Hasil Tes Aspek Ejaan dan Tanda Baca Hasil Tes Aspek Pilihan Kata

136

4.1.2.2.3 Hasil Tes Aspek Ejaan dan Tanda Baca

Secara rinci, hasil tes menulis buku harian aspek ejaan dan tanda baca dapat dilihat pada tabel 17 berikut ini. Tabel 17 Hasil Tes Aspek Ejaan dan Tanda Baca No. Kategori Nilai Bobot Aspek Frekuensi Jumlah Skor Persentase 1. Sangat Baik 5 3 2. Baik 4 19 228 47,5 3. Cukup 3 21 189 52,5 4. Kurang 2 Jumlah 40 417 100 Skor rata-rata = 10,425 Nilai rata-rata x 100 = 69,5 Kategori Cukup Berdasarkan tabel 17, dapat dijelaskan bahwa hasil tes menúlis buku harian aspek ejaan dan tanda baca termasuk dalam kategori cukup dengan skor rata-rata 10,425 atau nilai rata-rata sebesar 69,5. Untuk kategori sangat baik tidak ada siswa yang memperolehnya. Siswa yang memperoleh skor dengan kategori baik sebanyak 19 siswa atau sebesar 47,5. Kategori cukup dicapai oleh 21 siswa atau sebesar 52,5. Sedangkan untuk kategori kurang tidak ada siswa yang mencapainya. Dapat disimpulkan bahwa siswa cukup baik dalam menggunakan ejaan dan tanda baca. Kelemahan siswa terletak pada penyingkatan kata, pemakaian huruf kapital, dan penggunaan tanda baca. 137

4.1.2.2.4 Hasil Tes Aspek Pilihan Kata

Penilaian aspek diksi atau pilihan kata dalam menyusun paragraf difokuskan pada diksi atau pilihan kata yang digunakan dalam menulis buku harian. Hasil tes keterampilan menulis buku harian aspek pilihan kata dapat dilihat pada tabel 18 berikut ini. Tabel 18 Hasil Tes Aspek Pilihan Kata No. Kategori Nilai Bobot Aspek Frekuensi Jumlah Skor Persentase 1. Sangat Baik 5 3 2 30 5 2. Baik 4 24 288 60 3. Cukup 3 14 126 35 4. Kurang 2 Jumlah 40 444 100 Skor rata-rata = 11,1 Nilai rata-rata x 100 = 74 Kategori Cukup Berdasarkan pada tabel 18, menunjukkan hasil tes menulis buku harian aspek diksi atau pilihan kata masuk dalam kategori cukup, dengan skor rata-rata 11,1 atau nilai rata-ratanya sebesar 74. Untuk kategori sangat baik diperoleh 2 siswa atau sebesar 5. Kategori baik dicapai oleh 24 siswa atau sebesar 60 . Sedangkan untuk kategori cukup dicapai oleh 14 siswa atau sebesar 35 dan untuk kurang tidak ada yang mencapainya. Pilihan kata siswa sudah lebih baik dari prasiklus. Siswa sudah sedikit bervariasi dalam menggunakan pilihan kata, lebih ekspresif, tetapi kurang komunikatif. 138

4.1.2.2.5 Hasil Tes Aspek Keefektifan Kalimat

Dokumen yang terkait

Peningkatan keterampilan Menulis Pengalaman Pribadi Melalui Media Foto dengan Menggunakan Metode Peta Pikiran pada Siswa Kelas VIIH SMP Negeri 3 Kudus

0 11 178

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NARASI MELALUI MEDIA FOTO IDOLA PADA SISWA Peningkatan Keterampilan Menulis Narasi Melalui Media Foto Idola Pada Siswa Kelas VII.8 SMP Negeri 2 Masaran.

0 3 16

PENDAHULUAN Peningkatan Keterampilan Menulis Narasi Melalui Media Foto Idola Pada Siswa Kelas VII.8 SMP Negeri 2 Masaran.

0 3 5

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NARASI MELALUI MEDIA FOTO IDOLA PADA SISWA Peningkatan Keterampilan Menulis Narasi Melalui Media Foto Idola Pada Siswa Kelas VII.8 SMP Negeri 2 Masaran.

0 4 17

(ABSTRAK) Peningkatan keterampilan Menulis Pengalaman Pribadi Melalui Media Foto dengan Menggunakan Metode Peta Pikiran pada Siswa Kelas VIIH SMP Negeri 3 Kudus.

0 0 2

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS BUKU HARIAN DENGAN TEKNIK PETA PIKIRAN MELALUI MEDIA FOTO PADA SISWA KELAS VIIB SMP NEGERI 3 KUDUS TAHUN AJARAN 2009/2010.

0 0 3

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS BUKU HARIAN DENGAN TEKNIK PETA PIKIRAN MELALUI MEDIA FOTO PADA SISWA KELAS VIIB SMP NEGERI 3 KUDUS TAHUN AJARAN 2009/2010.

0 0 214

Peningkatan Keterampilan Menulis Buku Harian dengan Menggunakan Metode Pembelajaran Langsung (Direct Method Instruction) dan Teknik Modeling pada Siswa Kelas VII E SMP Negeri 30 Semarang.

0 2 290

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI DENGAN PEMBELAJARAN CTL KOMPONEN PEMODELAN MELALUI PEMANFAATAN BUKU HARIAN PADA SISWA KELAS VII A SMP NEGERI 5 PEKALONGAN.

0 0 134

Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi melalui Metode Peta Pikiran (Mind Mapping) pada Siswa Kelas VII E SMP Negeri 16 Surakarta.

0 0 19