Sistem pengendalian intern yang menyeluruh

379 PT Bank Artha Graha Internasional, Tbk Tinjauan Pendukung Bisnis Overview Business Support Management Discussion and Analysis Good Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility harus direview secara berkala untuk memastikan bahwa cakupan tersebut telah memadai sesuai perkembangan tingkat kompleksitas kegiatan usaha Bank. Pada dasarnya proses manajemen risiko dilakukan oleh masing-masing unit kerja dimana risiko tersebut melekat sesuai dengan kebijakan terkait. Tugas utama Divisi Manajemen Risiko adalah menetapkan kebijakan dan prosedur manajemen risiko berikut metodologinya serta melakukan serangkaian proses untuk mengumpulkan, menganalisa dan menguji pengukuran serta pelaporan risiko yang disampaikan oleh para pemilik risiko tersebut. Divisi Manajemen Risiko menyampaikan Laporan Profil Risiko kepada Direksi dan Komite Manajemen Risiko secara bulanan dan kepada Bank Indonesia secara triwulanan secara tepat waktu serta menyampaikan beberapa jenis laporan lainnya kepada Manajemen terkait.

4. Sistem pengendalian intern yang menyeluruh

Sistem pengendalian intern Bank yang handal dan efektif menjadi tanggung jawab dari seluruh unit kerja operasional dan unit kerja pendukung serta Satuan Kerja Audit Intern SKAI. Fungsi yang menjalankan pengawasan dalam pengendalian intern diantaranya: a. Pengawasan melekat oleh Divisi Kontrol untuk pengawasan kepatuhan Bank terhadap ketentuan internal Bank. b. Pengawasan melekat oleh Divisi Kepatuhan untuk pengawasan kepatuhan Bank terhadap ketentuan eksternal Bank. c. Divisi Manajemen Risiko melaksanakan kaji ulang secara berkala dengan frekuensi yang disesuaikan kebutuhan Bank, untuk memastikan: - Kecukupan kerangka manajemen risiko. - Keakuratan metodologi penilaian risiko. - Kecukupan sistem informasi manajemen risiko. d. Satuan Kerja Audit Intern SKAI : - Melakukan kaji ulang penerapan manajemen risiko secara berkala. - Melakukan pemeriksaan sampling secara periodik dan berdasarkan basis risiko. Selain dilakukan secara melekat dalam setiap aktivitas dengan penerapan front end control, proses pengendalian risiko juga dilakukan oleh Divisi Kontrol melalui pemeriksaan kredit dan operasional di Cabang secara periodik dan harian back end control. Penanganan kredit bermasalah dilakukan oleh Divisi yang terpisah secara independen yaitu Divisi Remedial yang bertugas untuk melakukan risk management information system should be reviewed periodically to ensure that such scope is adequate in accordance with the development of complexity level of the Bank’s business activities. Basically, risk management process carried out by each unit in which these risks are inherent in accordance with the relevant policies. Risk Management Division’s main duties are to establish the policy and procedure of risk management and its methodology as well as to conduct a series of processes to collect, analyze and test the measurement and reporting of risk submitted by the owners of such risks. Risk Management Division presents Risk Profile Report to the Board of Directors and Risk Management Committee on a monthly basis and to Bank Indonesia on a quarterly basis in a timely manner as well as submits various types of reports to the relevant Management.

4. Overall internal control system