Teknik Analisis Data METODE PENELITIAN

61

F. Teknik Analisis Data

Analisis data adalah proses mencari serta menyusun sistematis data yang diperoleh setelah melakukan wawancara, dokumentasi, dan catatan lapangan. Dilakukan dengan mengorganisasikan data dalam kategori, dijabarkan dalam unit, melakukan sintesa, menyusun dalam pola, memilah data yang dianggap penting, dan menarik kesimpulan Sugiyono, 2015: 89. Upaya ini dilakukan guna sebagai jalan bekerja dengan data, mengorganisasikannya, memilah data, mensintesiskan, mencari dan menemukan data yang dianggap penting, serta memutuskan hal yang perlu disampaikan pada orang lain Bogdan dalam Moelong, 2005: 248. Data yang dikumpulkan pada penelitian ini akan diolah dan dikalsifikasikan guna menjawab pertanyaan permasalahan yang diteliti. Data akan diolah menggunakan teknik deskriptif kualitatif. Analisis data kualitatif untuk memberikan interpretasi terkait data hasil penelitian yang diperoleh, untuk disampaikan dalam bentuk kalimat, kemudian ditarik kesimpulan yang menggambarkan fakta di lapangan. Kegiatan analisis data dilakukan dengan menggunakan interactive model, berlangsung secara terus menerus hinggga data menjadi jenuh Miles dan Huberman dalam Sugiyono, 2015: 91-99. Proses analisis data dalam penelitian kualitatif ialah sebagai berikut, antara lain: 1. Data Reduction reduksi data, yang dimaksudkan dalam hal ini adalah merangkum. Memilah hal data yang pokok, memfokuskan pada yang pokok atau dianggap penting, serta dicari tema dan polanya. Sehingga 62 data yang direduksi akan lebih jelas dalam memberikan gambaran. Tujuan dari reduksi data ini untuk merangkum yang penting, membuang yang tidak diperlukan, mengarahkan, menajamkan, membuat kategorisasi, sehingga dapat diinterpretasikan. Peneliti akan menyederhanakan data hasil wawancara agar lebih fokus. 2. Display data penyajian data, penyajian dapat dilakukan dengan dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan antar kategori, flowchart atau sejenisnya. Data yang diperoleh akan terorganisasikan dan memudakan dalam memahami yang terjadi. Penelitian ini akan menyajikan uraian mengenai implementasi kebijakan pengelolaan asesmen anak berkebutuhan khusus sekolah inklusi yang dibuat Dinas Pendidikan terkait dan penerapannya di sekolah. 3. Conclusion drawing penarikan kesimpulan yaitu berupa kesimpulan dan verifikasi. Kesimpulan awal yang masih bersifat sementara, dan dapat berubah jika bukti kuat yang mendukung tahap pengumpulan data berikutnya tidak ditemukan. Jadi, kesimpulan dalam penelitian kualitatif ini akan mengaitkan benang merah antara data temuan satu dengan lainnya, sehingga memungkinkan muncul temuan baru yang sebelumnya belum pernah ada. Temuan yang dapat berupa deskripsi atau gambaran suatu objek yang remang – remang, dan nampak jelas setelah diteliti. 63

G. Keabsahan Data

Dokumen yang terkait

IMPLEMENTASI PENDIDIKAN INKLUSI BAGI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS (ABK) DI SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) (Studi Kasus di Sekolah Inklusi SMA Negeri 10 Surabaya)

2 11 20

PENGELOLAAN PEMBELAJARAN ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SEKOLAH DASAR PENYELENGGARA PENDIDIKAN INKLUSIF Pengelolaan Pembelajaran Anak Berkebutuhan Khusus Di Sekolah Dasar Penyelenggara Pendidikan Inklusif Sekolah Dasar Negeri Iii Giriwono Wonogiri.

0 5 21

PENGELOLAAN PEMBELAJARAN ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SEKOLAH DASAR PENYELENGGARA PENDIDIKAN INKLUSIF Pengelolaan Pembelajaran Anak Berkebutuhan Khusus Di Sekolah Dasar Penyelenggara Pendidikan Inklusif Sekolah Dasar Negeri Iii Giriwono Wonogiri.

0 2 13

PENGELOLAAN PENDIDIKAN KARAKTER ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS (INKLUSI) LAMBAT BELAJAR DI SDN 2 SRAGEN Pengelolaan Pendidikan Karakter Anak Berkebutuhan Khusus (Inklusi) Lambat Belajar Di SDN 2 Sragen Tahun Pelajaran 2013/2014.

0 4 12

PENGELOLAAN PENDIDIKAN KARAKTER ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS (INKLUSI) Pengelolaan Pendidikan Karakter Anak Berkebutuhan Khusus (Inklusi) Lambat Belajar Di SDN 2 Sragen Tahun Pelajaran 2013/2014.

0 3 15

PROGRAM PENDIDIKAN INKLUSI UNTUK ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SEKOLAH ALAM BANDUNG.

0 2 38

PENGELOLAAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN BAGI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS PADA Pengelolaan Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan Bagi Anak Berkebutuhan Khusus Pada Sekolah Dasar Penyelenggara Program Inklusi Di Kab

0 0 19

Pengembangan Buku Panduan Pendidikan Keterampilan Kompensatoris untuk Anak Berkebutuhan Khusus di Sekolah Inklusi.

0 1 1

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENDIDIKAN KESEHATAN REPRODUKSI PADA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SEKOLAH LUAR BIASA KOTA YOGYAKARTA.

0 1 261

PARTISIPASI LEMBAGA SWADAYA MASYARAKAT (LSM) PENDIDIKAN DALAM PERUMUSAN KEBIJAKAN PENDIDIKAN DI DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA (DIKPORA) DIY.

0 1 107