Science Education” dan “Social Studies”. Dengan kata lain, IPS mengkuti cara pandang yang bersifat terpadu dari jumlah mata pelajaran
seperti geografi, ekonomi, ilmu politik, ilmu hukum, sejarah, antropologi, psikologi, sosiologi dan sebagainya.
34
3. Tujuan Ilmu Pengetahuan Sosial
Tujuan dari pendidikan ilmu pengetahuan sosial adalah untuk mendidik dan memberi bekal kemampuan kepada siswa untuk mengembangkan diri
sesuai dengan bakat, minat dan kemampuannya. Pola dalam pembelajaran IPS bukan sebatas upaya mencekoki atau menjelaskan siswa dengan
sejumlah konsep yang bersifat hafalan ataupun mempersiapkan siswa untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi, melainkan terletak
pada upaya agar mereka mampu memecahkan masalah dengan pengetahuan yang dipelajarinya. Sehingga pengetahuan tersebut dapat bermanfaat dalam
menjalani kehidupannya di masyarakat.
35
F. Hasil Belajar
Hasil belajar merupakan pencapaian tujuan pendidikan yang telah ditetapkan pada siswa yang mengikuti proses belajar mengajar.
36
Sedangkan hasil belajar menurut Nana Sudjana adalah “kemampuan-kemampuan yang
dimiliki siswa setelah ia menerima pengalaman belajarnya”
37
Dari pengertian di atas, dapat penulis simpulkan bahwa hasil belajar merupakan kemampuan yang siswa miliki setelah melalui dan mengikuti
proses pembelajaran dalam tenggang waktu tertentu. Hasil belajar tidak terlepas dari adanya penialain, penilaian merupakan
komponen penting dalam penyelenggaraan pendidikan. Upaya meningkatkan kualitas pendidikan dapat ditempuh melalui peningkatan kualitas pembelajaran
dan kualitas sistem penilaiannya. Dengan adanya sistem pembelajarn yang baik akan menghasilkan kualitas belajar yang baik, kualitas pembelajaran ini dapat
34
Rudy Gunawan, op. cit., h. 17.
35
Etin Solihatin, Raharjo, Cooperative Learning Analisis Model Pembelajaran IPS, Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2008, h.15 .
36
Purwanto, Evaluasi Hasil Belajar, Yogyakarta: Pustaka Belajar, 2011, h.46.
37
Nana Sudjana, Penilaian Hasil Belajar Mengajar, Bandung: PT. Remaja Rosda Karya, 2009, h. 22.
dilihat dari hasil belajar yang diperoleh siswa. Karnanya hasil belajar yang diperoleh siswa menjadi tolak ukur hasil akhir yang diperoleh siswa selama
mengikuti proses pembelajaran
38
Alat penilaian hasil belajar yang sering digunakan adalah tes, baik tes uraian essay maupun tes objektif.
39
Tes hasil belajar merupakan alat untuk menilai dan mengukur hasil belajar siswa, apakah telah sesuai dengan tujuan
yang ditetapkan. Tes hasil belajar bisa berupa ulangan harian, ulangan tengah semester dan akhir semester yang disusun dan dibuat sesuai dengan kompetensi
yang ingin dicapai.
G. Kerangka Berpikir
Belajar merupakan proses yang terjadi pada setiap orang sepanjang hidupnya. Proses belajar terjadi, karena adanya interaksi antara yang belajar
dengan sumber belajar. Sumber belajar merupakan salah satu komponen dalam kegiatan belajar yang memungkinkan individu memperoleh pengetahuan,
kemampuan, sikap, keyakinan, emosi dan perasaan. Berbagai macam sumber belajar dapat dimanfaatkan dalam proses belajar
seperti pesaninformasi, orang, bahan, alat, teknik dan lingkungan. Dalam proses belajar hendaknya guru dapat memanfaatkan berbagai sumber belajar,
pemanfaatan sumber belajar dalam pembelajaran IPS sangat penting, karena IPS merupakan ilmu yang membahas hubungan manusia dengan lingkungan
selain itu banyak guru yang berasumsi salah dalam mengajar IPS. Mereka beranggapan bahwa IPS adalah pengetahuan yang dapat ditransfer sedemikian
rupa dari kepala guru ke kepala peserta didik dengan pola teks book oriented. Akibatnya, siswa akan cepat merasa bosan karena siswa hanya mendengarkan
penjelasan guru. Oleh sebab itu, dibutuhkan pembelajaran yang aktif dan sumber belajar
yang dapat memberi pengalaman yang nyata kepada para siswa. Salah satunya memanfaatkan lingkungan yang dapat dijadikan sumber belajar yang handal
38
Harun Rasyid dan Mansur, Penilaian hasil belajar, Bandung: CV Wacana Prima,2009, h.6-7.
39
Nana Sudjana, op., cit, h.35.