115
Tabel 6 dan diagram 1 di atas menunjukkan bahwa kemampuan siswa kelas VII E SMP Negeri 1 Ampelgading cukup baik tetapi belum mencapai rata-rata yang
ditetapkan peneliti yaitu 80. Hal ini terlihat dari rata-rata nilai klasikal 71,25 dan termasuk dalam kategori baik. Kategori sangat baik tidak ada yang mencapainya.
Kategori baik dicapai oleh 13 siswa atau sebesar 32,5. Untuk kategori cukup dicapai oleh 23 siswa atau sebesar 57,5. Sedangkan kategori kurang dicapai 4
siswa atau sebesar 10. Rata-rata tiap aspeknya adalah untuk aspek kualitas isi sebesar 73 termasuk dalam kategori cukup, untuk aspek kelengkapan unsur buku
harian sebesar 82,5 termasuk dalam kategori baik, untuk aspek ejaan dan tanda baca sebesar 63 termasuk dalam kategori cukup, untuk aspek diksi atau pilihan
kata sebesar 65,5 termasuk dalam kategori cukup, untuk aspek keefektifan kalimat sebesar 61,5 termasuk dalam kategori kurang, untuk aspek kohesi dan koherensi
sebesar 69,5 termasuk dalam kategori sedangkan untuk aspek kerapian tulisan sebesar 70,5 termasuk dalam kategori cukup. Dari nilai rata-rata tersebut rata-rata
kelas belum mencapai KKM sekolah yaitu 75, tetapi masih belum cukup untuk mencapai KKM yang ditetapkan peneliti yaitu 80 karena rata-rata di kelas tersebut
hanya sebesar 71,25. Kurangnya kemampuan siswa dalam menulis buku harian disebabkan karena siswa kurang berminat dan berlatih menulis buku harian.
Perincian hasil tes menulis buku harian siswa untuk tiap-tiap aspek pada prasiklus dijelaskan sebagai berikut.
4.1.1.1 Hasil Tes Aspek Kualitas Isi
Secara rinci, hasil tes kemampuan menyusun paragraf, khususnya aspek ketepatan menyusun dapat dilihat pada tabel 7 berikut ini.
116
Tabel 7 Hasil Tes Aspek Kualitas Isi No.
Kategori Nilai
Bobot Aspek
Frekuensi Jumlah
Skor Persentase
1. Sangat Baik
5 4
2. Baik
4 26
416 65
3. Cukup
3 14
168 35
4. Kurang
2 Jumlah
40 584
100 Skor rata-rata
= 14,6 Nilai rata-rata
x 100 = 73 Kategori Cukup
Tabel 7 menunjukkan hasil tes aspek kualitas isi buku harian. Skor rata- rata aspek ualitas isi 14,6 dengan nilai rata-rata 73 termasuk kategori cukup.
Berdasarkankan tabel 7 tersebut, tidak ada yang mendapat nilai kategori sangat baik. Kategori baik dicapai 26 siswa dengan presentase 65. Kategori cukup
dicapai oleh 14 siswa atau 35. Kategori kurang tidak ada siswa yang mencapainya.
Pemerolehan nilai pada aspek tergolong dalam cukup baik tetapi masih ada kekurangan dalam prasiklus menulis buku harian ini. Hal ini dibuktikan isi
buku harian siswa dalam prasiklus ini sudah sesuai topik dan mempunyai alur, tetapi sebagian besar isi buku harian siswa belum memiliki nilai rasa dan
bahasanya belum komunikatif sehingga kurang menarik untuk dibaca.
117
4.1.1.2 Hasil Tes Kelengkapan Unsur Buku Harian
Secara rinci, hasil tes keterampilan menulis buku harian, khususnya aspek kelengkapan unsur buku harian dapat dilihat pada tabel 8 berikut ini.
Tabel 8 Hasil Tes Kelengkapan Unsur Buku Harian No.
Kategori Nilai Bobot
Aspek Frekuensi
Jumlah Skor
Persentase
1. Sangat Baik
5 5
17 425
42,5 2.
Baik 4
11 220
27,5 3.
Cukup 3
12 180
30 4.
Kurang 2
Jumlah 40
825 100
Skor rata-rata = 20,625
Nilai rata-rata x 100 = 82,5
Kategori Baik
Data tabel 8 menunjukkan hasil tes aspek kelengkapan unsur buku harian. Berdasarkan tabel di atas, skor rata-rata aspek kelengkapan unsur buku harian
adalah 20,625 dengan nilai rata-rata 82,5 dan termasuk dalam kategori baik. Kategori sangat baik diperoleh 17 siswa dengan presentase 42,5 . Untuk
kategori baik dicapai oleh 11 siswa dengan presentase 27,5. Skor dengan kategori cukup dicapai oleh 12 siswa atau sebesar 30. Skor dengan kategori
kurang tidak ada yang mencapainya. Untuk aspek kelengkapan unsur buku harian, siswa masih sering lupa untuk mencantumkan waktu penulisan buku harian
118
karena yang mereka masih sering bingung untuk membedakan waktu penulisan dengan waktu terjadinya peristiwa dalam buku harian.
4.1.1.3 Hasil Tes Ejaan dan Tanda Baca