Frekuensi Meeting 2016 Frekuensi Meeting 2016

Baik Perseroan maupun Entitas Anak akan berfokus kepada kebutuhan konsumen. Oleh karena itu, Perseroan akan men- jual produk atau layanan yang dapat se- lalu memberikan nilai lebih, senantiasa mempunyai keunikan and differensiasi tersendiri yang dibutuhkan oleh konsumen dibandingkan dengan produk kompetitor yang ada dilapangan, serta selalu mencari inovasi – inovasi produk dan layanan baru dalam rangka meningkatkan penjualan dan keuntungan bagi Perseroan. Kebijakan ini juga dilakukan melalui kerja sama den- gan pihak ketiga, dan difokuskan secara internal dengan membangun pilar–pilar infrastruktur pendukung bisnis yang diper- lukan terutama untuk bisnis utama entitas anak yaitu 7-Eleven, diantaranya : Both the Company and its Subsidiaries will fo- cus to customer’s needs. Therefore, the Compa- ny will always sell products or service that could give additional value, have its own uniqueness and differentiation that is needed by customers compared to competitor’s products in the field, as well as continuously seek innovations of new product and services in order to improve sales and profit. This policy is also done through the cooperation with third party, and internally fo- cused by building the business-supporting in- frastructures needed especially for the Subsid- iary’s main business, namely 7-eleven, among others : Melihat berbagai risiko yang dihadapi Perseroan diatas, sistem Manajemen Risiko Perseroan men- jalankan perannya dalam mengidentifikasi kemu- ngkinan adanya potensi risiko yang akan muncul beserta tingkat akibat yang ditimbulkan. Perse- roan kemudian menelaah sistem pengendalian in- ternal untuk mengendalikan risiko tersebut serta menindaklanjuti secara efisien risiko yang sudah muncul serta meningkatkan sistem pengendalian yang dirasakan harus lebih efektif dijalankan. Ma- najemen risiko yang Perseroan terapkan adalah se- bagai berikut : Looking at the various risks faced by the Company above, Corporate Risk Management system performed its role in identifying the possibility of potential risk which will appear along with the level of the impact. The Compa- ny then examine the internal control system to control these risks and efficiently follow-up the risks that have emerged as well as to improve the control system which is needed to be more effective in running its function. Risk management that the Company implemented are as follows : 1. Manajemen Risiko Persaingan Usaha 1. Risk Management of Business Competition 130 PT Modern Internasional Tbk Annual Report 2016 Central Kitchen Central Warehouse dan Logistic Sup- ply Chain Informasi Teknology Recruitment dan Training Center Serta terus berupaya melaksanakan kebijakan ini secara konsisten. Kerjasama dengan partner-part- ner yang sangat berpengalaman dibidangnya seperti Warabeya Nichi- yo Co. Ltd dan Credit Saison Japan Central Kitchen Central Warehouse Logistic Supply Chain Information Technology Recruitment Training Center Continues to implement the policy con- stantly Cooperates with partners who are highly experienced in their felds such as Warabeya Nichiyo CoLtd and Credit Saison Japan. 131 PT Modern Internasional Tbk Annual Report 2016 Perjanjian Waralaba yang diberikan oleh 7-Eleven Inc adalah dengan masa waralaba sepanjang 20 tahun Plus perpanjanagn 10 tahun. Selain itu , Perseroan dan Entitas Anak berusaha menjalin hubungan yang baik dengan pemberi Waralaba dengan cara selalu melaksanakan apa yang telah disepakati bersama pada perjanjian waral- aba. Selain itu, team dari 7-Eleven Inc secara aktif terlibat dalam memberikan arahan, training, penyusunan strategi dan melaku- kan supervisi dalam manajemen dan oper- asi pengelolaan bisnis 7-Eleven sehingga keadaan terkini mengenai bisnis 7-Eleven diketahui secara detail oleh team 7-Eleven Inc. Tinjauan akan hasil dari pengelolan bisnis 7-Eleven dilakukan secara berkala. Setiap tahun dilakukan evaluasi pelaksa- naan perjanjian waralaba dengan memper- hatikan kondisi perekonomian yang terjadi pada tahun tersebut. Franchise Agreement give n by 7-Eleven Inc is 20 years plus 10 years extension. Other than that, the Company and Subsidiary tries to maintain a good relationship with Franchise provider by always carrying out what has been agreed in the franchise agreement. Moreover, the development team from 7-Eleven Inc. has been actively engaged in providing direc- tion, training, strategy and supervises the man- agement and operation of 7-Eleven business, hence 7-Eleven Inc always got details update on the current state of the 7-Eleven business . Re- view on the business results and achievements is done regularly. Each year, evaluation on the implementation of franchise agreement is carried out by paying at- tention to the occurring economic conditions at the year.

2. Manajemen Risiko tidak diperpanjangnya Perjanji- an Waralaba dan Lisensi

2. Risk Management of Non-extended Franchise and Li- cense Agreement

3. Manajemen Risiko Kegagalan Sistem Teknologi 3. Risk Management of System Technology Failure Risiko ini dapat diantisipasi dengan adan- ya program investasi yang jelas untuk menjaga keamanan, integritas dan efisien- si dari infrastruktur Teknologi Informasi. Untuk bisnis ritel 7-Eleven, investasi dan implementasi Teknologi Informasi telah memakai dan mengikuti petunjuk dan ar- ahan sistem teknologi informasi dari part- ner global 7-Eleven Inc, yaitu NEC, NRI, PDI dengan track record yang telah terbukti untuk memberikan support kepada bisnis 7-Eleven secara efektif dan efisien. This risk can be anticipated as there is a clear programme of investment to maintain the safe- ty, integrity and efficiency of IT infrastructure and its security. As for the retail 7-Eleven busi- ness, the IT investment and implementation has been using and following the clear guidance of IT System from global partner of 7-Eleven Inc, which include NEC, NRI and PDI with their prov- en track record of best in class performance of IT system that can effectively and efficiently sup- port the 7-Eleven retail operation.