikir agar terjadi aktivitas yang efektif. Kecakapan intelektual menitikberatkan pada hasil pembelajaran, sedangkan strategi kognitif lebih
menekankan pada pada proses pemikiran. 4.
Sikap: yaitu hasil pembelajaran yang berupa kecakapan individu untuk memilih macam tindakan yang akan dilakukan. Dengan kata lain, sikap adalah keadaan
dalam diri individu yang akan memberikan kecenderungan bertindak dalam menghadapi suatu obyek atau peristiwa, di dalamnya terdapat unsur pemikiran,
perasaan yang menyertai pemikiran dan kesiapan untuk bertindak. 5.
Kecakapan motorik: ialah hasil belajar yang berupa kecakapan pergerakan yang dikontrol oleh otot dan fisik.
27
Menurut Benjamin S. Bloom hasil belajar dikelompokkam dalam tiga ranah yaitu:
”ranah kognitif cognitive domain, ranah afektif affective domain, dan
ranah psikomotor psychomotor domain.”
28
27
“Pengertian Belajar dan Perubahan Perilaku dalam Belajar,” artikel diakses pada 26 Februari
2011 dari
http:cafestudi061.wordpress.com20080911pengertian-belajar-dan- perubahan-perilaku-dalam-belajar
,