Uji Validitas Kalibrasi Instrumen Tes

46 terangsang untuk berpikir lebih tinggi. Sebaliknya, jika instrumen didominasi soal sukar akan membuat peserta tes malas mengerjakannya. Oleh karena itu, instrumen yang baik adalah instrumen dengan komposisi soal yang merata. Taraf kesukaran dapat dicari dengan menggunakan rumus sebagai berikut: 10 .................. 3.3 Keterangan: = indeks kesukaran = banyak siswa yang menjawab benar pada butir soal yang diukur = jumlah seluruh peserta tes Penentuan kriteria derajat kesukaran suatu butir soal didasarkan pada Tabel 3.9 berikut ini: Tabel 3.9 Kategori Derajat Kesukaran Rentang nilai DK Kategori Sukar Sedang Mudah Hasil perhitungan derajat kesukaran dengan menggunakan microsoft excel dapat dilihat pada Tabel 3.10 berikut ini: Tabel 3.10 Hasil Uji Derajat Kesukaran Instrumen Tes Kriteria Soal Butir Soal Jumlah Soal Persentase Mudah 5 14,29 Sedang 19 54,28 Sukar 11 31,43 Jumlah 35 100 d. Daya Pembeda Daya pembeda digunakan untuk mengetahui kemampuan soal dalam membedakan siswa berkemampuan tinggi dan rendah. Tes yang baik adalah tes yang bisa memisahkan dua kelompok peserta tes. Kedua kelompok itu adalah 10 Suharsimi Arikunto, Op cit, h. 207-208. 47 peserta tes yang benar-benar mempelajari materi pelajaran dan peserta tes yang tidak mempelajari materi pelajaran. Untuk menentukan daya pembeda digunakan rumus: 11 .................. 3.4 Keterangan: = daya beda soal = banyaknya peserta kelompok atas yang menjawab benar pada butir soal yang diukur = banyaknya peserta kelompok atas yang menjawab salah pada butir soal yang diukur = banyaknya peserta kelompok atas = banyaknya peserta kelompok bawah Penentuan kriteria daya beda soal didasarkan pada Tabel 3.11 berikut ini: Tabel 3.11 Kategori Daya Beda Rentang nilai DB Kategori Bernilai negative Drop Buruk Cukup Baik Baik sekali Berikut ini adalah cara yang dapat digunakan untuk memisahkan antara kelompok atas dan bawah: 12 1 Menyusun lembar jawaban tes sesuai dengan urutan nilai dari yang terbesar sampai yang terkecil. 2 Mengambil 27 dari atas susunan lembar jawaban, jumlah ini akan menjadi kelompok atas. Kemudian mengambil 27 dari bawah susunan lembar jawaban, jumlah ini akan menjadi kelompok bawah. Sisanya sebanyak 46 disisihkan dan tidak perlu untuk dianalisis. 11 Suharsimi Arikunto, Op cit, h. 213. 12 Suharsimi Arikunto, Op cit, h. 212. 48 Hasil uji daya pembeda instrumen tes dengan menggunakan microsoft excel dapat dilihat pada Tabel 3.12 berikut ini: Tabel 3.12 Hasil Uji Daya Beda Instrumen Tes Kriteria Soal Butir soal Jumlah soal Persentase Drop 3 8,57 Buruk 4 11,43 Cukup 18 51,43 Baik 10 28,57 Baik Sekali Jumlah 35 100 2. Kalibrasi Instrumen Non Tes Pengujian kelayakan instrumen nontes dilakukan dengan pertimbangan ahli. Pertimbangan para ahli berhubungan dengan validitas isi yang berkaitan dengan butir-butir pernyataan yang akan diajukan pada lembar observasi dan angket. Adapun pertimbangan-pertimbangan tersebut dapat dilihat pada Tabel 3.13 berikut ini: Tabel 3.13 Uji Validitas Instrumen Nontes No Aspek yang Diuji Kriteria Baik Cukup Kurang 1. Pengembangan indikator dari setiap tahap pembelajarannya 2. Keterwakilan semua tahap pembelajaran oleh indikator yang dikembangkan 3. Penskoran terhadap tiap-tiap indicator 4. Pemilihan kata dan kalimat dalam pengembangan indicator 5. Kejelasan dan keefektifan bahasa yang digunakan Saran: ......................................................................................................................... ....................................................................................................................................