Saran Analisis Kelayakan Usaha Agrowisata Kampung Budaya Sindangbarang Kecamatan Tamansari Kabupaten Bogor

106 3 Analisis sensitivitas dengan menggunakan switching value menunjukkan bahwa usaha agrowisata Kampung Budaya Sindangbarang lebih sensitif dalam menghadapi penurunan jumlah wisatawan dibandingkan dengan penurunan harga paket wisata. Dengan dibangunnya toko cinderamata, maka kondisi usaha lebih menoleransi penurunan jumlah wisatawan dan harga paket wisata.

7.2. Saran

Saran yang dapat diajukan demi perbaikan dan kemajuan usaha Kampung Budaya Sindangbarang adalah : 1 Rencana manajemen Kampung Budaya Sindangbarang untuk merubah bentuk usahanya mejadi CV disarankan agar segera direalisasikan. Hal ini bertujuan agar Kampung Budaya Sindangbarang dapat memiliki izin usaha tertulis sehingga layak secara hukum. 2 Keputusan pihak manajemen dalam mengembangkan usaha dengan membangun toko cinderamata sudah tepat berdasarkan hasil analisis kelayakan finansial, namun perlu strategi yang tepat untuk mempromosikan produk cinderamata yang dijual. Kampung Budaya Sindangbarang dapat melakukan survei terhadap wisatawan yang berkunjung untuk dapat memahami keinginan wisatawan, agar nantinya dapat diketahui produk seperti apa dan bagaimana yang diminati oleh wisatawan. 3 Hasil analisis kelayakan finansial didasarkan dari proyeksi, untuk itu Kampung Budaya Sindangbarang perlu melakukan usaha yang tepat guna mempertahankan jumlah wisatawan yang berkunjung. Hal ini dapat dilakukan dengan upaya seperti menambah kegiatan yang ditawarkan dalam paket wisata agar lebih bervariasi, meningkatkan promosi usaha, menambah fasilitas yang dimilki, dan membangun image usaha yang baik. 4 Kunjungan wisatawan merupakan faktor terpenting dalam usaha wisata termasuk usaha agrowisata Kampung Budaya Sindangbarang. Salah satu cara untuk menarik minat wisatawan untuk berkunjung adalah dengan kegiatan promosi yang efektif. Salah satu kegiatan promosi yang efektif dalam usaha wisata adalah menjalin kerja sama dengan agen perjalanan wisata. Di masa 107 yang akan datang, Kampung Budaya Sindangbarang sebaiknya mempertimbangkan hal ini demi kelanjutan usaha yang lebih baik. 5 Disarankan agar membentuk sistem pelatihan dan pengembangan sumberdaya manusia dalam sistem manajemen yang digunakan. Hal ini bertujuan agar kualitas sumberdaya manusia dapat ditingkatkan. 6 Penelitian yang disarankan untuk dilanjutkan di Kampung Budaya Sindangbarang adalah perilaku konsumen. Hal ini ditujukan agar Kampung Budaya Sindangbarang dapat memahami karakteristik serta preferensi wisatawan, sehingga nantinya Kampung Budaya Sindangbarang dapat merumuskan strategi pemasaran yang baik demi mempertahankan konsumennya. 108 DAFTAR PUSTAKA Agustina VS. 2009. Analisis Persepsi dan Preferensi Pengunjung serta Dampak Ekonomi Kegiatan Wisata Gunung Salak Endah [skripsi]. Bogor : Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Betrianis. 1996. Kajian Strategi Pengembangan Kawasan Agrowisata di Kantor Sukabumi [tesis]. Bogor : Program Pasca Sarjana, Institut Pertanian Bogor. Biro Pusat Statistik. 2009. Perkembangan Pariwisata Indonesia. www.bps.go.idpariwisata indonesia [11 Maret 2010] [BPS] Badan Pusat Statistik. 2010. Berita Resmi Statistik : Perkembangan Pariwisata dan Transportasi Nasional. www.bps.go.id. [11 Maret 2010] Brandth B, Haugen MS. 2007. Gendered Work in Family Farm Tourism. Journal of Comparative Family Studies Vol. 38 : 379-397. Brau R, Lanza A, Usai S. 2008. Tourism and Sustainable Economic Development : Macroeconomics Models and Empirical Methods. Cheltenham UK : Edward Elgar Publishing Limited Buana GG. 2009. Analisis Kelayakan Pengembangan Usaha Pemancingan Tirta Salak Ciomas, Kabupaten Bogor [skripsi]. Bogor : Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor. Che D, Veeck A, Veeck G. 2003. Sustaining Production and Strengthening the Agritourism Product : Linkages among Michigan Agritourism Destinations. Jurnal Ilmiah Proquest e-journal. Damanik J, Weber HF. 2006. Perencanaan Ekowisata : dari Teori ke Aplikasi. Yogyakarta : Andi. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bogor. 2010. Perkembangan Pariwisata Kabupaten Bogor. Bogor : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bogor. Firdaus M. 2008. Manajemen Agribisnis. Jakarta : PT Bumi Aksara. 109 Gittinger JP. 1986. Analisa Ekonomi Proyek-Proyek Pertanian. Jakarta : UI Press. Herlianto D, Pujiastuti T. 2009. Studi Kelayakan Bisnis. Yogyakarta : Graha Ilmu. Islamiarani. 2008. Analisis Kinerja Agrowisata dengan Pendekatan Balanced Score Card di Kampung Wisata Cinangneng Kec. Ciampea Kabupaten Bogor Propinsi Jawa Barat [skripsi]. Bogor : Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Jumingan. 2006. Analisis Laporan Keuangan. Jakarta : PT Bumi Aksara Jumingan. 2009. Studi Kelayakan Bisnis : Teori dan Pembuatan Proposal Kelayakan. Jakarta : PT Bumi Aksara. Kasmir, Jakfar. 2003. Studi Kelayakan Bisnis. Ed ke-2. Jakarta : Kencana. Kusnadi N, Jahroh S. 2009. Mencari Alternatif Pembiayaan Pertanian. Di dalam Oktavianti R et al, editor. Orange Book : Pembangunan Ekonomi Berkelanjutan dalam Menghadapi Krisis Ekonomi Global. Bogor : IPB Press. Hlm 263-271. Mahaputriana. 2006. Analisis Kelayakan Finansial Taman Agrowisata Bukit Ganjau, Kabupaten Kampar Propinsi Riau [skripsi]. Bogor : Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Masang L. 2006. Strategi Pengembangan Agrowisata Obat Tradisional Taman Sringanis, Bogor [skripsi]. Bogor : Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Mudana IW. 2007. Dampak Pariwisata Terhadap Seni Patung Tradisional di Desa Silakarang. Jurnal Seni Budaya Mudra Edisi September 2007 : 31-40 Nainggolan. 2005. Pertanian Indonesia Kini dan Esok. Jakarta : Pustaka Sinar Harapan Nurmalina R, Sarianti T, Karyadi A. 2009. Studi Kelayakan Bisnis. Bogor : Departemen Agribisnis Fakultas Ekonomi dan Manajemen Institut Pertanian Bogor. 110 Purnama H. 2009. Strategi Pemasaran Agrowisata Kebun Buah Plantera Fruit Paradise, Kabupaten Kendal Jawa Tengah [skripsi]. Bogor : Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor. Rohman M. 2008. Analisis Strategi Promosi Agrowisata Kebun Wisata Pasirmukti Citeureup, Bogor [skripsi]. Bogor : Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Schneider SS. 1993. Advantages and Disadvantages of Tourism to an Agricultural Community. Journal of Economic Development Review Vol. 11 : 76-79. Setyadi LB. 2009. Analisis Kelayakan Usaha dan Kontribusi Pengelolaan Hutan Rakyat Koperasi Hutan Jaya Lestari [skripsi]. Bogor : Fakultas Kehutanan, Institut Pertanian Bogor. Soeharto I. 1997. Manajemen Proyek : Dari Konseptual sampai Operasional. Jakarta : Erlangga. Subagyo A. 2007. Studi Kelayakan : Teori dan Aplikasi. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama. Suratman. 2002. Studi Kelayakan Proyek. Madyopuro : Proyek Peningkatan Penelitian Pendidikan Tinggi Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional. Syamsu. 2001. Penerapan Etika Perencanaan Pada Kawasan Wisata, Studi Kasus di Kawasan Agrowisata Salak Pondoh, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal Ilmiah LP3M STP Tri Sakti Vol 5. No. 3 Maret 2001. Tirtawinata R, Fachruddin LD. 1999. Daya Tarik dan Pengelolaan Agrowisata. Bogor : Penebar Swadaya. Umar H. 2001. Studi Kelayakan Bisnis : Teknik Menganalisis Kelayakan Rencana Bisnis Secara Komprehensif. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama Wardiyanta. 2006. Metode Penelitian Pariwisata. Yogyakarta : Andi. 111 Windiyarti D, Gusman P, Da Costa E. 1993. Dampak Pengembangan Pariwisata terhadap Kehidupan Sosial di Daerah Timor Timur. Timor Timur : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Kebudayaan. LAMPIRAN 113 Lampiran 1 . Layout Kampung Budaya Sindangbarang Keterangan Warna : Merah : Rumah Pasangrahan Kuning : Rumah Pangiwa Hijau Muda : Rumah Panengen Biru Tua : Tempat Pengenalan Alat Masak Tradisional Abu-abu : Leuit Oranye : Saung Lisung Merah Jambu : Toilet Biru Muda Lingkaran : Kolam dan Taman Biru Muda Persegi Panjang : Menara Wireless Ungu : Toko Cinderamata Hitam : Tangga Coklat : Bale-bale Sumber : Data Primer 2010 Imah Gede Girang Serat Saung Talu Bale Pangriungan Mus holla Sawah Belajar Menanam Padi Kolam Ikan Belajar Menangkap Ikan Alun-alun 114 Lampiran 2. Perhitungan Pendapatan Kunjungan Wisatawan Tahun 2007 No. Paket Wisata Sub Paket Wisata Harga Rp Jumlah Wisatawan orang Jumlah Rombongan Pendapatan Rp 1 Mulih ka Lembur Pelajar Mahasiswa 55,000 255 5 14,025,000 Umum Domestik 60,000 95 2 5,700,000 Wisatawan Mancanegara 90,000 10 1 900,000 Anak usia dibawah 5 tahun 35,000 105 2 3,675,000 2 Saweungi di Kampung Budaya Menginap di Rumah Pangiwa Panengen 800,000 Menginap di Rumah Pasangrahan 1,250,000 Menginap dan Kegiatan di Rumah Pangiwa Panengen 1,600,000 41 5 8,000,000 Menginap dan Kegiatan di Rumah Pasangrahan 2,500,000 3 Paket Tentatif Total 506 15 32,300,000 Tahun 2008 No. Paket Wisata Sub Paket Wisata Harga Rp Jumlah Wisatawan orang Jumlah Rombongan Pendapatan Rp 1 Mulih ka Lembur Pelajar Mahasiswa 55,000 2567 48 141,185,000 Umum Domestik 60,000 1326 17 79,560,000 Wisatawan Mancanegara 90,000 52 2 4,680,000 Anak usia dibawah 5 tahun 35,000 1233 20 43,155,000 2 Saweungi di Kampung Budaya Menginap di Rumah Pangiwa Panengen 800,000 Menginap di Rumah Pasangrahan 1,250,000 47 6 7,500,000 Menginap dan Kegiatan di Rumah Pangiwa Panengen 1,600,000 180 27 43,200,000 Menginap dan Kegiatan di Rumah Pasangrahan 2,500,000 76 5 12,500,000 3 Paket Tentatif Total 5481 125 331780000 115 Lampiran 2. Lanjutan Tahun 2009 No. Paket Wisata Sub Paket Wisata Harga Rp Jumlah Wisatawan orang Jumlah Rombongan Pendapatan Rp 1 Mulih ka Lembur Pelajar Mahasiswa 55,000 2,720 31 149,600,000 Umum Domestik 60,000 1,431 16 85,860,000 Wisatawan Mancanegara 90,000 144 5 12,960,000 Anak usia dibawah 5 tahun 35,000 741 11 25,935,000 2 Saweungi di Kampung Budaya Menginap di Rumah Pangiwa Panengen 800,000 5 1 800,000 Menginap di Rumah Pasangrahan 1,250,000 40 5 6,250,000 Menginap dan Kegiatan di Rumah Pangiwa Panengen 1,600,000 173 17 27,200,000 Menginap dan Kegiatan di Rumah Pasangrahan 2,500,000 25 2 5,000,000 3 Paket Tentatif Total 5,279 88 313,605,000 Tahun 2010-2021 No. Paket Wisata Sub Paket Wisata Harga Rp Jumlah Wisatawan Jumlah Rombongan orang Pendapatan Rp 1 Mulih ka Lembur Pelajar Mahasiswa 55,000 3,131 34 172,205,000 Umum Domestik 60,000 1,265 20 75,900,000 Wisatawan Mancanegara 90,000 104 6 9,360,000 Anak usia dibawah 5 tahun 35,000 1,137 14 39,795,000 2 Saweungi di Kampung Budaya Menginap di Rumah Pangiwa Panengen 800,000 Menginap di Rumah Pasangrahan 1,250,000 45 5 6,250,000 Menginap dan Kegiatan di Rumah Pangiwa Panengen 1,600,000 234 25 40,000,000 Menginap dan Kegiatan di Rumah Pasangrahan 2,500,000 148 13 32,500,000 3 Paket Tentatif Menginap dengan Kegiatan Pilihan 75,000 2 1 150,000 Total 6,066 118 376,160,000 Sumber : Manajemen Kampung Budaya Sindangbarang dan Data Primer 2010 116 Lampiran 3. Rincian Biaya Investasi Bangunan No Uraian Jumlah Satuan Harga Satuan Rp Nilai Rp Umur Ekonomis tahun 1 Imah Gede 1 unit 77,000,000.00 77,000,000.00 15 2 Girang Serat 1 unit 52,000,000.00 52,000,000.00 15 3 Saung Talu 1 unit 10,000,000.00 10,000,000.00 15 4 Saung Lisung 1 unit 1,000,000.00 1,000,000.00 15 5 Leuit 8 unit 1,500,000.00 12,000,000.00 15 6 Imah Pasangrahan 1 unit 55,000,000.00 55,000,000.00 15 7 Imah Panengen 4 unit 40,000,000.00 160,000,000.00 15 8 Musholla 1 unit 75,000,000.00 75,000,000.00 15 9 Imah Pangiwa 3 unit 40,000,000.00 120,000,000.00 15 10 Toilet 6 unit 5,000,000.00 30,000,000.00 15 11 Bale Pangriungan 1 unit 45,000,000.00 45,000,000.00 15 Total Biaya 637,000,000.00 Sumber : Data Primer 2010 117 Lampiran 4. Perhitungan Beberapa Komponen Biaya Investasi 1 Alat masak dan permainan tradisional. Alat masak berupa hawu. Estimasi nilai satu unit hawu adalah Rp. 25.000,-. Jumlah hawu ada tiga unit sehingga nilai totalnya adalah Rp.75.000,-. Alat permainan tradisional terdiri dari lima unit enggrang dan lima unit bakiak. Estimasi nilai satu unit enggrang adalah Rp. 35.000,-. Estimasi nilai satu unit bakiak adalah Rp. 35.000,-. Total nilai enggrang adalah Rp. 175.000,-. Total nilai bakiak adalah Rp. 175.000,-. Nilai total alat permainan tradisional adalah Rp. 350.000,- 2 Perabotan rumah. Satu set perabotan rumah terdiri dari dua buah kursi, satu buah meja, satu buah dudukan televisi, satu buah cermin. Setiap rumah memiliki satu set perabotan rumah. Jumlah rumah adalah 10 unit. Nilai satu set perabotan rumah adalah Rp. 1.200.000,-. Total nilai perabotan rumah adalah Rp. 12.000.000,- 3 Peralatan tukang. Satu set peralatan tukang terdiri dari seperangkat martil, obeng, sekrup, paku, dan peralatan tukang lainnya. Estimasi nilai peralatan tukang adalah sebesar Rp. 150.000,- 4 Peralatan kebersihan. Satu set peralatan kebersihan terdiri dari seperangkat sapu rumah, sapu lidi, dan kemoceng. Estimasi nilai peralatan kebersihan adalah Rp.100.000,-. 5 Peralatan pertanian Satu set peralatan pertanian terdiri dari dua unit cangkul, satu unit arit, dan tiga unit kored. Cangkul bernilai Rp.35.000,-, arit bernilai Rp. 25.000,-, dan kored bernilai Rp 20.000,-. Total nilai peralatan pertanian adalah Rp. 155.000,-. 6 Pembuatan jalan masuk Satu proyek pembuatan jalan masuk dinilai berdasarkan biaya pengerjaan proyek. Satu proyek membutuhkan tiga pekerja harian. Upah tenaga kerja harian sebesar Rp. 30.000,- ditambah dengan biaya tambahan Rp. 10.000,-. Total biaya pembuatan jalan masuk sebesar Rp. 100.000,- 7 Biaya penataan lahan. Satu proyek penataan lahan membutuhkan sepuluh orang tenaga kerja harian. Proyek membutuhkan waktu 20 hari. Upah tenaga kerja harian per orang adalah Rp. 50.000,- sehingga total biaya penataan lahan sebesar Rp. 10.000.000,- 8 Alat kesenian. Rincian nilai alat kesenian dapat dilihat pada tabel berikut. No Jenis Nilai Rp Jumlah Unit Total Rp 1 kendang 100,000.00 10 1,000,000.00 2 bonang 200,000.00 15 3,000,000.00 3 angklung kecil 50,000.00 20 1,000,000.00 4 angklung sedang 100,000.00 15 1,500,000.00 5 angklung besar 200,000.00 17 3,400,000.00 6 kecapi 200,000.00 8 1,600,000.00 7 baju tradisional 250,000.00 10 2,500,000.00 8 Gong 500,000.00 2 1,000,000.00 Total Nilai Alat Kesenian Rp 15,000,000.00 118 Lampiran 4. Lanjutan 9 Pembuatan kolam ikan. Pembuatan kolam ikan merupakan kegiatan mengubah lahan menjadi kolam ikan. Kegiatan ini membutuhkan tiga orang tenaga kerja harian. Dibutuhkan waktu dua hari pengerjaan. Upah per hari satu orang tenaga kerja harian adalah Rp. 50.000,- sehingga total pembuatan kolam ikan adalah Rp. 300.000,- 10 Pembuatan sawah. Pembuatan sawah merupakan kegiatan mengubah lahan menjadi sawah. Kegiatan ini membutuhkan tiga orang tenaga kerja harian. Dibutuhkan waktu dua hari pengerjaan. Upah per hari satu orang tenaga kerja harian adalah Rp. 50.000,- sehingga total pembuatan kolam ikan adalah Rp. 300.000,-. 119 Lampiran 5. Perhitungan Beberapa Komponen Biaya Tetap 1 Transportasi. Perhitungan biaya transportasi dinilai berdasarkan kebutuhan bensin untuk kendaraan motor. Rata-rata dalam sebulan kebutuhan bensin mencapai Rp. 300.000,-. 2 Promosi. Perhitungan biaya promosi terbagi menjadi beberapa bagian, yaitu : Brosur. Biaya per satu kali cetak sebesar Rp. 3.000.000,-. Pencetakan brosur dilakukan selama enam bulan sekali, sehingga dalam satu tahun biaya percetakan brosur sebesar Rp. 6.000.000,-. Biaya transportasi promosi. Biaya transportasi promosi mencakup biaya bensin motor untuk kebutuhan promosi dan tiket perjalanan. Dalam sebulan biaya transportasi mencapai Rp. 500.000,- sehingga dalam setahun mencapai Rp. 6.000.000,-. Biaya pemasangan iklan di internet dan surat kabar. Biaya ini membutuhkan Rp. 1.000.000,- dalam setiap bulannya, sehingga dalam satu tahun kebutuhan biaya ini mencapai Rp. 12.000.000,-. 3 Listrik dan telepon. Rata-rata biaya listrik per bulan adalah Rp. 750.000,-. Rata-rata biaya telepon per bulan adalah Rp. 100.000,-. Total biaya listrik dan telepon per tahun adalah Rp. 10.200.000,-. 4 Pemeliharaan bangunan. Rata-rata biaya pemeliharaan bangunan adalah sebesar Rp. 3.500.000,- per bulan. Biaya ini dikeluarkan untuk memperbaiki komponen bangunan yang rusak. Dalam setahun biaya pemeliharaan bangunan mencapai Rp. 42.000.000,- 5 Pemeliharaan sawah. Biaya pemeliharaan sawah dihitung berdasarkan biaya tenaga kerja harian pengurus sawah. Dalam satu bulan, ada satu kali kegiatan pemeliharaan sawah. Upah tenaga kerja harian pengurus sawah sebesar Rp. 75.000 dalam satu kali kerja. Dalam satu tahun biaya pemeliharaan mencapai Rp. 900.000,-. Ditambah dengan biaya tambahan Rp. 100.000,- per tahun sehingga total mencapai Rp. 1000.000,-. 6 Pemeliharaan alat kesenian. Pemeliharaan alat kesenian mencakup biaya penggantian senar kecapi, penggantian kulit kendang, penggosokan gong, penyeteman ulang kecapi dan bonang, dan perawatan baju kesenian. Biaya pemeliharaan mencapai Rp. 2.500.000,- per enam bulan. Dalam setahun, biaya pemeliharaan alat kesenian mencapai Rp. 5.000.000,-. 7 Pemeliharaan situs sejarah. Biaya pemeliharaan situs sejarah dinilai dari upah tenaga kerja perawat situs sejarah. Kampung Budaya Sindangbarang bekerja sama dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bogor dalam merawat situs sejarah. Biaya untuk menyumbang pemeliharaan situs sejarah adalah sebesar Rp. 1.200.000,- per tiga bulan. Dalam setahun biaya pemeliharaan situs sejarah mencapai Rp. 4.800.000,-. 120 Lampiran 5. Lanjutan 8 Pemeliharaan kolam ikan. Biaya pemeliharaan kolam ikan dihitung berdasarkan biaya tenaga kerja harian pengurus kolam ikan. Dalam satu bulan, ada satu kali kegiatan pemeliharaan kolam ikan. Upah tenaga kerja harian pengurus kolam ikan sebesar Rp. 75.000 dalam satu kali kerja. Dalam satu tahun biaya pemeliharaan mencapai Rp. 900.000,-. Ditambah dengan biaya tambahan Rp. 100.000,- per tahun sehingga total mencapai Rp. 1000.000,-. 9 Wireless internet. Kampung Budaya Sindangbarang bekerja sama dengan PT. Jetcomm dalam pengadaan wireless internet. Biaya wireless internet per bulan mencapai Rp. 1.500.000,-. Jumlah tersebut sudah termasuk servis dari PT. Jetcomm apabila terjadi kerusakan atau gangguan. 10 Perlengkapan kantor dan administrasi. Biaya perlengkapan kantor dan administrasi terdiri beberapa komponen, yaitu : Biaya administrasi, berupa pembelian buku, nota, pulpen, spidol, dan tinta. Jumlah biaya administrasi mencapai Rp. 150.000,- per bulan. Perlengkapan tambahan, berupa penyemprot anti rayap sebesar Rp 100.000,- per bulan. Biaya penggantian lampu rumah dan pigura rumah adat sebesar Rp 1.500.000,- per enam bulan. 11 Komunikasi. Biaya komunikasi dinilai dari biaya pulsa yang digunakan untuk divisi humas pemasaran. Biaya ini mencapai Rp 200.000,- per bulan. 12 Perawatan kendaraan. Biaya perawatan kendaraan dinilai berdasarkan biaya servis motor per bulan. Rata- rata biaya servis per bulan adalah Rp. 60.000,-. 13 Perawatan genset dan mesin pemotong rumput. Perawatan genset dan mesin pemotong rumput mencakup : Biaya penggantian pisau pemotong rumput. Dalam satu tahun, terdapat satu kali penggantian dengan biaya Rp 300.000,-. Biaya perawatan, mencakup pelumasan motor genset dan mesin pemotong rumput. Dalam satu tahun memerlukan biaya sebesar Rp. 200.000,- . 121 Lampiran 6. Proyeksi Laba-Rugi Usaha Skenario I Uraian Tahun 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

A. Total Penghasilan

Pendapatan Kunjungan 32,300,000.00 331,780,000.00 313,605,000.00 376,160,000.00 376,160,000.00 376,160,000.00 376,160,000.00 376,160,000.00 376,160,000.00 376,160,000.00 Pendapatan Konsumsi 10,120,000.00 109,620,000.00 105,580,000.00 121,320,000.00 121,320,000.00 121,320,000.00 121,320,000.00 121,320,000.00 121,320,000.00 121,320,000.00 Total Pendapatan 42,420,000.00 441,400,000.00 419,185,000.00 497,480,000.00 497,480,000.00 497,480,000.00 497,480,000.00 497,480,000.00 497,480,000.00 497,480,000.00 B. Biaya Variabel Gaji Tenaga Kerja Tidak Tetap 3,375,000.00 28,125,000.00 19,800,000.00 26,550,000.00 26,550,000.00 26,550,000.00 26,550,000.00 26,550,000.00 26,550,000.00 26,550,000.00 Bahan Bakar Genset 400,000.00 1,200,000.00 1,200,000.00 1,200,000.00 1,200,000.00 1,200,000.00 1,200,000.00 1,200,000.00 1,200,000.00 1,200,000.00 Biaya Konsumsi Wisatawan 7,590,000.00 82,215,000.00 79,185,000.00 90,990,000.00 90,990,000.00 90,990,000.00 90,990,000.00 90,990,000.00 90,990,000.00 90,990,000.00 Pembelian Ikan 3,000,000.00 25,000,000.00 17,600,000.00 23,600,000.00 23,600,000.00 23,600,000.00 23,600,000.00 23,600,000.00 23,600,000.00 23,600,000.00 Pembelian Bibit Padi dan Padi 150,000.00 1,250,000.00 880,000.00 1,180,000.00 1,180,000.00 1,180,000.00 1,180,000.00 1,180,000.00 1,180,000.00 1,180,000.00 Total Biaya Variabel 14,515,000.00 137,790,000.00 118,665,000.00 143,520,000.00 143,520,000.00 143,520,000.00 143,520,000.00 143,520,000.00 143,520,000.00 143,520,000.00 C. Kontribusi Marjinal 27,905,000.00 303,610,000.00 300,520,000.00 353,960,000.00 353,960,000.00 353,960,000.00 353,960,000.00 353,960,000.00 353,960,000.00 353,960,000.00

D. Biaya Tetap

Gaji Tenaga Kerja Tetap 20,000,000.00 60,000,000.00 60,000,000.00 60,000,000.00 60,000,000.00 60,000,000.00 60,000,000.00 60,000,000.00 60,000,000.00 60,000,000.00 Transportasi 1,200,000.00 3,600,000.00 3,600,000.00 3,600,000.00 3,600,000.00 3,600,000.00 3,600,000.00 3,600,000.00 3,600,000.00 3,600,000.00 Promosi 8,000,000.00 24,000,000.00 24,000,000.00 24,000,000.00 24,000,000.00 24,000,000.00 24,000,000.00 24,000,000.00 24,000,000.00 24,000,000.00 Listrik dan Telepon 3,400,000.00 10,200,000.00 10,200,000.00 10,200,000.00 10,200,000.00 10,200,000.00 10,200,000.00 10,200,000.00 10,200,000.00 10,200,000.00 Pupuk Kompos 40,000.00 120,000.00 120,000.00 120,000.00 120,000.00 120,000.00 120,000.00 120,000.00 120,000.00 120,000.00 Pemeliharaan Bangunan 14,000,000.00 42,000,000.00 42,000,000.00 42,000,000.00 42,000,000.00 42,000,000.00 42,000,000.00 42,000,000.00 42,000,000.00 42,000,000.00 Pemeliharaan Sawah 333,333.33 1,000,000.00 1,000,000.00 1,000,000.00 1,000,000.00 1,000,000.00 1,000,000.00 1,000,000.00 1,000,000.00 1,000,000.00 Pemeliharaan Alat Kesenian 1,666,666.67 5,000,000.00 5,000,000.00 5,000,000.00 5,000,000.00 5,000,000.00 5,000,000.00 5,000,000.00 5,000,000.00 5,000,000.00 Pemeliharaan Situs Sejarah 1,600,000.00 4,800,000.00 4,800,000.00 4,800,000.00 4,800,000.00 4,800,000.00 4,800,000.00 4,800,000.00 4,800,000.00 4,800,000.00 Pemeliharaan Kolam Ikan 333,333.33 1,000,000.00 1,000,000.00 1,000,000.00 1,000,000.00 1,000,000.00 1,000,000.00 1,000,000.00 1,000,000.00 1,000,000.00 Wireless Internet 6,000,000.00 18,000,000.00 18,000,000.00 18,000,000.00 18,000,000.00 18,000,000.00 18,000,000.00 18,000,000.00 18,000,000.00 18,000,000.00 Perlengkapan Kantor dan Administrasi 2,000,000.00 6,000,000.00 6,000,000.00 6,000,000.00 6,000,000.00 6,000,000.00 6,000,000.00 6,000,000.00 6,000,000.00 6,000,000.00 Komunikasi 800,000.00 2,400,000.00 2,400,000.00 2,400,000.00 2,400,000.00 2,400,000.00 2,400,000.00 2,400,000.00 2,400,000.00 2,400,000.00 Perawatan Kendaraan 240,000.00 720,000.00 720,000.00 720,000.00 720,000.00 720,000.00 720,000.00 720,000.00 720,000.00 720,000.00 Perawatan Genset dan Mesin Pemotong Rumput 166,666.67 500,000.00 500,000.00 500,000.00 500,000.00 500,000.00 500,000.00 500,000.00 500,000.00 500,000.00 Penyusutan 65,403,333.33 65,403,333.33 65,403,333.33 65,403,333.33 65,403,333.33 65,403,333.33 65,403,333.33 65,403,333.33 65,403,333.33 65,403,333.33 122 Lampiran 6. Lanjutan Uraian Tahun 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Total Biaya Tetap 125,183,333.33 244,743,333.33 244,743,333.33 244,743,333.33 244,743,333.33 244,743,333.33 244,743,333.33 244,743,333.33 244,743,333.33 244,743,333.33 E. Pendapatan Usaha -97,278,333.33 58,866,666.67 55,776,666.67 109,216,666.67 109,216,666.67 109,216,666.67 109,216,666.67 109,216,666.67 109,216,666.67 109,216,666.67

D. Bunga 0.00

0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00

0.00 E. Laba Bersih Sebelum Pajak

-97,278,333.33 58,866,666.67 55,776,666.67 109,216,666.67 109,216,666.67 109,216,666.67 109,216,666.67 109,216,666.67 109,216,666.67 109,216,666.67

F. Pajak Daerah 400,000.00

1,200,000.00 1,200,000.00 1,200,000.00 1,200,000.00 1,200,000.00 1,200,000.00 1,200,000.00 1,200,000.00 1,200,000.00 G. Pajak Penghasilan 0.00 0.00

0.00 27,304,166.67

27,304,166.67 27,304,166.67 27,304,166.67 27,304,166.67 27,304,166.67 27,304,166.67

H. Laba Bersih -97,678,333.33

57,666,666.67 54,576,666.67 80,712,500.00 80,712,500.00 80,712,500.00 80,712,500.00 80,712,500.00 80,712,500.00 80,712,500.00 Sumber : Data Primer 2010 123 Lampiran 7. Arus Kas Usaha Skenario I Uraian Tahun 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Inflow 1. Pendapatan Kunjungan 32,300,000.00 331,780,000.00 313,605,000.00 376,160,000.00 376,160,000.00 376,160,000.00 376,160,000.00 376,160,000.00 376,160,000.00 376,160,000.00 2. Nilai Sisa 880,333,333.33 3. Sumbangan Dana 825,000,000.00 4. Pendapatan Konsumsi 10,120,000.00 109,620,000.00 105,580,000.00 121,320,000.00 121,320,000.00 121,320,000.00 121,320,000.00 121,320,000.00 121,320,000.00 121,320,000.00 Total Inflow 867,420,000.00 441,400,000.00 419,185,000.00 497,480,000.00 497,480,000.00 497,480,000.00 497,480,000.00 497,480,000.00 497,480,000.00 1,377,813,333.33 Outflow

1. Biaya Investasi

Lahan 860,000,000.00 Biaya Penataan Lahan 10,000,000.00 Bangunan 637,000,000.00 Pembuatan Sawah 300,000.00 Pembuatan Kolam Ikan 300,000.00 Alat Kesenian 15,000,000.00 Pagar Kayu 300,000.00 300,000.00 300,000.00 300,000.00 300,000.00 300,000.00 300,000.00 300,000.00 300,000.00 300,000.00 Pembuatan Jalan Masuk 100,000.00 Plang Penunjuk Jalan 1,000,000.00 1,000,000.00 Pemasangan Listrik, Air, dan Telepon 5,000,000.00 Pompa Air 2,000,000.00 2,000,000.00 Peralatan Pertanian 155,000.00 155,000.00 155,000.00 155,000.00 155,000.00 155,000.00 155,000.00 155,000.00 155,000.00 155,000.00 Peralatan Kebersihan 100,000.00 100,000.00 100,000.00 100,000.00 100,000.00 100,000.00 100,000.00 100,000.00 100,000.00 100,000.00 Genset 12,000,000.00 12,000,000.00 Kincir angin 100,000.00 100,000.00 100,000.00 100,000.00 100,000.00 100,000.00 100,000.00 100,000.00 100,000.00 100,000.00 Mesin Pemotong Rumput 3,000,000.00 3,000,000.00 Peralatan Tukang 150,000.00 150,000.00 150,000.00 150,000.00 150,000.00 150,000.00 150,000.00 150,000.00 150,000.00 150,000.00 Pemasangan Wireless 15,000,000.00 Motor 11,000,000.00 11,000,000.00 Netbook 5,000,000.00 5,000,000.00 5,000,000.00 5,000,000.00 124 Lampiran 7. Lanjutan Uraian Tahun 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Televisi 4,800,000.00 4,800,000.00 4,800,000.00 4,800,000.00 Perabotan Rumah 12,000,000.00 12,000,000.00 Kasur 11,200,000.00 11,200,000.00 11,200,000.00 11,200,000.00 Sound System 9,000,000.00 9,000,000.00 9,000,000.00 9,000,000.00 Tape Player 500,000.00 500,000.00 500,000.00 500,000.00 Baju Adat Tenaga Kerja 2,000,000.00 2,000,000.00 2,000,000.00 2,000,000.00 2,000,000.00 2,000,000.00 2,000,000.00 2,000,000.00 2,000,000.00 2,000,000.00 Alat Masak dan Permainan Tradisional 425,000.00 425,000.00 425,000.00 425,000.00 425,000.00 425,000.00 425,000.00 425,000.00 425,000.00 425,000.00 Total Biaya Investasi 1,617,430,000.0 3,230,000.00 3,230,000.00 33,730,000.00 3,230,000.00 44,230,000.00 33,730,000.00 3,230,000.00 3,230,000.00 33,730,000.00 2. Biaya Operasional

2.1 Biaya Tetap