104 tahun 2011 akan memberikan pendapatan kotor sebesar Rp 0,79 per ekor untuk
usaha bermitra dan Rp 0,35 per ekor untuk usaha yang tidak bermitra. Berdasarkan efisiensi atas biaya total per ekor usaha ternak yang
dikeluarkan selama satu tahun 2011, pengembangan dengan kemitraan usaha ternak dapat memperbaiki efisiensi atas biaya total per ekor sebesar 121,5 persen
lebih baik dan pengembangan dengan skala usaha ternak dapat memperbaiki efisiensi atas biaya total per ekor yang dikeluarkan sebesar 54,65 persen lebih baik
selama satu tahun 2011. Dengan demikian, pengembangan melalui faktor kemitraan usaha ternak dapat secara nyata meningkatkan efisiensi usaha ternak,
baik atas biaya tunai maupun atas biaya total per ekor secara lebih baik.
6.3. Analisis Keuntungan Investasi Usaha Ternak
Ukuran arus uang tunai, pendapatan usaha ternak dan efisiensi usaha ternak yang telah dijelaskan sebelumnya merupakan evaluasi atas usaha ternak
yang telah dikembangkan selama satu tahun 2011. Kemudian, berikut ini disajikan beberapa tabel yang menjelaskan mengenai pengembalian terhadap modal yang
diinvestasikan ke dalam usaha ternak, baik modal yang berasal dari modal peternak maupun modal pinjaman melalui kemitraan serta pengembalian terhadap
pencurahan tenaga kerja keluarga peternak setiap ekor dalam satu tahun.
6.3.1. Pernyataan Modal Usaha Ternak
Sebelum menghitung ukuran-ukuran pengembalian tersebut, beberapa tabel pernyataan modal usaha ternak per ekor per tahun yang ditampilkan berikut
ini diperhitungkan untuk mendapatkan nilai modal bersih peternak dan biaya atas modal peternak sendiri. Berdasarkan perhitungan modal usaha ternak, baik modal
bergerak maupun modal tetap tersebut, terdapat satu ukuran penting yang menunjukkan rasio modal usaha ternak. Tabel 40 menunjukkan pernyataan modal
pada pengusahaan ternak dengan skala besar dan bermitra. Nisbah modal sebesar 96,81 persen menunjukkan bahwa usaha ternak yang dijalankan pada skala besar
dan bermitra memiliki struktur modal yang terdiri dari 96,81 persen modal peternak dan 3,19 persen merupakan modal kredit melalui kemitraan.
105
Tabel 40. Pernyataan Modal Usaha Ternak per Ekor per Tahun dalam Usaha
Ternak Ayam Buras Petelur yang Bermitra dengan Skala Besar Kelompok Hidayah Alam Tahun 2011
Uraian Modal Peternak Bermitra Skala Besar dalam Rp
Nilai Awal PembelianPenjualan
Tambahan NilaiPenyusutan Nilai Akhir
Modal Tetap
Tanah 77.170,42
12.861,74 0 90.032,16
Gudang 7.073,96
643,09 7.717,05
Sumur 1.864,95
321,54 2.186,49
Kandang Batere 9.919,61
-2.684,89 7.234,72
Mesin Tetas Telur 1.800,64
-128,62 1.672,02
Mesin Pemecah Jagung 2.893,89
-321,54 2.572,35
Mesin Pompa Air 385,85
-77,17 308,68
Sprayer Pencuci Kandang 267,52
-33,44 234,08
Kabel Listrik 51,45
-51,45 Tempat Makan Paralon
3.935,69 -1.311,89
2.623,80 Tempat Makan Cup
120,58 -24,16
96,42 Tempat Minum Paralon
3.935,69 -1.311,89
2.623,80 Tempat Minum Cup
72,35 -14,47
57,88 Tempat Penyimpanan Pakan
1.382,64 1.382,64
Layar Kandang Seng Pelindung Ayam
4.758,84 -2.443,73
2.315,11 Lampu Pemanas
565,92 -524,16
41,76 Rata-Rata Nilai Ternak
40.878,91 -11.720,26
20.205,64 49.364,29
TOTAL MODAL TETAP 157.078,91
1.141,48 10.860,22
169.080,61 Modal Bergerak
Tenaga Kerja Keluarga 2.031,54
Pakan Jadi Ayam Petelur 135,92
Obat Vitamin 18.081,25
Vaksin ND 244,2
Listrik Kandang 540,19
TOTAL MODAL BERGERAK 156.817,18
TOTAL MODAL BERSIH PETERNAK 325.897,79
BUNGA MODAL PETERNAK 7,37 20.694,51
TOTAL HUTANG 10.724,77
NISBAH MODAL PETERNAK 96,81
Total modal bersih peternak yang diiinvestasikan selama tahun 2011 adalah Rp 325.897,79 per ekor dan modal kredit yang diinvestasikan yaitu sebesar Rp
10.724,77 per ekor. Tabel 39 selanjutnya menghitung modal yang diinvetasikan pada usaha ternak bermitra dengan skala kecil. Total modal bersih peternak
bermitra dengan skala pengusahaan kecil yang diinvestasikan selama satu tahun adalah Rp 255.582,58 per ekor dan modal kredit yaitu Rp 33.559,81 per ekor.
Nisbah modal pada usaha ternak ini yaitu 88,39 persen menunjukkan bahwa usaha ternak pengusahaan skala kecil dengan bermitra berasal dari 88,39 persen modal
bersih peternak dan 11,61 persen dari modal kredit usaha ternak setiap ekor dalam satu tahun. Sedangkan, total modal bersih peternak skala kecil yang tidak bermitra
yang dinvestasikan selama satu tahun 2011 adalah Rp 325.548,75 per ekor. Peternak yang tidak bermitra tidak memperoleh modal usaha dari luar usaha
ternaknya modal pinjaman, sehingga nisbah modal peternak yang tidak bermitra yaitu sebesar 100 persen.
106
Tabel 41. Pernyataan Modal Usaha Ternak per Ekor per Tahun dalam Usaha
Ternak Ayam Buras Petelur yang Bermitra dengan Skala Kecil Kelompok Hidayah Alam Tahun 2011
Uraian Modal Peternak Bermitra Skala Kecil dalam Rp
Nilai Awal PembelianPenjualan
Tambahan NilaiPenyusutan
Nilai Akhir Modal Tetap
Tanah 18.245,61
6.315,79 0 24.561,40
Gudang Sumur
7.719,29 421,05
7.298,24 Kandang Batere
28.070,18 6.619,88
34.690,06 Mesin Tetas Telur
842,11 -757,89
84,22 Mesin Pemecah Jagung
Mesin Pompa Air 701,75
421,05 280,70
Sprayer Pencuci Kandang 421,05
-294,74 126,31
Kabel Listrik 449,12
-134,74 314,38
Tempat Makan Paralon 642,81
-350,88 291,93
Tempat Makan Cup Tempat Minum Paralon
513,68 -165,61
348,07 Tempat Minum Cup
Tempat Penyimpanan Pakan 280,70
-56,14 224,56
Layar Kandang 105,26
842,11 0 947,37
Seng Pelindung Ayam 1.796,49
-898,25 898,24
Lampu Pemanas 16,84
-16,84 Rata-Rata Nilai Ternak
36.194,51 -6.315,79
12.900,17 42.778,89
TOTAL MODAL TETAP 95.999,40
842,11 16.002,86
112.844,37 Modal Bergerak
Tenaga Kerja Keluarga Pakan Jadi Ayam Petelur
141.400 Obat Vitamin
35,3 Vaksin ND
460,8 Listrik Kandang
842,11 TOTAL MODAL BERGERAK
142.738,21 TOTAL MODAL BERSIH PETERNAK
255.582,58 BUNGA MODAL PETERNAK 7,37
16.229,49 TOTAL HUTANG
33.559,81 NISBAH MODAL PETERNAK
88,39
Menurut nilai modal bersih per ekor per tahun peternak yang dialokasikan, besarnya modal bersih peternak bermitra skala kecil 21,58 persen per ekor per
tahun lebih rendah dibandingkan dengan modal bersih peternak bermitra dengan skala besar. Namun, peternak skala kecil yang tidak bermitra mengeluarkan modal
bersih 21,49 persen per ekor per tahun lebih besar dibandingkan dengan peternak skala kecil yang bermitra. Artinya bahwa skala pengusahaan ternak lebih
mempengaruhi besarnya modal bersih per ekor yang dikeluarkan per tahun. Perhitungan pernyataan modal tersebut digunakan untuk perhitungan
bunga modal peternak, dimana bunga modal ini dihitung melalui biaya imbangan modal bersih peternak jika didepositokan sebagai tabungan di bank. Biaya
imbangan modal peternak yang digunakan yaitu tingkat suku bunga deposito rata- rata tahunan pada tahun 2011 untuk bank umum, yaitu 7,37 persen per tahun.
Bunga modal peternak tersebut masing-masing yaitu Rp 16.903,51 per ekor pada usaha ternak skala besar dengan bermitra, Rp 18.836,44 per ekor pada usaha
ternak skala kecil dengan bermitra dan Rp 23.992,94 per ekor pada usaha ternak skala kecil yang tidak bermitra pada tahun 2011.
107
Tabel 42. Pernyataan Modal Usaha Ternak per Ekor per Tahun dalam Usaha
Ternak Ayam Buras Petelur yang Tidak Bermitra Kelompok Hidayah Alam Tahun 2011
Uraian Modal Peternak Tidak Bermitra dalam Rp
Nilai Awal PembelianPenjualan
Tambahan NilaiPenyusutan
Nilai Akhir Modal Tetap
Tanah 43.321,30
57.761,73 101.083,03
Gudang 18.050,54
-9.927,79 8.122,75
Sumur Kandang Batere
21.660,65 -4.332,13
17.328,52 Mesin Tetas Telur
Mesin Pemecah Jagung Mesin Pompa Air
Sprayer Pencuci Kandang Kabel Listrik
1.805,05 -361,01
1.444,04 Tempat Makan Paralon
324,91 -324,91
Tempat Makan Cup Tempat Minum Paralon
324,91 -324,91
Tempat Minum Cup Tempat Penyimpanan Pakan
72,20 -18,05
54,15 Layar Kandang
3.610,11 -1.805,06
1.805,05 Seng Pelindung Ayam
Lampu Pemanas 194,95
-194,95 Rata-Rata Nilai Ternak
47.021,66 -2.021,66
8.631,17 53.631,17
TOTAL MODAL TETAP 136.386,28
55.740,07 -17.288,81
183.468,71 Modal Bergerak
Tenaga Kerja Keluarga Pakan Jadi Ayam Petelur
142.080 Obat Vitamin
0,03 Vaksin ND
Listrik Kandang
TOTAL MODAL BERGERAK 142.080,03
TOTAL MODAL BERSIH PETERNAK 325.548,74
BUNGA MODAL PETERNAK 7,37 20.672,35
TOTAL HUTANG NISBAH MODAL PETERNAK
100,00
6.3.2. Keuntungan Investasi Usaha Ternak