Tahap Tindakan Deskripsi Hasil Siklus II

66 percaya diri dalam bertanya dan menjawab pertanyaan dari guru tanpa harus disuruh guru terlebih dahulu. c Kegiatan Akhir 1 Setelah waktu dan kegiatan diskusipresentasi selesai, guru kemudian memberikan soal evaluasi kepada siswa untuk dikerjakan secara individu agar dapat mengetahui sejauh mana kemampuan siswa dalam belajar. 2 Pertemuan II Pertemuan kedua siklus II dilaksanakan hari yang sama yaitu sabtu 5 Desember 2016. Pertemuan kedua pada siklus II dilaksanakan selama 2 jam pelajaran 2 x 35 menit dimulai dari pukul 09. 30 – 10. 30 WIB.Jumlah siswa yang hadir adalah 29 siswa.pada pertemuan kedua kegiatan pembelajarannya adalah tugas individu dan kelompok dengan materi yang masih sama yaitu suku bangsa dan budaya Indonesia. a Kegiatan Awal 1 Sebelum pelajaran dimulai, guru memberikan peluang bagi siswa untuk bernyanyi agar tidak serius dan tegang saat mengikuti pelajaran. 2 Siswa diondisikan duduk di tempat duduk masing-masing agar siap dalam mengikuti pembelajaran. 3 Guru membuka pelajaran dengan menunjukkan gambar-gambar yang sudah diberikan pada pertemuan sebelumnya mengenai suku bangsa dan budaya Indonesia. 67 4 Guru menunjukkan gambar-gambar suku bangsa dan budaya Indonesia, guru mengulang kembali pelajaran yang sudah disampaikan pada pertemuan sebelumnya. 5 Selanjutnya, guru menjelaskan kegiatan pembelajaran dengan menulis 5 nama teman kelasnya sekaligus suku temannya. b Kegiatan Inti 1 Siswa menulis 5 nama teman di kelasnya sekaligus menulis nama suku temannya, kemudian setelah selesai masing-masing mengumpulkan hasil kerjanya. 2 Kegiatan untuk selanjutnya menunjuk beberapa siswa yang akan menempelkan gambar sesuai dengan pilihannya secara bergantian. Siswa mengangkat tangan untuk mau menempel gambar. Kegiatan siswa dalam menempel gambar mengalami peningkatan keaktifan yang sangat baik. Pada pertemuan ini setiap siswa justru saling berlomba untuk menempel gambar. Sehingga jarang terlihat siswa yang ngobrol diluar materi pelajaran. Kerja sama yang ditunjukkan oleh masing- masing siswa juga sangat baik. 3 Setelah selesai menempel gambar siswa juga sangat bersemangat saat ingin menempelkan gambar di papan. Ketika guru menawarkan siapa yang ingin menempelkan gambar, malah seluruh siswa angkat tangan ingin maju ke depan kelas. Hal ini sangat berbeda dengan siklus sebelumnya. Kemudian siswa dipersilahkan untuk kembali ke tempat duduk masing-masing. 68 4 Masing-masing kelompok diberi LKS, siswa terlihat senang dan antusias mengerjakan tugas kelompok. Siswa terlihat saling memberi pendapat dan mendiskusikan tugas kelompok. 5 Guru membimbing siswa saat diskusi kelompok, guru mendekati siswa ketika ada siswa yang bertanya. 6 Setelah diskusi selesai perwakilan kelompok maju kedepan untuk mempresentasikan hasil diskusi. 7 Guru menyimpulkan kegiatan pembelajaran yang sudah dilaksanakan dan memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya apabila terdapat materi yang belum dipahami. Siswa diberikan soal evaluasi setelah kegiatan selesai. c Kegiatan Akhir 1 Setelah watu pembelajaran akan berakhir, guru menyampaikan pesan moral. 2 Guru dan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari. 3 Guru memberi kesempatan bertanya kepada siswa. 4 kemudian guru menutup pelajaran dengan berdoa.

c. Hasil Observasi

Dalam siklus II ini deskripsi hasil penelitian sama seperti siklus sebelumnya yaitu deskripsi hasil observasi. Kegiatan observasi dilaksanakan berpedoman pada lembar observasi. Aktivitas guru pada pelaksanaan siklus II sudah optimal.Hal ini diidentifikasikan pada guru yang sudah melakukan tahapan- tahapan penggunaan media gambar dengan baik.Kendala-kendala yang muncul 69 pada siklus I dapat diatasi melalui perbaikan-perbaikan yang dilaksanakan pada siklus II. Perbaikan-perbaikan pada siklus II yang dilaksanakan oleh guru antara lain: a Guru harus lebih santai saat menjelaskan materi supaya materi yang dipelajari dapat dipahami dan diterima oleh siswa. b Guru harus memancing siswa dengan memberi reward bagi yang menang agar aktif sehingga terjadi interaksi antar guru dan siswa c Guru lebih dalam memberikan bimbingan kepada siswa saat diskusi kelompok. Hasil observasi perilaku guru dalam siklus II memperoleh skor persentase 79 atau dapat dikatakan guru mengajar dalam kategori tinggi Gambar 3. Pengklasifikasian Keaktifan Belajar siswa pada Siklus II Keterangan: Pada sisklus kedua dapat dilihat secara pengklasifikasian nilai keaktifan siswa melalui diagram batang. Diagram batang menunjukkan nilai keaktifan siswa Pengklasifikasian Keaktifan Belajar Siswa pada Siklus II R ST T C 29 70 dalam kategori rendah, cukup, tinggi, dan sangat tinggi. Keaktifan siswa pada diagram batang terletak pada posisi tinggi. Kategori tinggi sebanyak 29 siswa. Di buktikan bahwa siswa berada dalam kategori tinggi. Kesimpulan keaktifan siswa sudah tinggi. Hasil observasi keaktifan belajar siswa dalam siklus II memperoleh skor 78 dapat dikatakan keaktifan belajar dalam kategori tinggi. Tabel 7. Nilai IPS siswa kelas IV SD Negeri Gedongkiwo pada siklus II No Nilai Jumlah Siswa Pencapaian 1 100 8 Tuntas 2 80 14 Tuntas 3 60 4 Belum tuntas 4 40 2 Belum tuntas Jumlah 29

Dokumen yang terkait

Penggunaan media visual gambar untuk meningkatkan hasil belajar IPS siswa di Kelas IV MI Yapia Parung

1 12 134

PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN HASILBELAJAR PKn PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 04 Penggunaan Media Gambar Untuk Meningkatkan Hasil Belajar PKn Pada Siswa Kelas V SD Negeri 04 Mojogedang Kecamatan Mojogedang Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran

0 1 13

PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN HASILBELAJAR PKn PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 04 Penggunaan Media Gambar Untuk Meningkatkan Hasil Belajar PKn Pada Siswa Kelas V SD Negeri 04 Mojogedang Kecamatan Mojogedang Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran

0 1 12

PENGGUNAAN MEDIA PAPAN BERPAKU UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI Penggunaan Media Papan Berpaku untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika pada Materi Bangun Datar terhadap Siswa Kelas IV SD Negeri 03 Jatiwarno

0 0 15

Penggunaan Media CD Interaktif Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPS Pada Siswa Kelas IV SD N Sayung 03 Demak.

0 0 1

PENGGUNAAN MEDIA AUDIO-VISUAL (VIDEO) UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SD NEGERI BAKALAN, BANTUL, YOGYAKARTA.

0 1 179

PENGGUNAAN MEDIA PUZZLE UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPA SISWA KELAS II B SD NEGERI GEDONGKIWO.

0 0 211

PENGGUNAAN METODE ACTIVE LEARNING TIPE CARD SORT UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR IPS SISWA KELAS IV SD NEGERI SENDANGSARI.

0 1 286

Penggunaan Media Gambar untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Pembelajar IPS di Kelas IV SD Inpres Dongkas

0 0 10

Penggunaan Media Gambar untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPS Siswa Kelas V SD Negeri 001 Seikijang Kabupaten Pelalawan (Penelitian Quasy Experiment)

0 0 12