70 Sebelumnya sekitar 1,5 tahun yang lalu, peternak ayam buras petelur
Kelompok Hidayah Alam meramu bahan-bahan tersebut menjadi pakan manual yang diberikan untuk ayam buras yang dipeliharanya. Namun, sejak bahan-bahan
tersebut menjadi semakin langka sehingga harga untuk membeli bahan-bahan, terutama jagung dan bungkil kedelai sebagai bahan yang diperlukan dalam jumlah
yang cukup besar, kini harganya meningkat. Peternak telah memperhitungkan bahwa penggunaan pakan manual mengakibatkan biaya pakan lebih mahal
daripada penggunaan pakan jadi ayam petelur. Selain itu, peternak tidak memerlukan waktu lebih banyak untuk melakukan kegiatan meramu bahan-bahan
untuk pakan tersebut. Akibatnya, beberapa peternak yang memiliki mesin pemecah jagung yang digunakan untuk menggiling jagung sebagai salah satu
bahan yang dicampurkan ke dalam pakan manual, kini jarang sekali dimanfaatkan.
6.1.1.4. Pemberian Obat dan Vitamin
Secara umum, peternak ayam buras petelur Kelompok Hidayah Alam memberikan obat-obatan dan vitamin ayam diantaranya Vita Chick, Egg
Stimulant, Therapy, Tetra Chlor dan jamu alami. Terdapat seorang peternak yang menggunakan jamu alami untuk menjaga kesehatan dan mengendalikan penyakit
pada ayam. Bahan-bahan yang digunakan dalam membuat jamu merupakan rempah-rempah alami yang mudah ditemukan dalam lingkungan sekitar, yaitu
kencur, bawang putih, jahe, lengkuas, kunyit, daun sirih dan temulawak. Bahan- bahan tersebut juga ditambahkan dengan tetes tebu atau molasses, M-Bio dan
kemudian mengalami proses fermentasi. Jamu alami ini diberikan dengan dosis 0,1 gram setiap ekor dalam setiap hari. Vita Chick merupakan vitamin ayam untuk
menambah intensitas makan ayam dan menjaga kesehatan yang dicampurkan ke dalam air minum ayam setiap hari.
Vitamin Egg Stimulant adalah vitamin untuk memberikan rangsangan ayam agar cepat menghasilkan telur dan diberikan pada saat ayam sulit untuk
bertelur. Obat ini dapat diberikan setiap hari dengan jumlah 0,0375 gram per ekor. Therapy diberikan setiap tiga bulan sekali dalam tiga hari berturut-turut yang
bertujuan untuk menambah stamina ayam pada saat keadaan ayam lesu, dengan
71 jumlah 0,046 gram setiap ekor dalam satu hari. Kemudian, Tetra Chlor
merupakan obat yang diberikan ketika ayam mengalami sakit hingga keadaan ayam kembali membaik. Hampir sebagian besar peternak menggunakan obat
Therapy dan Egg Stimulant kepada ternak ayam yang dipeliharanya. Penggunaan obat dan vitamin secara berbeda terlihat antara peternak yang bermitra dengan
peternak yang tidak bermitra. Peternak yang bermitra mendapatkan pengetahuan mengenai manajemen
kesehatan dalam mengendalikan penyakit melalui pemberian obat-obatan dan vitamin kepada ayam yang dipeliharanya. Peternak bermitra mengeluarkan
kebutuhan Vita Chick yang dicampurkan ke dalam air minum ayam untuk menjaga kesehatan dan stamina ayam agar tidak mudah terserang penyakit,
terutama menjaga daya tahan tubuh ayam. Peternak bermitra ini juga memberikan Egg Stimulant untuk merangsang ayam cepat bertelur serta Therapy yang
diberikan ketika produksi ayam mulai menurun akibat keadaan lesu, sehingga produktivitas telur ayam tetap optimal. Sementara, peternak yang tidak bermitra
tidak menggunakan vitamin untuk ayam yang dipeliharanya, peternak ini hanya memberikan obat jika ayam sedang sakit, yaitu Tetra Chlor. Tindakan
pengnedalian penyakit yang dilakukan peternak tidak bermitra adalah tindakan pengobatan setelah ayam sakit, tetapi tindakan yang dilakukan peternak bermitra
tidak hanya tindakan pengobatan ayam ketika sakit tetapi juga termasuk tindakan pencegahan sebelum ayam sakit dan menjaga ayam tetap sehat.
6.1.1.5. Pemberian Vaksin