Membaca dan mendengarkan Cerita Kitab Suci Mendalami Cerita Kitab Suci melalui Diskusi Kelompok Rangkuman

8 | Buku Guru Kelas V SD Langkah Kedua: Mendalami Cerita Kitab Suci tentang Laki-laki dan Perempuan

1. Membaca dan mendengarkan Cerita Kitab Suci

Guru mengajak siswa untuk membaca dan mendengarkan cerita Kitab Suci berikut ini: Tuhan Menciptakan Laki-laki dan Perempuan Bdk. Kejadian 1: 26-28 Berfirmanlah Allah: “Baiklah kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi.” Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar- Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakannya mereka. Allah memberkati mereka, lalu berfirman kepada mereka: “Beranak cuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi.”

2. Mendalami Cerita Kitab Suci melalui Diskusi Kelompok

Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok campuran anak laki-laki dan anak perempuan, untuk mendiskusikan beberapa pertanyaan, misalnya: a. Bagaimana Tuhan menciptakan manusia? b. Mengapa Tuhan menciptakan manusia menurut gambar-Nya? c. Dapatkah laki-laki dan perempuan hidup sendiri-sendiri? Mengapa? d. Bagaimana cara manusia menguasai alam? Hasil diskusi kelompok disampaikan oleh perwakilan tiap-tiap kelompok di dalam pleno, guru bersama siswa menarik kesimpulan bersama-sama.

3. Rangkuman

Untuk meneguhkan langkah kedua Kegiatan Pembelajaran, guru dapat memberikan rangkuman. Misalnya: Allah menciptakan manusia laki-laki dan perempuan menurut gambaran dan rupa Allah. Meskipun berbeda secara kodrati, keduanya memiliki derajat yang sama. Mereka bertugas membantu Tuhan untuk melahirkan manusia baru dan menguasai alam lingkungannya. Mereka menaklukkan alam dengan bekerja, mengolah, dan memelihara alam supaya membahagiakan pribadi, keluarga, dan masyarakat. T ID A K U N T U K D IG A N D A K A N Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti | 9 Kita harus bersyukur kepada Tuhan yang telah menciptakan kita sebagai perempuan atau laki-laki. Langkah Ketiga: Refleksi dan Aksi Guru mengajak siswa untuk merefleksikan kekhasan dirinya, misalnya dengan mengajukan beberapa pertanyaan sebagai berikut: 1. Apakah saya sudah menghargai orang-orang yang berbeda jenis kelaminnya di lingkungan saya? 2. Apakah saya telah berusaha sungguh-sungguh untuk bekerja sama dengan teman yang berbeda jenis kelamin dalam mengembangkan diri? Guru mengajak siswa untuk membangun niat serta mewujudkannya di dalam kehidupan sehari-hari. Untuk Diingat Manusia sebagai citra Allah, hendak menunjukkan bahwa pada kodratnya, manusia laki-laki dan perempuan memiliki keistimewaan sebagaimana dikehendaki Allah. Keistimewaan perempuan dan laki- laki menunjukkan peran, tugas, serta tanggung jawab yang saling menyempurnakan di antara keduanya. Laki-laki dan perempuan hendaknya mampu bekerja sama dan saling menghargai satu dengan yang lain. Penutup 1. Evaluasi Guru memberikan evaluasi dengan mengajukan beberapa pertanyaan sebagai berikut: a. Sebutkanlah ciri-ciri fisik laki-laki dan perempuan b. Jelaskan bagaimana Tuhan menciptakan manusia c. Apa tugas manusia yang diberikan Allah? d. Tuliskan sikap-sikap yang harus dimiliki sebagai laki-laki atau perempuan e. Bertanyalah kepada orang tua mengenai suka dan duka mereka sebagai ayah dan ibu di rumah. Tuliskan jawabanmu pada kolom yang tersedia pada bukumu f. Susunlah sebuah doa syukur kepada Allah sebagai Pencipta T ID A K U N T U K D IG A N D A K A N 10 | Buku Guru Kelas V SD

2. Doa