PengawasanPengendalian Mutu dan Pemasaran Pengawasan dan Pengendalian Mutu Pemasaran Distribusi

c. Penyimpanan Stuffing

Penyimpanan diatur menurut produk dan status periodik yang diberikan oleh pihak laboratorium. Apabila produk memenuhi syarat yang telah ditentukan siap dikirim, maka diberikan status relese, dan dalam status pengujian diberikan status hold dimusnahkan, dan produk yang tidak boleh dikirim diberi status reject tidak diterimaditolak.

4.4. PengawasanPengendalian Mutu dan Pemasaran

a. Pengawasan dan Pengendalian Mutu

Pengawasan pengendalian mutu yang dilaksanakan di PT. Blambangan Foodpackers Indonesia dilakukan terhadap bahan baku dan produk akhir, serta pengendalian mutu selama proses produksi tuna kaleng berlangsung. Kriteria mutu meliputi 3 hal yaitu: - Safety; yaitu produk harus aman untuk dikonsumsi oleh konsumen, produk tidak boleh bersifat racun. - Produk harus higienis dapat diartikan produk harus bergizi, sehat dan berpenampilan baik - Produk harus bernilai ekonomis, konsumen tidak boleh dirugikan secara ekonomis. Syarat mutu organoleptik, mikrobiologi, kimia dan fisik ikan tuna dalam kaleng menurut Dewan Standarisasi Nasional 1992 dapat dilihat pada Tabel 5. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Tabel 5. Syarat mutu ikan tuna dalam kaleng Jenis Uji Satuan Persyaratan Mutu a Organoleptik 7 b Mikrobiologi 1 TPC anaerob 2 TPC aerob per gram per gram c Kimia 1 Stanium Sn 2 Plumbum Pb 3 Arsen As 4 Mercury Hg 5 Histamin ppm ppm ppm ppm mg100g 250 5 1 0,5 20 d Fisika 1 Fisik kaleng 2 Bobot tuntas - Baik 70 Sumber : Dewan Standarisasi Nasional 1992 Bila direkomendasikan

b. Pemasaran Distribusi

PT. Blambangan Foodpackers Indonesia melakukan kegiatan pemasaran atau distribusi hasil produksinya buat pelanggankonsumen. Untuk produk tuna dalam kaleng meliputi : tuna in oil, tuna in brine dan tuna sambal goreng SGIT. Untuk produk tuna in brine dan tuna in oil berukuran 4 pound ukuran 603 x 408, yang telah diproduksi oleh pabrik selanjutnya penjualan produk ini dilakukan melalui pihak distributor. Pemasaran dilakukan di dalam negeri pada beberapa kota besar di Indonesia. Pemasaran produk tuna kaleng yang beratnya 0,5 pound ukuran 307 x 111, saat ini dipasarkan di dalam negeri yaitu kota-kota yang berada di Pulau Jawa diantaranya Jakarta, Surabaya dan lain-lain, kemudian di kota-kota pulau Kalimantan, Sumatera, Sulawesi dan pada beberapa kota lain di Indonesia Timur. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

BAB V. HASIL DAN PEMBAHASAN

5.1. Penerapan Sistem Manajemen Mutu SMM Berdasarkan ISO 9001 : 2000