Aktivitas belajar siswa Menganalisis Keterampilan Renang Gaya Kupu-kupu

176 Kelas XII SMA 1 Peserta didik saling berkelompok dengan anggota 3-5 orang atau secukupnya 2 Lakukan tahap demi tahap gerakan keterampilan renang gaya kupu-kupu dari gerakan tangan, gerakan kaki, gerakan ambil nafas, serta gerakan keterampilan kombinasi ketiganya. 3 Peserta didik yang mampuguru memberi contoh dan menganalisa gerak renang gaya kupu-kupu dengan benar. 4 Kalian dapat melakukan bagian gerakan renang gaya kupu- kupu tersebut dengan waktu tertentu atau tergantung dengan penguasaan gerak yang anda kuasai. 5 Peserta didik yang melakukan gerakan renang maupun yang menganalisa gerak melakukannya itu dengan sunguh-sungguh dengan menerapkan nilai kerjasama, sportivitas, toleransi, santun, dan displin. 6 Pergantian peran yang melakukan gerakan dan yang menganalisa dapat dilakukan untuk memberikan kesempatan pada semuanya. 7 Peserta didik berkelompok dan berdiskusi tentang kegiatan yang baru saja dilakukan. Guru bertugas mengevaluasi tentang kegiatan siswa tersebut. 8 Tujuannya adalah penekanan pada analisa gerak renang gaya kupu-kupu dengan benar. Perhatikan gambar: Sumber: belajarberenangbandung.com Gambar 8.11. Aktivitas belajar siswa menganalisis renang gaya kupu-kupu. 9 Awalnya mungkin kamu hanya kuat 12 lebar kolam, teruskan belajar. Jangan khawatir karena memang penguasaan gaya- gaya dalam renang awalnya terasa berat. Semakin sering siswa Pendidikan Jasmani, Olahraga, Dan Kesehatan 177 belajar dan berlatih dengan koreksi yang benar, maka siswa akan semakin bisa menguasai gerakan ini. Bila dirasa terlalu berat, siswa bisa memulai belajar dengan melakukan 2 set gerakan kaki, baru kemudian diikuti 1 set gerakan tangan. Atau yang dirasa paling mudah. 10 Mulailah untuk tiap gaya dalam renang mempelajarinya dari masing-masing bagian gerak tangan, kaki, ambil nafas, koordinasi semuanya bukan kordinasi semuanya secara bersamaan. Setelah menguasai secara benar tiap bagian tersebut dilanjutkan kombinasi lebih dari satu gerakan yang sudah dikuasai. 11 Setelah cukup lancar, maka mulai perbaikilah gaya tersebut dengan memperbaiki gerakan demi gerakan. Untuk gaya kupu- kupu kepala ditekuk agak ke bawah dagu agak menempel ke dada dan gerakkan pinggul lebih dulu, sehingga kaki terangkat dan lecutkantendangkan kaki dengan posisi lurus sejauh mungkin ke belakang. Gerakan kaki jangan dilakukan secara berlebihan. Setelah itu baru gerakkan tangan. 12 Berikutnya, gerakan kaki selalu dimulai dari pinggul. Untuk membantu gerakan pinggul agak naik ke atas, kepala bisa ditekuk ke bawah dagu agak ditempelkan ke dada. 13 Posisikan tubuh selalu di permukaan air, jangan terlalu dalam. 14 Agar lebih cepat dan gerakan lebih stabil, lakukan 2-3 set gerakan kaki dan tangan baru kemudian menaikkan kepala untuk mengambil nafas. 15 Kesempatan kepala untuk naik ke atas permukaan air sangatlah sedikit dan sebentar tidak seperti gaya dada, karena itu manfaatkanlah sebaik mungkin. 16 Ketika kepala sedang tidak ke atas permukaan air untuk bernafas, pastikan posisi dagu agak menempel ke dada. Ini akan menambah daya luncur gaya kupu menjadi lebih kuat. 17 Seringkali sewaktu tangan berada di dalam air, gerakan tangan membentuk seperti huruf S. Hal ini dimaksudkan untuk memberikan dorongan yang lebih kuat ke depan. Tetapi ada juga guru yang mengajarkan gerakan tangan biasa saja, sehingga gerakan tangan bisa lebih cepat dan kuantitas gerakan tangannya lebih banyak. Ini terserah siswa. 178 Kelas XII SMA

B. Menganalisis Keterampilan Penyelamatan Kegawatdaruratan di Air

Ketrampilan pertolongan di air merupakan bagian dari keselamatan di air. Artinya jika siswa ingin mempelajari pertolongan di air, siswa wajib memahami terlebih dahulu keselamatan di air. Seorang penolong harus dibekali dengan beberapa keahlian dasar keselamatan di air. Meliputi kemampuan mengenal potensi bahaya dan bagaimana mengatasinya, memahami teknik pertolongan. Mulai dari yang paling aman sampai yang beresiko tinggi. Berikut beberapa hal terkait kegawatdaruratan di air:

1. Kegawatdaruratan Korban Tenggelam a. Arti tenggelam

Yang dimaksud dengan tenggelam adalah suatu istilah dari suatu keadaan yang disebabkan karena seseorang menghirup air atau cairan ke paru-paru sehingga menghambatmencegah udara yang mengandung oksigen untuk sampai dan berhubungan dengan bagian depan permukaan DOYHROXV di paru-paru, dimana bagian ini merupakan bagian penting yang berfungsi untuk pertukaran gas di paru-paru dan proses oksigenisasi darah.

b. Penyebab

1 7HUJDQJJXQ\DNHPDPSXDQ¿VLNDNLEDWSHQJDUXKREDWREDWDQ 2 Ketidakmampuan akibat hipotermia, syok, cedera, atau kelelahan 3 Ketidakmampuan akibat penyakit akut ketika berenang

c. Klasifikasi Tenggelam

1 Berdasarkan Kondisi Paru-Paru Korban a. Typical Drawning Yaitu keadaan dimana cairan masuk ke dalam saluran pernapasan korban saat korban tenggelam. b. Atypical Drawning 1. Dry Drowning Yaitu keadaan dimana hanya sedikit bahkan tidak ada cairan yang masuk ke dalam saluran pernapasan. Pendidikan Jasmani, Olahraga, Dan Kesehatan 179 2. Immersion Syndrom Terjadi terutama pada anak-anak yang tiba-tiba terjun ke dalam air dingin suhu 20°C. 3. Submersion of the Unconscious Sering terjadi pada korban yang menderita epilepsy atau penyakit jantung khususnya FRURQDU\ DWKHURPD, hipertensi atau peminum yang mengalami trauma kepala saat masuk ke air. 4. Delayed Dead Yaitu keadaan dimana seorang korban masih hidup setelah lebih dari 24 jam setelah diselamatkan dari suatu episode tenggelam. 2 Berdasarkan Kondisi Kejadian a. Tenggelam Yaitu suatu keadaan dimana penderita akan meneguk air dalam jumlah yang banyak sehingga air masuk ke dalam saluran pernapasan dan saluran nafas atas tepatnya bagian HSLJORWLV akan mengalami VSDVPH yang mengakibatkan saluran nafas menjadi tertutup serta hanya dapat dilalui oleh udara yang sangat sedikit. b. Hampir Tenggelam Yaitu suatu keadaan dimana penderita masih bernafas dan membatukkan air keluar.

2. Penatalaksanaan Korban Tenggelam

Penanganan pada korban tenggelam dibagi dalam tiga tahap, yaitu: a. Bantuan hidup dasar Sebelumnya dalam pedoman pertolongan pertama, kita mengenal ABCD: LUZD\UHDWKLQJLUFXODWLRQKHVWRPSUHVVLRQ yaitu buka jalan nafas, bantuan pernafasan, dan kompresi dada. Jika ketiga ODQJNDKVXGDKGLODNXNDQSHULNVDDSDNDKNRUEDQPHQJDODPLGH¿VLW pada tubuhnya semisal memeriksa kesadaran korban. Langkah ini disebut memeriksa LVDELOLW\. Dalam pedoman yang baru, prioritas utama adalah LUFXODWLRQ baru setelah itu tatalaksana difokuskan pada LUZD\ dan selanjutnya UHDWKLQJ. Satu-satunya pengecualian adalah hanya untuk bayi baru lahir, karena penyebab tersering pada bayi baru lahir yang tidak sadarkan diri dan tidak bernafas adalah karena masalah jalan nafas.