Pengertian Keaktifan Siswa Kajian Tentang Keaktifan Belajar

16

2. Keaktifan Siswa dalam Proses Pembelajaran

Sifat siswa yang paling menonjol adalah gerak perbuatannya. Bagi siswa gerak merupakan penyaluran tenaga yang tersimpan dalam dirinya.Siswa-siswa di sekolah dasar mempunyai kecenderungan banyak bergerak.Begitu pula untuk siswa kelas tinggi, mereka juga masih sangat menyukai gerak.Gerak fisik merupakan salah satu pertanda adanya keaktifan. Gerak fisik yang berlangsung dalam pembelajaran merupakan gerak fisik yang disertai pemikiran-pemikiran mengenai kegiatan-kegiatan selama proses pembelajaran berlangsung. Keaktifan siswa yang memberikan hasil memuaskan bagi siswa akan berdampak positif bagi siswa dalam belajarnya Djojo Suradisastra, 1992: 62. Dalam melaksanakan keaktifan pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial IPS dapat dilakukan dengan menyelesaikan tugas dengan membaca langsung bahan yang aktual, mengamati, dapat juga melakukan sebuah eksperimen.Dengan melakukan kegiatan melalui sebuah diskusi dalam pembelajaran juga merupakan sarana untuk siswa dapat mengembangkan aktivitas siswa. Keaktifan siswa pada proses pembelajaran menurut Nana Sudjana 2005: 61 dapat dilihat sebagai berikut : a. turut serta dalam melaksanakan tugas belajarnya b. terlibat dalam pemecahan masalah c. bertanya kepada siswa lain atau kepada guru apabila tidak memahami persoalan yang dihadapinya d. berusaha mencari berbagai informasi yang diperlukan untuk pemecahan masalah 17 e. melaksanakan diskusi kelompok sesuai dengan petunjuk guru f. menilai kemampuan dirinya dan hasil-hasil yang diperolehnya g. melatih diri dalam memecahkan atau menerapkan apa yang telah diperolehnya dalam menyelesaikan tugas atau persoalan yang dihadapinya. Sedangkan menurut Mc Keachie Martinis Yamin, 2007: 77 terdapat 6 aspek terjadinya keaktifan siswa, yaitu: a. Partisipasi siswa dalam menetapkan tujuan kegiatan pembelajaran b. Tekanan pada aspek afektif dalam belajar c. Partisipasi siswa dalam kegiatan pembelajaran, terutama yang berbentuk interaksi antar siswa d. Kekompakan kelas sebagai kelompok belajar e. Kebebasan belajar yang diberikan kepada siswa, dan kesempatan untuk berbuat serta mengambil keputusan penting dalam proses pembelajaran f. Pemberian waktu untuk menanggulangi masalah pribadi siswa, baik berhubungan maupun tidak berhubungan dengan pembelajaran. Dari beberapa pendapat di atas, maka dalam penelitian yang akan dilakukan, sikap-sikap keaktifan siswa akan ditekankan sesuai dengan kegiatan pembelajaran yang akan dilaksanakan pada saat penelitian berlangsung. Hal ini dikarenakan indikator-indikator yang sudah disebutkan dalam teori tidak semuanya dapat dilaksanakan dalam pembelajaran yang dilaksanakan, sehingga peneliti hanya mengambil beberapa indikator yang terdapat dalam teori yang dirasa akan lebih tepat dan sesuai dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan dalam penelitian. 18 Adapun indikator keaktifan yang digunakan dalam penelitian ini adalah menurut Nana Sudjana 2005: 61 a. Turut serta siswa dalam melaksanakan tugas belajarnya Dalam kegiatan pembelajaran yang dapat dilihat pada aspek ini adalah lebih ditekankan pada “perhatian” siswa terhadap kegiatan pembelajaran. Bagaimana penerimaan dan cara siswa dalam menerima dan mengikuti kegiatan pembelajaran di dalam kelas. b. Terlibat dalam pemecahan masalah Dalam kegiatan pembelajaran pada aspek ini ditekankan pada “pemecahan masalah”. Yang diamati dalam pemecahan masalah ini adalah bagaimana cara siswa dalam menyelesaikan atau memecahkan permasalahan yang ditemukan dalam kegiatan pembelajaran. c. Melaksanakan diskusi kelompok sesuai dengan petunjuk guru Dalam kegiatan pembelajaran pada aspek ini ditekankan pada “kerja sama”. Yang diamati dalam aspek ini adalah bagaimana siswa dalam berdikusi dengan teman kelompoknya dan keaktifan siswa dalam menjawab tugas kelompoknya. d. Kebebasan belajar yang diberikan kepada siswa, dan kesempatan untuk berbuat serta mengambil keputusan penting dalam proses pembelajaran. Dalam kegiatan pembelajaran pada aspek ini, pengamatan ditekankan pada “mengungkapkan gagasan”.Pengamatan dapat dilihat dengan bagaimana keberanian siswa dalam meresponmenjawab pertanyaan dari guru dan mengungkapkan pendapat.

Dokumen yang terkait

Penggunaan media visual gambar untuk meningkatkan hasil belajar IPS siswa di Kelas IV MI Yapia Parung

1 12 134

PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN HASILBELAJAR PKn PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 04 Penggunaan Media Gambar Untuk Meningkatkan Hasil Belajar PKn Pada Siswa Kelas V SD Negeri 04 Mojogedang Kecamatan Mojogedang Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran

0 1 13

PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN HASILBELAJAR PKn PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 04 Penggunaan Media Gambar Untuk Meningkatkan Hasil Belajar PKn Pada Siswa Kelas V SD Negeri 04 Mojogedang Kecamatan Mojogedang Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran

0 1 12

PENGGUNAAN MEDIA PAPAN BERPAKU UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI Penggunaan Media Papan Berpaku untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika pada Materi Bangun Datar terhadap Siswa Kelas IV SD Negeri 03 Jatiwarno

0 0 15

Penggunaan Media CD Interaktif Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPS Pada Siswa Kelas IV SD N Sayung 03 Demak.

0 0 1

PENGGUNAAN MEDIA AUDIO-VISUAL (VIDEO) UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SD NEGERI BAKALAN, BANTUL, YOGYAKARTA.

0 1 179

PENGGUNAAN MEDIA PUZZLE UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPA SISWA KELAS II B SD NEGERI GEDONGKIWO.

0 0 211

PENGGUNAAN METODE ACTIVE LEARNING TIPE CARD SORT UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS SISWA KELAS IV SD NEGERI SENDANGSARI.

0 1 286

Penggunaan Media Gambar untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Pembelajar IPS di Kelas IV SD Inpres Dongkas

0 0 10

Penggunaan Media Gambar untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPS Siswa Kelas V SD Negeri 001 Seikijang Kabupaten Pelalawan (Penelitian Quasy Experiment)

0 0 12