Media Audio-Visual Multimedia Jenis Media Pembelajaran

Manfaat pemakaian media pembelajaran dalam bidang matematika dapat pula dikaitkan dengan salah satu atau beberapa tujuan berikut. 39 1. Pembentukan konsep 2. Pemahaman konsep 3. Latihan dan penguatan 4. Melayani perbedaan individu, termasuk anak yang lemah dan anak yang berbakat. 5. Pengukuran, alat peraga yang dipakai sebagai alat ukur. 6. Pengamatan dan penemuan sendiri, media pembelajaran sebagai objek penelitian dan alat untuk meneliti. 7. Pemecahan masalah 8. Mengundang berfikir 9. Mengundang untuk berdiskusi 10. Mengundang berpartisipasi aktif. Sejalan dengan tujuan penggunaan media pembelajaran di atas, Hamzah B. Uno dan Nina Lamatenggo menyatakan bahwa ada beberapa fungsi media pembelajaran dalam bidang matematika, diantaranya sebagai berikut: a. Dengan adanya media pembelajaran, anak-anak akan lebih banyak mengikuti pembelajaran matematika dengan gembira sehingga minatnya dalam mempelajari matematika semakin besar. Anak akan senang, terangsang, dan bersikap positif terhadap pembelajaran matematika. b. Dengan disajikannya konsep abstrak matematika dalam bentuk konkret, maka siswa-siswa pada tingkat-tingkat yang lebih rendah akan lebih mudah memahami dan mengerti. c. Media pembelajaran dapat membantu daya tilik ruang, karena anak tidak dapat membayangkan bentuk-bentuk geometri ruang, sehingga gambar dan benda-benda nyata menjadi media pemahamannya tentang ruang. 39 B.Uno, loc. cit. d. Anak akan menyadari adanya hubungan antara pembelajaran dengan benda-benda yang ada di sekitarnya, atau antara ilmu dengan alam sekitar dan masyarakat. e. Konsep-konsep yang abstrak tersajikan dalam bentuk konkret, yaitu dalam bentuk model matematika dapat dijadikan objek penelitian dan dapat pula dijadikan alat untuk penelitian ide-ide baru dan relasi-relasi baru.

C. Multimedia Interaktif

Multimedia dapat didefinisikan sebagai media yang melibatkan beberapa jenis media dan peralatan secara terintegrasi dalam suatu proses atau kegiatan pembelajaran . Menurut Guidelines for Bibliographic Description of Interactive Multimedia dalam Prastowo, bahan ajar interaktif adalah kombinasi dari dua atau lebih media audio, teks, grafik, gambar dan video yang oleh penggunanya dimanipulasi untuk mengendalikan perintah dan atau perilaku alami dari suatu presentasi. 40 Menurut Daryanto sajian multimedia interaktif dapat dikategorikan ke dalam lima kelompok sebagai berikut: 41 1. Model Tutorial Format sajian ini merupakan multimedia yang dalam penyampaian materinya dilakukan secara tutorial. Informasi yang berisi suatu konsep disajikan dengan teks, dan gambar, baik diam maupun bergerak dan grafik. Pada saat yang tepat, yaitu ketika dianggap bahwa pengguna telah membaca, menginterpretasikan dan menyerap konsep itu, diajukan serangkaian pertanyaan atau tugas. Jika jawaban atau respon pengguna benar, kemudian dilanjutkan dengan materi berikutnya. Jika jawaban atau respon pengguna salah, pengguna harus mengulang memahami konsep tersebut secara keseluruhan ataupun pada bagian-bagian tertentu saja. Kemudian pada bagian akhir biasanya akan diberikan serangkaian 40 Andi Prastowo, Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif, Jogjakarta: DIVA Press, 2011, h.329. 41 Daryanto, op. cit., h. 51-53.